PERMASALAHAN PENELITIAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
USUL PENELITIAN KOMPETITIF
Advertisements

Tahap penelitian Persiapan Pelaksanaan Pelaporan.
TOPIK, MASALAH, DAN JUDUL PENELITIAN
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN
BAB MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
KONSEP DASAR PENELITIAN
Materi Kuliah 04 METODOLOGI PENELITIAN Progdi TEKNIK INFORMATIKA Semester Genap TA This template is in wide-screen format and demonstrates how transitions,
Rencana Penelitian.
FUNGSI TEORI DALAM PENELITIAN
Selamat datang di mata pelajaran Ipa smk jilid 1a tahun pelajaran 2012/2013 Click !
IV – 1a LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN BAB IV LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN.
RUMUSAN MASALAH & LANDASAN TEORI
Sesi 3 Perumusan Masalah.
DESAIN (RANCANGAN) PENELITIAN
Bab 2 Penelitian dan proses pengambilan keputusan.
JENIS-JENIS PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN dan PENERAPANNYA
Perumusan Masalah Metpen 2.
PROPOSAL PENELITIAN/SKRIPSI
Merumuskan Masalah.
Bahasa Indonesia.
BAB 4 PENELITIAN SOSIAL.
BAB II MASALAH, JUDUL, VARIABEL, DAN PARADIGMA PENELITIAN
Metode Penelitian Sri Hermawati.
Proses Riset Bisnis Sri Hermawati.
MASALAH PENELITIAN Pertemuan 3 & 4.
Dr. Gatot Sugeng Purwono, M.S. NIP
Hipotesis Judul: Pengaruh TI TerhadapPenggunaan Perpustakaan
MASALAH PENELITIAN SURVEI
DASAR-DASAR METODOLOGI PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN (3 SKS)
JURUSAN MANAJEMEN 3EA11, 3EA02, 3EA07, 3EA01
PENELITIAN KUANTITATIF
PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN PENELITIAN
Metodelogi Penelitian
IDENTIFIKASI, PEMILIHAN DAN PERUMUSAN MASALAH
PRODI DIII ADMINISTRASI NEGARA FIS UNESA
Format Skripsi.
IV. MERUMUSKAN MASALAH A. Perlunya merumuskan masalah.
IDENTIFIKASI DAN PERUMUSAN MASALAH
IDENTIFIKASI DAN PERUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH DAN HIPOTESIS
PENELITIAN SOSIAL BAB 4 OLEH: MAHARROMIYATI, S. Pd
RUMUSAN MASALAH MASALAH ITU APA? Sesuatu yang ‘mengganjal’
MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
SIKAP ILMIAH RASA INGIN TAHU JUJUR TELITI OBJEKTIF TEKUN TERBUKA.
FUNGSI TEORI DALAM PENELITIAN
PROSES PENELITIAN.
MENENTUKAN MASALAH.
PENYUSUNAN USUL PENELITIAN.
Pemilihan dan Perumusan Masalah Penelitian
Fitri Utaminingrum, ST, MT
PENELITIAN (Pemilihan Tema dan Topik)
BAB 4 PENELITIAN SOSIAL.
METODE PENELITIAN KUANTITATIF oleh muhlis Fajar Wicaksana, S.Pd.,M.Pd.
PERUMUSAN HIPOTESIS DAN PERANCANGAN PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN
FILSAFAT ILMU.
Pemilihan dan Perumusan Masalah Penelitian
PENENTUAN TOPIK DAN PENULISAN BAGIAN PENDAHULUAN
TEMA, JUDUL DAN PERMASALAHAN PENELITIAN
LOGO METODE PENULISAN ILMIAH RR.. cara orang mencari jawaban pemecahan masalah Pengalaman Keahlian Penalaran deduktif Penalaran Induktif.
Langkah-Langkah Operasional
Pemilihan dan Perumusan Masalah Penelitian
PENELITIAN (Pemilihan Tema dan Topik)
Langkah Penelitian.
KONSEP DASAR PENELITIAN
IV. MERUMUSKAN MASALAH A. Perlunya merumuskan masalah.
RUANG LINGKUP DAN KLASIFIKASI PENELITIAN BISNIS
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN (Kesimpulan)
Transcript presentasi:

PERMASALAHAN PENELITIAN Oleh: Herminarto Sofyan

TUGAS ILMU DAN PENELITIAN Mencandra atau mendiskripsikan Menerangkan atau eksplanasi Menyusun teori Prediksi Pengendalian

Apakah Penelitian itu ? Suatu pendekatan ilmiah yang sistematis, terkontrol berdasarkan atas data empiris Penerapan metode ilmiah untuk dapat : lebih memahami Menerangkan Memprediksi Mengontrol Phenomena/Gejala Sosial

Apa Cara Ilmiah itu ? Rasional, masuk akal, terjangkau oleh penalaran manusia Empiris, dapat diamati oleh indera manusia Sistematis , menggunakan langkah tertentu dan bersifat logis

PROSES DAN LANGKAH PENELITIAN Setting Problem Kesimpulan Analisis Data Teori, konsep yg relevan Hasil Penelitian Observasi Pengumpulan Data Kerangka Berpikir Desain Penelitian Populasi & Sampel Pengumpulan Data Instrumen Penelitian Rancangan penelitian Teknik analisis Waktu dan tempat penel Hipotesis

MASALAH PENELITIAN Masalah dapat diartikan sebagai penyimpangan antara yang seharusnya dengan apa yang benar-benar terjadi

MASALAH dapat diketahui bila : Terdapat penyimpangan antara pengalaman dengan kenyataan Terdapat penyimpangan antara apa yang telah direncanakan dengan kenyataan Ada pengaduan Ada kompetisi (Stonner, 1982)

KRITERIA PEMILIHAN MASALAH DALAM PENELITIAN Problematika harus benar-benar menarik minat peneliti dan memerlukan pemecahan segera Problematika dapat dipecahkan dengan proses penelitian, tidak dapat dengan cara lain Problematika harus signifikan dalam arti mempunyai dampak langsung baik secara teoritis maupun praktis bagi pengembangan ilmu maupun pelaksanaan operasional pendidikan Problematika harus mempunyai kelayakan untuk diteliti : Kompetensi peneliti Ketersediaan data, instrumen, dsb. Waktu, beaya, tenaga Scope permasalahan

PENENTUAN TOPIK/PERMASALAHAN Kompromi antara “generality” versus “Specificity” Harus mencakup adanya “mental struggle” untuk mencerna apa yang tersirat dibalik data yang tersurat Mempunyai arti yang signifikan Ke-”asli”-an atau originality Terjangkau oleh proses penelitian

EVALUASI MASALAH Personal consideration Social consideration Sesuai dengan minat/interest tetapi relatif bebas dari bias Sesuai dengan kemampuan dan latar belakang pengetahuan Pertimbangan alat, instrumen, dana, ketersediaan data dan bahan pustaka Memenuhi persyaratan scope dan significance Social consideration Kemanfaatan praktis untuk konsumen Sumbangan bagi pengembangan ilmu Memungkinkan duplikasi, generalisasi dan pengembangan lebih jauh Other Consideration Rumusan eksplisit, jelas, singkat Dapat diteliti secara empiris Menyangkut ubahan-ubahan yang jelas Terhindar dari nilai moral/etis Scope yang manageable

RUMUSAN MASALAH YANG BAIK Masalah harus feasible Masalah harus jelas Masalah harus signifikan Masalah bersifat etis (tidak berkenaan dengan hal-hal yang bersifat etika, moral, nilai-nilai keyakinan dan agama). (Fraenkel & Wallen, 1990)

BENTUK-BENTUK MASALAH PENELITIAN Masalah deskriptif Masalah komparatif Masalah asosiatif

ORGANISASI MEMILIH PERMASALAHAN Mengidentifikasi general area (cakupan umum) suatu permasalahan dan disesuaikan dengan kemampuan dan minat peneliti Mempersempit permasalahan yang dapat diteliti Permasalahan yang dipilih kemudian dirumuskan menjadi bentuk pernyataan yang sesuai dengan pedoman penelitian ditempat

Contoh Perumusan Topik Penelitian Input Proses Output Calon siswa Anggaran Lingkungan Sikap masyarakat Sarana & Prasarana Pencapaian Tujuan Program Kurikulum PBM Kepemimpinan Kompetensi lulusan Hasil belajar Kualitas Tenaga Kerja Sikap Lulusan

HELTS 2003-2010: Acuan Pengembangan Pendidikan Tinggi Perekonomian DIKTI HELTS 2003-2010: Acuan Pengembangan Pendidikan Tinggi Tantangan Global External Stakeholders: Industri, Dunia Usaha, Masyarakat Umum Perekonomian Nasional Ekonomi berbasis Ilmu Pengetahuan Daya Saing Bangsa (1) Lulusan Ilmu Pengetahuan Teknologi Tata-Nilai UNIVERSITY PEMERINTAH (Ditjen Dikti) (2) Otonomi & Desentralisasi Mekanisme Pendanaan Sumberdaya Otonomi Kesehatan Organisasi (3) ©aks

dengan kegiatan tridharma! PHK Adalah Katalis & Perekat TRIDHARMA DIKTI PHK bukan isolated dengan kegiatan tridharma! Pengajaran “fungsi PHK justru memfasilitasi peningkatan penyelenggaraan kegiatan tridharma sehingga tercipta peningkatan kesehatan & otonomi institusi untuk meningkatkan daya saing bangsa” PHK Penelitian Pengabdian ©aks