Agus Dwiyanto FISIPOL UGM Inovasi di Garis Depan Agus Dwiyanto FISIPOL UGM
Inovasi di garis depan? Street-level bureacracy- satuan birokrasi yang ada di garis depan dan langsung berhubungan dengan warga dan pemangku kepentingan Di negara-negara yang yang berhasil mengembangkan first-class public service menjadikan birokrasi dan petugas di garis depan sebagai ujung tombak dalam pengembangan inovasi. Lihat pengalaman Reinventing Government di AS, Penerepan NPM di UK, Australia, dan New Zealand
Inovasi di garis depan? Clinton di AS memberi perhatian khusus pada petugas garis depan, survei, diskresi, pengakuan, dsb. Inggris menerapkan New Professionalism, dengan memberi diskresi pada semua petugas di garis depan, seperti guru, health providers, kepala sekolah, dan mereka yang langsung berhubungan dengan warga. First-class public services, melayani warga sesuai dengan kebutuhannya, mendorong mereka memberi diskresi untuk berinovasi kepada mereka yang langsung berhubungan dengan warga.
Inovasi di garis depan? Riset yang dilakukan selama ini menunjukan bahwa di banyak negara, front-line officials termasuk yang paling banyak melakukan inovasi. Di Indonesia, inovasi di garis depan masih sering terkendala oleh kultur budaya birokrasi paternalistik, struktur yang cenderung over-regulated, dan perbandingan yang tidak menguntungkan antara penghargaan dan risiko melakukan inovasi
Strategi Pengembangan Inovasi di garis depan? Membangun awareness tentang pentingnya inovasi di garis depan-drump-up? Risiko kecil tetapi manfaat besar Petakan institusi dan aktor yang memiliki peran strategik Manfaat dari inovasi terhadap kepentingan warga besar; quick win Memulai inovasi pada hal-hal yang langsung berhubungan dengan kebutuhan warga dan memiliki kemungkinan berhasil yang tinggi Membangun kepercayaan diri dan demand for innovation
Strategi Pengembangan Inovasi di garis depan? Jika ada pilihan antara kualitas dan jumlah inovasi sebaiknya kualitas diutamakan Setiap jenis inovasi memiliki konteks, nuansa, dan efek pembelajaran tersendiri Inovator perlu memiliki pemahaman mendalam dan tacit knowledge memadai sehingga muncul expertise dalam bidang tertentu Sedikit tetapi berkualitas memiliki efek yang jauh lebih besar daripada banyak jumlahnya tetapi tidak lebih bersifat aksesoris. Inovasi yang berkualitas dapat menjadi ikon bagi penggagasnya
Strategi Pengembangan Inovasi di garis depan? LAN perlu mengembangkan inovasi pada garis depan yang genuine memanfaatkan hasil riset dan tacit knowledge yang dimiliki. Inovasi- buatan LAN yang kemudian dicoba diterapkan di berbagai lab inovasi untuk diuji keterandalannya dan sekaligus mengetahui persyaratan untuk direplikasi di tempat lainnya.