Looping, Percabangan dan Array

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ARRAY.
Advertisements

Flow Control & Exception Handling
ARRAY/LARIK Sumber dari : imaru.files.wordpress.com/2008/02/array-struc-pointer.ppt.
ARRAY Dr. Lily Wulandari.
Contoh soal penyegaran
Algoritma dan Struktur Data
Struktur Dasar Java Percabangan & Perulangan
2 JAM TEORI dan 1 jam praktek
Algoritma dan Struktur Data
PART 7 Array DOSEN : AHMAD APANDI, ST.
Array dan String.
Algoritma & Struktur Data Looping, Percabangan dan Array Evangs Mailoa.
Algoritma dan Struktur Data Marsel W. Aipassa, S.Kom.
Object-oriented Programming (OOP) with JAVA 2011/2012
Pemrogramman Terstruktur
DECISION KONDISI / PEMILIHAN
Castaka Agus Sugianto, M.Kom., M.CS
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 7
MODUL 3 PERULANGAN PERCABANGAN ARRAY
PEMROGRAMAN DASAR.
Transfer of control (pemindahan langkah)
Oleh : Agus Priyanto, M.Kom Norma Amalia, M.Eng
STRUKTUR DATA MENGGUNAKAN C++ Windha Mega PD, S.Kom
Bab & 7.3 NESTED LOOP Array 1 Dimensi 273.
Pertemuan 4 PROGRAMMING LANGUAGE.
ARRAY (Array Dua Dimensi) Pertemuan 16 Dasar Pemrograman
Perulangan (looping) BERSARANG & ARRAY
Array By Serdiwansyah N. A..
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 5
PERCABANGAN.
ARRAY.
Algoritme dan Pemrograman
STRUKTUR DASAR PROGRAM
ARRAY (LARIK).
PEMROGRAMAN DASAR (BAHASA C)
PERTEMUAN 9 Algoritma Presented by : Sity Aisyah, M.Kom
Remainder Senin depan mulai UTS Praktikum
Latihan #0 Dengan menggunakan pernyataan looping WHILE dan jumlah instruksi sesedikit mungkin, tuliskan cuplikan program (bukan program lengkap, hanya.
Latihan & Studi Kasus Perulangan / Looping PEMROGRAMAN DASAR
PERTEMUAN 8 Algoritma Presented by : Sity Aisyah, M.Kom
As’ad Djamalilleil Array (Larik) As’ad Djamalilleil
Pemrograman Terstruktur
ALGORITMA & STRUKTUR DATA I
S. Indriani Lestariningati, M.T
Algoritma dan Struktur Data
PRAKTIKUM DASAR PEMROGRAMAN
ARRAY.
Pemograman Terstruktur
Perulangan (looping) BERSARANG & ARRAY
Prepared by Yohana Nugraheni
Array dan Matriks.
Looping, Percabangan dan Array
Tipe Data & Array 1D, 2D Daniel Riano Kaparang.
6. Array S. Indriani L, M.T.
Pemograman Terstruktur
09.3 Hari-9.
Array (Larik) Pertemuan ke-6 Bahasa C.
Algoritma dan Struktur Data
Algoritma Pemrograman
Array.
Prepared by Yohana Nugraheni
array Array merupakan tipe data yang menampung
Konsep Bahasa Pemrograman I Operator
ARRAY 2d (matriks) MERISKA DEFRIANI, S.KOMP
STRUKTUR perulangan (1)
Algoritma Pemrograman
Array.
PERCABANGAN.
Array.
ARRAY.
Transcript presentasi:

Looping, Percabangan dan Array IT234 - Algoritma dan Struktur Data Looping, Percabangan dan Array Ramos Somya

Looping (Perulangan) Pengertian Looping Kegunaan Looping Beberapa instruksi diulang untuk suatu jumlah pengulangan yang tertentu. Jumlah pengulangan dapat diketahui sebelumnya atau ditentukan dalam perjalanan program. Kegunaan Looping Meringkas algoritma (atau program) dengan mengotomatisasi perintah-perintah yang sama yang dikerjakan berulang-ulang. Struktur loop sangat efektif karena dapat menyingkat puluhan (bahkan mungkin ratusan hingga ribuan baris kode) menjadi beberapa baris perintah saja.

Jenis-jenis Loop dalam Bahasa C for while do while

for Format: for (inisialisasi; kondisi; increment/decrement){ } statement; } Contoh: printf(“It is fun!\n”); for (n=0; n<10; n++) { printf(“It is fun!\n”); }

while Format: while (boolean expression){ } Contoh: int n = 0; statement; } Contoh: int n = 0; while (n<10) { printf(“It is fun!\n”); n++;

do while Format: do { Contoh: statement; } while (boolean expression); printf(“It is fun!\n”); while (n<10);

Nested Loop /* Program Segitiga */ #include <stdio.h> int n; void main(){ printf("n = "); scanf("%d",&n); printf("\n"); for(int i=1;i<=n;i++) { for(int j=1; j<=i ; j++) { printf("*"); }

Percabangan Pernyataan yang dipakai untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. Bentuk pernyataan ini ada dua macam : if if – else switch case

… Format if: Format if-else: if (kondisi) { pernyataan; }

contoh #include<stdio.h> void main() { int nilai; printf("Masukkan nilai Anda (10-100) = "); scanf("%i",&nilai); if(nilai>60) { printf("Anda Lulus"); } else { printf("Anda tidak Lulus"); }

switch switch(ungkapan) { case ungkapan1: pernyataan1; break; ........ default: pernyataanDefault }

contoh #include<stdio.h> void main() { char nilai; printf("Masukkan Nilai Anda (A, B, C, D atau E) = "); scanf("%c",&nilai); switch(nilai){ case 'A': printf("Sangat Baik"); break; case 'B': printf("Baik"); case 'C': printf("Cukup"); default: printf("Anda Sebaiknya Mengulang!"); }

Dengan if-else #include<stdio.h> void main() { char nilai; printf("Masukkan Nilai Anda (A, B, C, D atau E) = "); scanf("%c",&nilai); if(nilai == 'A'){ printf("Sangat Baik"); } else if(nilai == 'B'){ printf("Baik"); } else if(nilai == 'C'){ printf("Cukup"); } else { printf("Anda Sebaiknya Mengulang!"); }

Array Sejauh ini program yang kita pelajari masih sangat terbatas, karena statement assignment hanya berupa pemberian satu nilai pada satu variabel Padahal sering kali kita perlu untuk meng-assign ataupun memanipulasi banyak nilai ke sekelompok variabel Sebagai contoh jika anda membuat program yang membaca 100 nilai percobaan untuk dihitung nilai rata-rata-nya, akan sangat repot jika kita menghitungnya dengan cara berikut: rata_rata = (x1 + x2 + x3 + x4 + x5 + dst )/100.

… #include<stdio.h> void main() { int jumlah = 0; float rata2 = 0; int angka1; int angka2; ………. angka100; printf("Masukkan Angka1 = "); scanf("%d",&angka1); jumlah += angka1; printf("Masukkan Angka2 = "); scanf("%d",&angka2); jumlah += angka2; … rata2 = jumlah/100; printf("Rata-rata = %4.2f",rata2); }

Solusi == Menggunakan Array Array: adalah kumpulan data bertipe sama yang menggunakan nama sama. Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai nama yang sama. Antara satu variabel dengan variabel lain di dalam array dibedakan berdasarkan subscript. Sebuah subscript berupa bilangan di dalam kurung siku.

... Array dapat diibaratkan sebagai sebuah gedung yang memiliki beberapa ruangan dengan bentuk dan ukuran yang sama

Macam-macam Array Array 1 Dimensi Array 2 Dimensi Array 3 Dimensi

Array 1 Dimensi Deklarasi Array (1D, 2D dan 3D): Tipe data elemen array Nama array Jumlah elemen array Deklarasi 1 Dimensi: tipe_data nama_larik[ukuran]; Contoh deklarasi Array 1 Dimensi: int val[ 5 ]; //declaration

Assignment pada Array 1 Dimensi Cara 1: val[0] = 5; val[1] = 10; val[2] = 15; val[3] = 20; val[4] = 25; Cara 2: int val[5] = {5,10,15,20,25};

Contoh Contoh array integer 1D bernama n yg memiliki 5 elemen, n[0] = 1, n[1] = 3, n[2] = 5, n[3] = 7, n[4] = 9 dideklarasikan sbb: int n[5] = {1,3,5,7,9};

… Akses Indeks pada Array Perhatikan index-nya, jangan sampai terjadi Error karena akses index yang tidak ada.

contoh #include<stdio.h> void main() { int nilai[5] = {70, 80, 82, 60, 75}; printf("\nIsi elemen ke-1 : %d", nilai[0]); printf("\nIsi elemen ke-2 : %d", nilai[1]); printf("\nIsi elemen ke-3 : %d", nilai[2]); printf("\nIsi elemen ke-4 : %d", nilai[3]); printf("\nIsi elemen ke-5 : %d", nilai[4]); }

… #include<stdio.h> void main() { int jumlah = 0; float rata2 = 0; int angka[5]; for(int i=0;i<5;i++){ printf("Masukkan Angka ke %d = ",i); scanf("%d",&angka[i]); jumlah += angka[i]; } rata2 = jumlah/5; printf("Rata-rata = %4.2f",rata2);

Array 2 Dimensi Merupakan array yang terdiri dari m buah baris dan n buah kolom. Bentuknya dalam matriks atau tabel. Deklarasi Array 2 Dimensi: TipeData Nama_array[subscript_baris][ subscript_kolom]

Contoh int X[3][4];

Akses Array 2 Dimensi Misal ingin mengisi elemen array baris 2 kolom 3 dengan nilai 10, maka perintahnya: X[1][2] = 10;

… for ( baris=1 ; baris<=3 ; baris++) { for ( kolom=1 ; kolom<=3 ; kolom++) printf("\tMasukan matrik elemen [%d,%d] = ",baris,kolom); scanf("%d",&matrik[baris][kolom]); }

… Output:

… Menampilkan Isi Array 2 Dimensi: for ( baris=1 ; baris<=3 ; baris++) { for ( kolom=1 ; kolom<=3 ; kolom++) printf("\tMatrik elemen [%d,%d] = %d",baris,kolom,matrik[baris][kolom]); } printf("\n");

… Hasil:

… Dalam bentuk matriks: printf("\tMatrik yant telah diinput adalah : \n"); for ( baris=1 ; baris<=3 ; baris++) { for ( kolom=1 ; kolom<=3 ; kolom++) printf("\t%d",matrik[baris][kolom]); } printf("\n");

… Output:

Latihan Buatlah program untuk menghitung nilai faktorial dengan menggunakan perulangan for, while dan do while. Buatlah program untuk menghitung luas segitiga, perihitungan dilakukan terus-menerus selama masih diinginkan.

… Buatlah program untuk menampilkan bilangan terkecil dari n bilangan yang dimasukkan oleh user. Buatlah program untuk menghitung penjumlahan dari 2 buah matriks.

Tugas Take Home Buatlah program untuk meng-enkripsi kalimat dengan cara menggeser setiap karakter sesuai dengan inputan user: Output diubah ke uppercase (huruf kapital) dan spasi diganti menjadi tanda = Tips: gunakan kode ASCII (American Standard Code for Information Interchage) untuk huruf kapital. Contoh: karakter ASCII untuk A adalah 65 (integer), dst.

Ketentuan Tugas Dikerjakan secara kelompok maksimal 4 mahasiswa. Dikumpulkan dalam bentuk hardcopy / diprint (tidak perlu dijilid). Sertakan kode program, output program dan penjelasan sejelas-jelasnya. Dikumpulkan di Tata Usaha FTI paling lambat hari Senin, 26 Januari 2015 pukul 12.00 WIB.

Terima Kasih 