UKURAN PEMUSATAN Adalah nilai tunggal yang mewakili sekumpulan data atau menunjukkan pusat dari nilai data
Rata – rata hitung Populasi Rumus: Rata-rata hitung populasi : Jumlah semua nilai dalam populasi Jumlah data dalam populasi Atau µ = ΣX n
Rata-rata hitung sampel Rumus: Jumlah seluruh nilai dalam sampel Jumlah data dalam sampel Atau : ẋ = Σx n
Rata-rata data berkelompok Rumus : ẋ = Σ fx n
Median Adalah suatu nilai yang berada ditengah data setelah data diurutkan Letak median dapat dicari dengan rumus: ( n + 1 ) / 2 Bila datanya ganjil maka mediannya merupakan nilai yang letaknya ditengah data setelah diurutkan Bila datanya genap, maka nilai mediannya nilai rata-rata dari dua data yang letaknya ditengah setelah diurutkan
Median data berkelompok Dengan rumus: n/2 Md = L + n/2 – c f x i f Md = Nilai Median L = Batas bawah / tepi kelas dimana median berada n = Jumlah frekuensi cf = frekuensi komulatif sebelum kelas median berada f = frekuensi dimana kelas median berada i = Besar interval kelas
Modus Adalah suatu nilai pengamatan yang paling sering muncul Cara mencari nilai modus: Untuk data tidak berkelompok modus adalah nilai yang sering muncul atau frekuensi paling banyak Untuk data berkelompok Mo = L + d1 x i d1 + d2
Mo = Nilai modus L = Batas bawah dimana modus berada d1 = Selisih frekuensi kelas modus dengan batas sebelumnya d2 = Selisih frekuensi kelas modus dengan batas sesudahnya i = Besar interval kelas
Contoh: 1 ( Rata-rata hitung populasi dan sampel) Bank Nilai kredit (Rp trilliun) Danamon 41 BRI 90 BCA 61 Mandiri 137 BNI 66 Nilai µ = 41 + 90 + 61 + 137 + 66 5 = 395 / 5 = 79
Contoh 2: Berikut adalah data yang sudah dikelompokkan dari 20 saham perusahaan Interval Nilai Tengah Jumlah frekuensi 160 - 303 231,5 2 304 – 447 375,5 5 448 – 591 519,5 9 592 – 735 663,5 3 736 - 879 807,5 1
. ẋ = Σ fx n = (2 x 231,5) + (5 x 375,5) + (9 x 519,5) + (3 x 663,5) + (1 x 807,5) 20 = 9814 / 20 = 490,7
Contoh 3: Median data genap No Nama Maskapai Unit rencana penambahan 1 Garuda 6 2 Merpati 8 3 Lion Air 10 4 Sriwijaya 5 Batavia Mandala
Median = ( n + 1 ) / 2 = ( 6 + 1 ) / 2 = 3,5 Urutan data dari terkecil ke terbesar 2 3 6 6 8 10 Maka mediannya = 6 + 6 = 6 2
Contoh 4: Median data berkelompok Interval Frekuensi Tepi kelas Frekuensi komulatif 160 - 303 2 159,5 304 – 447 5 303,5 7 448 – 591 9 447,5 16 592 – 735 3 591,5 19 736 - 879 1 735,5 20
Rumus: n/2 = 20 / 2 = 10 Md = L + n/2 – cf x i f = 447,5 + 20/2 – 7 x 143 9 = 447,5 + 3/9 x 143 = 495,17
Contoh 5: Modus data berkelompok Pada contoh 4 frekuensi yang paling banyak muncul adalah 9, maka Mo = L + d1 x i d1 + d2 = 447,5 + ( 9-5) x 143 (9-5) + (9-3) = 447,5 + 4 x 143 (4 + 6) = 504,7