QUR’AN CAMP Sabtu, 21 Agustus 2010 Masjid Nurul ‘Ashri Deresan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB : 7 ASPEK AL QUR’AN Ayat-ayat al qur’an TENTANG DEMOKRASI SK/KD
Advertisements

KAJIAN TAHSIN AL-QUR’AN Jum’at 8 Januari 2013
Ada Apa dengan VALENTINE?
OLEH : ETI SULEMAN,S.Pd.I N I P :
Titik yang terletak di tengah-tengah alas dan tutup tabung disebut titik….alas dan titik….tutup tabung.
Flying Book No:6 Peran Alif Lam Mim telkom.net
HIKMATU TASYRI'.
Tajwid Pengertian Hukum Tujuan Macam – Macam Tajwid.
Tahsin Kaiserslautern, Juli 2014.
Fonologi Dewi Puspitasari.
Struktur Fonologi Bahasa Indonesia
Fonologi Dewi Puspitasari.
A. TAHAPAN KOMUNIKASI Tahap Linguistik adalah tahap pemilihan unsur yang sesuai dengan ide dari otak Tahap Fisiologis adalah gerakan-gerakan pada alat.
EJAAN Al-Quran NO 0e3 fahmi basya Flying Book 0e3
AL QUR’AN Standar Kompetensi:
Hukum nun sukun/ tanwin
PEDOMAN TAHSIN TILAWAH
Struktur Fonologi Bahasa Indonesia
HUKUM BACAAN QALQALAH DAN RA’
BAB 1 AL-QUR’AN Standar Kompetensi
ﺍﺴﻼﻢﻋﻠﻴﻛﻡﻭﺮﺣﻤﺔﷲﻮﺑﺭﻛﺎﺘﮫ
Hukum Nun Sukun atau Tanwin
HUKUM TAJWID ZHAFIRAH RANA MAHIRAH APRIYANI PURNAMASARI
Kelompok 3 Nama Anggota Kelompok : Cut Nyak Tri Wahyuni Dahan Perkasa
BAB 1 AL-QUR’AN Standar Kompetensi
HUKUM BACAAN ALIF LAM SYAMSIYAH DAN ALIF LAM QAMARIYAH (LAM TA`RIF)
JUDUL Disusun Oleh : Henri Hatoguan Harahap
Hukum Mad dan Macam macamnya
Ayat dan Hadits tentang Menuntut Ilmu
DASAR-DASAR MENYANYI OLEH : ANTAMA B.,M.Pd.
--KHUSNUL FATONAH, M.PD. --
(Hadits dari Riyadhus Shalihin no 1389)
HUKUM BACAAN ALIF LAM SYAMSIYAH DAN ALIF LAM QOMARIYAH
MULTIMEDIA PEMBELAJARAN
INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI TAJWID MINGGU 6
FISIOLOGI Sistem Stomatognatik
Al-syamsiyah & Al-qomariyah
تحسين القرءان JULAI 2007 PKG RAUB.
HUKUM NUN SUKUN ATAU TANWIN
Nun mati & Mim mati Rian Hidayat, S.Pd.I.
FONOLOGI Dosen : ABUSAMAN BIN AHMAD,S.Pd Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Terbuka.
SEMESTA BILINGUAL BOARDING SCHOOL SEMARANG
Nun mati & Mim mati Rian Hidayat, S.Pd.I.
BERLOMBA DALAM KEBAIKAN QS. AL FATHIR:32
KESEHATAN GIGI DAN MULUT
SISTEM PENCERNAAN.
الإسم (Isim/Kata benda), الفعل (Fi’il/kata kerja), الحرف (Harf/huruf)
HUKUM TADJWID Dibuat Oleh : RETNO CAHYANINGTYAS PUJI LESTARI SMK NEGERI 2 BUDURAN 2013/2014.
Sistem pencernaan manusia adalah proses perubahan atau pemecahan zat makanan dari molekul kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana dengan menggunakan.
Rancang Bangun Perangkat Pengenalan Braille Hijaiyah
LINGUISTIK BAHASA JEPANG
Al-syamsiyah & Al-qomariyah
BUNYI KONSONAN Terdapat dua belas titik artikulasi yang terlibat bagi menghasilkan bunyi-bunyi konsonan. 1. Bibir 7. Gigi Gusi - Lelangit keras 2.
Mad & Waqof Rian Hidayat, S.Pd.I.
BAHASA ARAB I BBA 2401.
HUKUM BACAAN QALQALAH DAN RA’
Dengan Nama Allah yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang
KONSONAN bahasa jawa.
TUJUAN MATERI Menerapkan Hukum Bacaan Mad dan Waqaf Untuk SMP Kelas VIII Semester 2 Menerapkan Hukum Bacaan Mad dan Waqaf Untuk SMP Kelas VIII Semester.
BERSIKAP DEMOKRATIS Q.S. Ali Imran: 159 Rian Hidayat, S.Pd.I.
Kuliah singkat tentang keutamaan Al-Quran dan tata cara membacanya. Disampaikan pada acara Pesantren Kilat di SMK Jakarta Timur 2. Jakarta, Juni.
Pemeriksaan Fisik Oleh Zaenal Arifin.
PEMBIMBING : Zaenal Arifin, S.Kep.Ns, M.Kes
TUJUAN MATERI Menerapkan Hukum Bacaan Qalqalah dan Ra’ Untuk SMP Kelas VIII Semester 1 Menerapkan Hukum Bacaan Qalqalah dan Ra’ Untuk SMP Kelas VIII Semester.
FIQH ZAKAT Materi : Ruang Lingkup Zakat. Indikator hasil belajar Mendeskripsikan pengertian zakat Menerangkan dasar hukum kewajiban zakat Menjelaskan.
Standar Kompetensi Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang manusia dan tugasnya sebagai khalifah Kompetensi Dasar 1.Membaca Q.S. Al-Baqarah: 30, Al-Mu’minun:
Dan bacalah al-Qur’an itu dengan tartil. (Al-Muzammil: 4)
TAJWID - HUKUM NUN SUKUN/TANWIN - HUKUM BACAAN MAD.
اَ. بَ تَ ثَ جَ حَ خَ دَ ذَ رَ زَ سَ س.
أَعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ تقرب إلى الله ما استطعت واعلم أنك لن تتقرب إليه بشيء هو أحب إليه من كلامه Dekatkanlah dirimu kepada Allah.
Transcript presentasi:

QUR’AN CAMP Sabtu, 21 Agustus 2010 Masjid Nurul ‘Ashri Deresan Tempat Keluar Huruf Disajikan oleh: Ustadz Hartanto Lc., Al-Hafidz

Cara Mengetahui Makhraj Sukunkan huruf –selain huruf mad-, tambahkan hamzah washal di awalnya dengan harakat apapun, lalu ucapkan dan dengarkan. Di mana suara terputus, itulah makhrajnya. Contoh: اَتْ ، اِتْ ، اُتْ Untuk huruf mad, tambahkan huruf hamzah washal di awalnya dengan harakat yang sesuai (alif – fathah, ya` - kasrah, waw – dhammah).

Makhraj Secara Global Tenggorokan & Rongga mulut (الْجَوْفُ). Lidah (اللِّسَانُ) Dua bibir (الشَّفَتَانِ). Rongga Hidung (الْخَيْشُومُ).

Wilayah tenggorokan dan rongga mulut أولاً: الجوف Wilayah tenggorokan dan rongga mulut

Alif setelah huruf berharakat fathah. Contoh: كَانَ. الجوف (1) Alif setelah huruf berharakat fathah. Contoh: كَانَ.

Waw sakinah setelah huruf berharakat dhammah. Contoh: يَقُولُ. الجوف (2) Waw sakinah setelah huruf berharakat dhammah. Contoh: يَقُولُ.

Ya` sakinah setelah huruf berharakat kasrah. Contoh: قِيلَ الجوف (3) Ya` sakinah setelah huruf berharakat kasrah. Contoh: قِيلَ

Tenggorkan (الْحَلْقُ)

Tenggorokan Bagian Bawah Daerah pita suara. Tempat keluar huruf Hamzah dan Ha`. Contoh: ”يَأْتُونَ“ dan ”اهْدِنَا“.

Tengah Tenggorokan Daerah katup tenggorokan (epiglottis) bertemu dengan dinding tenggorokan bagian belakang. Makhraj huruf ‘Ain [ع] dan ha [ح]. Contoh:”نَعْبُدُ“ dan ”الرَّحْمنِ“

Tenggorokan Bagian Atas Dasar lidah bertemu dengan langit-langit berdaging. Makhraj huruf Ghain dan Kha`. Contoh: ”وَمَغْفِرَة“، dan ”يَخْشَى“

Lidah

Bagian Mulut: A. Langit-langit Litsah (اللِّثة): gusi (daging yang tumbuh di sekitar gigi). Langit-langit bagian depan (مُقَدَّمُ الْحَنَكِ): bagian bergelombang. Langit-langit bertulang (الْحَنَكُ الْعَظمِيُّ): langit-langit yang keras. Langit-langit berdaging (الْحَنَكُ اللَّحْمِيُّ): langit-langit lembut. Tekak/uvula (اللَّهَاةُ).

Bagian Mulut: B. Gigi الثنيتان: الأسنان في مقدم الفم. الرَّباعيات – الرَّباعية. الأنياب – الناب. الضواحك – الضاحك. الطواحن – الطاحن. النواجذ – الناجذ.

Bagian Mulut: C. Lidah Pangkal lidah (أَقْصَى اللِّّسَانِ). Tengah lidah (وَسَطُ اللِّسَانِ). Dua sisi lidah (حَافَّتَا اللِّسَانِ). Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ ، وَرَأْسُهُ).

Pangkal Lidah (أَقْصَى اللِّّسَانِ) 1. Pangkal lidah (أَقْصَى اللِّّسَانِ) bertemu dengan langit-langit berdaging (الْحَنَكُ اللَّحْمِيُّ): langit-langit lembut. Makhraj huruf Qaf (ق).

Pangkal Lidah (أَقْصَى اللِّّسَانِ) 2. Pangkal lidah (أَقْصَى اللِّّسَانِ) bertemu dengan langit-langit berdaging (الْحَنَكُ اللَّحْمِيُّ) dan langit-langit bertulang (الْحَنَكُ الْعَظمِيُّ): langit-langit yang keras sedikit di bawah makhraj Qaf. Makhraj huruf Kaf (ك).

Tengah Lidah (وَسطُ اللِّسَانِ) 3. Tengah lidah bertemu langit-langit di atasnya. Makhraj 3 huruf: Jim (ج), Syin (ش), dan Ya` (ي) (yang bukan ya` mad).

Tengah Lidah (وَسطُ اللِّسَانِ) 3. Tengah lidah bertemu langit-langit di atasnya. Makhraj 3 huruf: Jim (ج), Syin (ش), dan Ya` (ي) (yang bukan ya` mad).

Tengah Lidah (وَسطُ اللِّسَانِ) Tempat keluar huruf ya’ (bukan huruf mad).

Dua Sisi Lidah (حَافَّتَا اللِّسَانِ) 4. Huruf Dhad (ض) keluar dari salah satu sisi lidah atau kedua-duanya bertemu dengan permukaan bagian dalam gigi geraham atas.

Kotak-kotak berwarna biru: daerah tekanan dan sandaran huruf Dhad. Kotak-kotak warna kuning: daerah sentuhan, bukan sandaran. Jika terjadi tekanan di daerah ini, maka huruf yang keluar bukan huruf dhad melainkan huruf dal tafkhim.

Dua Sisi Lidah (حَافَّتَا اللِّسَانِ) 5. Huruf Lam (ل): ujung sisi lidah hingga ke akhir ujungnya bertemu dengan litsah gigi-gigi atas; dua gigi senyum, dua taring, dua raba’iyah, dan dua gigi seri atas (الضاحكين والنابين و الرباعيتين والثنيتين).

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) 6. Huruf Nun (ن): Ujung lidah bertemu dengan litsah (gusi) dua gigi seri. Makhraj huruf Nun terdiri dari dua bagian, yaitu ujung lidah dan rongga hidung.

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) 7. Huruf Ra` (ر): Ujung lidah bertemu dengan litsah dua gigi seri lebih ke dalam sedikit dari makhraj Nun ke punggung lidah.

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) Dua keadaan Ra`: Tafkhim dan Tarqiq. Makhrajnya tidak berubah, hanya saja letak pangkal lidah berbeda. Pangkal lidah terangkat ketika tafkhim.

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) Pangkal lidah tidak terangkat ketika Ra` tarqiq.

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) 8. Ujung lidah dari arah punggungnya bertemu dengan gusi (daging pangkal tempat tumbuh dua gigi seri atas). Makhraj tiga huruf: Tha` (ط), (د), dan (ت).

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) Tempat keluar huruf dal dan ta’.

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) 9. Posisi ujung lidah pada permukaan dua gigi seri bawah sehingga suara keluar dari celah antara gigi atas dan bawah. Makhraj huruf shafir: Shad (ص), Sin (س), dan (ز).

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ)

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ) 10. Ujung lidah dari arah punggungnya bertemu dengan ujung gigi seri atas. Makhraj huruf: Zha` (ظ), Dzal (ذ), dan Tsa` (ث).

Ujung Lidah (طَرفُ اللِّسَانِ)

Dua Bibir

Dua Bibir Makhraj huruf Fa` (ف): Bibir bawah bagian dalam bertemu dengan ujung gigi seri atas.

Makhraj huruf Ba` (ب): Merapatkan kedua bibir.

Dua Bibir Huruf Mim (م): merapatkan kedua bibir dan disertai dengan ghunnah dari rongga hidung.

Huruf waw (و) Membulatkan kedua bibir

Rongga Hidung

Ghunnah; ghunnah selalu menyertai huruf Nun (ن) dan Mim (م). Rongga Hidung Ghunnah; ghunnah selalu menyertai huruf Nun (ن) dan Mim (م).

Ghunnah; ghunnah selalu menyertai huruf Nun (ن) dan Mim (م). Rongga Hidung Ghunnah; ghunnah selalu menyertai huruf Nun (ن) dan Mim (م).

©hasan_hartanto@yahoo.com