Sosial Emosional Dewasa Akhir Psikologi Perkembangan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Perkembangan Psikologi Bayi - Remaja
Advertisements

MASA DEWASA AWAL DAN MADYA
Perkembangan Psikososial Masa Kanak-kanak Awal (3-6 tahun)
Vygotsky dan Erikson Pertemuan 3.
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR DAN ASAS ASAS PEMBELAJARAN
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
KEPUASAN KERJA Kepuasan kerja didefinisikan sebagai keadaan emosional yang menyenangkan sebagai hasil dari penilaian terhadap suatu pekerjaan (Locke,
LINGKUP KEPERAWATAN DEWASA
TUGAS PERKEMBANGAN LANSIA
Perkembangan Psikososial
PERKEMBANGAN PSYCHO-FISIK ANAK
PENERIMAAN DIRI REMAJA PENYANDANG TUNADAKSA
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN MASA DEWASA AWAL
Nama Kelompok : Merryeta Sandra Bahtra Dystiara Nora Fahmiah
MASALAH SOSIAL & KEBERFUNGSIAN SOSIAL
Keperawatan Lintas Budaya
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN
DRA. YASNIMAR ILYAS, M.Si SELASA, 22 SEPTEMBER 2015
DASAR PERKEMBANGAN MASA REMAJA
LINGKUP KEPERAWATAN DEWASA
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
Psikologi Dewasa dan Lansia Unita Werdi Rahajeng, M.Psi
Perkembangan Psikososial Dewasa Awal
PRINSIP–PRINSIP Perkembangan
POKOK BAHASAN Pertemuan 3
Masa Dewasa Madya Perkembangan Fisik, Kognitif, Karir dan Religiusitas
FALSAFAH DAN KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN KELUARGA
Perkembangan Kognitif & Sosioemosi Usia Lanjut
PERKEMBANGAN FISIK DEWASA AWAL DAN TENGAH Psikologi dewasa & lanjut usia UNITA WERDI rAHAJENG.
PERILAKU KONSUMEN BUYER BEHAVIOR.
SOSIOEMOSI ANAK Psikologi Perkembangan
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
DASAR PERKEMBANGAN MASA REMAJA, PUBERTAS, DAN PERKEMBANGAN FISIK
Peran Orangtua dalam Kehidupan Anak Olivia Tjandra Waluya, M. Si., Psi
PRAKTIK PAUD DI INDONESIA
Perkembangan Sosioemosional masa kanak-kanak akhir (Usia Sekolah)
Perkembangan Diri Remaja
MEMAHAMI FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI MASA NIFAS DAN MENYUSUI
END OF LIFE Psikologi Perkembangan
MASA DEWASA AWAL DAN MADYA
PASAR KONSUMEN dan Perilaku Pembelian Konsumen
Perkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa Madya
Olivia Tjandra Waluya, M. Si., Psi
Psikologi PERKEMBANGAN Kelompok 6
Faktor- Faktor Internal Eksternal
Faktor- Faktor Internal Eksternal
Masa Dewasa Madya Perkembangan Fisik, Kognitif, Karir dan Religiusitas
Fase Perkembangan 61 Tahun ke atas
Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
Tren pengasuhan anak Kajian anak minggu12.
PENERAPAN PROSES PERAWATAN USILA
Tahapan Hubungan Terapeutik Perawat – Klien
Tugas Perkembangan Manusia Sepanjang Rentang Kehidupan
Materi HAKIKAT POLA PENGASUHAN ANAK
Mengapa Manajer perlu memahami PO ?
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
Pengasuhan dan Pekerjaan PERTEMUAN 12
PSIKOLOGI REMAJA Oleh : Citra Dewi, M.Psi., Psikolog
Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
Assalamu’alaikum….
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH DAN REMAJA
MAKALAH SOSIOLOGI PENDIDIKAN ISLAM PASCASARJANA IAIN ANTASARI
Perkembangan dewasa awal
TYPE KELUARGA DAN TRADISI DI AMERIKA MATA KULIAH CROSS CULTURE UNDERSTANDING     DISUSUN OLEH : MUH ROHWAN - NPM MAYA PERTIWI – NPM
PAUD dan keluarga PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
KONSEP KELUARGA Andan Firmansyah.
«KOMUNIKASI DALAM HUBUNGAN AKRAB»
JOB SATISFACTION. KEPUASAN KERJA Kepuasan kerja didefinisikan sebagai keadaan emosional yang menyenangkan sebagai hasil dari penilaian terhadap suatu.
Komunikasi dalam Keluarga
Transcript presentasi:

Sosial Emosional Dewasa Akhir Psikologi Perkembangan Unita Werdi Rahajeng – www.unita.lecture.ub.ac.id Free Powerpoint Templates

Teori yang akan dibahas Perkembangan Sosioemosi Erik Erikson Teori Aktivitas Teori Selektivitas Sosiomosi Teori Optimalisasi Selektif melalui Kompensasi

Ego Integrity vs Despair Erik Erikson Ego Integrity : merasa cukup, lengkap dan puas dengan pencapaiannya . Melihat kehidupan sebagai sesuatu yang bermakna Despair : merasa hidup sia-sia dan melewatkan banyak kesempatan Tugas Perkembangan berkaitan dengan Ego Integrity  Robert Peck Ego Differentiation : Bagi yang sebelumnya fokus pada karir, hendaknya mulai mencari aktivitas yang bermakna di luar pekerjaan Body Transendence : Lansia menyesuaikan diri dengan menurunnya kondisi fisik Ego Transendence : Menghadapi realitas kematian yang semakin dekat

Life Review and Satisfaction Life Review: melihat kembali pengalaman masa lalu, mengevaluasi serta menelaahnya lagi. Membantu lansia melihat masa lalunya dan menemukan makna hidup Reminiscence therapy (terapi kenangan) adalah bentuk terapi pada orang lanjut usia melalui kegiatan diskusi aktivitas dan pengalaman masa lalu dengan individu atau kelompok lain, memanfaatkan foto, barang yang dikenal atau rekaman video Life Satisfaction : tolak ukur kesejahteraan psikologis di masa lanjut usia Berhubungan dengan self esteem, mood tone, tujuan Dipengaruhi faktor : income, kesehatan, gaya hidup aktif, lingkungan pertemanan dan keluarga

Teori Aktivitas semakin besar aktivitas dan keterlibatan individu lanjut usia, maka makin puas mereka terhadap kehidupannya mencapai kepuasan hidup bila mereka melanjutkan peran di masa dewasa menengah hingga masa dewasa akhir, atau menemukan peran pengganti yang dapat membuat mereka tetap aktif dan terlibat.

Teori Selektivitas Sosioemosi Kecenderungan membatasi jaringan sosialnya, hanya mempertahankan kontak sosial dengan jaringan tertentu yang menguatkan kepuasan hidupnya Tampak seperti menarik diri/isolasi sosial Memaksimalkan pengalaman-pengalaman emosional yang positif dan meminimalkan resiko emosional seiring dengan proses menjadi tua

Loneliness Pertanda hilangnya identitas sosial  merasa kehilangan atau berkurangnya relasi sosial Faktor yang mempengaruhi: Ditinggalkan oleh semua anaknya Berhenti dari pekerjaan karena pensiun sehingga kontak dengan teman kerja juga terputus. Mundur dari kegiatan yang memungkinkan untuk bertemu dengan banyak orang. Kurangnya keterlibatan orang lanjut usia dalam berbagai kegiatan. Ditinggalkan oleh orang yang dicintai, seperti pasangan hidup.

Optimalisasi Selektif Melalui Kompensasi Diajukan oleh Baltes dkk (dalam Santrock, 2011)  seleksi domain dan prioritas kehidupan merupakan aspek penting dalam perkembangan, sehingga tujuan hidup dan prioritas menjadi bervariasi Keberhasilan hidup lansia menyangkut 3 faktor: selektif, optimalisasi, dan kompensasi Strategi yang digunakan lansia untuk mengalokasikan energinya dalam melakukan tugas2 produktif

Strategi yang digunakan Arthur Rubenstein (pianis usia 80 tahun) https://www.mpib-berlin.mpg.de/volltexte/institut/dok/full/Baltes/onthein/index.htm

Kecenderungan Consentiousness Lansia Cenderung hati-hati (Roberts, Walton & Bogg, 2005; Allemand, Zimprich, & Hendriks, 2008; Jackson dkk, 2009) dan ramah (Allemand, Zimprich, & Hendriks, 2008). Sikap kehati-hatian yang rendah dan neuroticism yang tinggi memprediksi kematian dini (Wilson dkk, 2004). Studi longitudinal selama lima tahun menemukan bahwa tingkat kehati-hatian, dan keterbukaan yang tinggi terkait dengan resiko kematian yang lebih tinggi (Iwasa dkk, 2008). Pengambilan keputusan yang buruk pada orang dewasa lanjut usia terkait dengan aspek neuroticism (Denburg dkk, 2009).

Kehidupan Pernikahan Kebanyakan merasa puas dengan pernikahan, khususnya wanita Fase akhir dalam kehidupan pernikahan Terjadi penyesuaian peran dalam model keluarga peran tradisional: Suami  pensiun  banyak di rumah  membantu istri dalam mengatur rumah Istri  menerima kehadiran suami  lebih memberikan perhatian kepada suami Kematian pasangan lebih bisa diterima di usia yang makin tua Kaburnya peran gender di masal lansia  lansia laki-laki less masculine/more feminine

Grandparenting 3 macam model interaksi kakek-nenek kepada cucu : Formal : mengambil peran yang proporsional dalam memberikan nasehat. Menunjukkan minat kepada cucu tapi menyerahkan tanggung jawab pengasuhan kepada orang tuanya Fun-seeking : sahabat dan teman bersenang-senang bagi cucu Distant figure : kurang berinteraksi dengan cucu

PENGATURAN TEMPAT TINGGAL If you had a choice of where you wanted to live, where would it be?

Pilihan Tempat Tinggal Rumah (sendiri atau dengan keluarga) dan di tempat perawatan Pengaruh budaya dengan pilihan tempat tinggal Tempat tinggal tidak berhubungan dengan life satisfaction, tapi layanan dan kepedulian individu di tempat tinggal tersebut yang mempengaruhi

Religiusitas Menjadi lebih signifikan bagi kehidupan lansia Terkait dengan makna hidup Saling mempengaruhi dengan kemampuan coping terhadap stres, kepuasan hidup, optimisme, dan harga diri Berpengaruh terhadap status kesehatan / fisiologis Mungkin saja berpengaruh pada panjang usia

Ageism Implikasi sosial dari kondisi lansia sebagai kelompok minoritas Stereotype lansia yang kondisi fisik buruk, ketidakmampuan di berbagai aspek, tidak produktif Pengabaian kelompok lansia Inter-generational Program untuk mengatasi ageism http://www.gu.org/LinkClick.aspx?fileticket=71wHEwUd0KA%3D&tabid=157&mid=6