PEMBAHASAN PROGRES DAN KONSULTAN PEMBINAAN TEKNIS LAPORAN AKHIR 2015 KONSULTAN PEMBINAAN TEKNIS PT. PILLAR PUSAKA INTI
Alokasi Dana Satker PAMS Rekapitulasi Nilai Pagu Anggaran SPAM TA 2015
Alokasi Dana PPAM
Jumlah Kegiatan Berdasarkan Jenis Pengeluaran
Rekapitulasi Jumlah Anggaran berdasarkan Program SPAM TA 2015 Anggaran Biaya Berdasarkan Program Kegiatan Rekapitulasi Jumlah Anggaran berdasarkan Program SPAM TA 2015
Jumlah Kegiatan Berdasarkan Program Rekapitulasi Jumlah Kegiatan berdasarkan Program SPAM TA 2015
Jumlah Paket dan Pemenuhan Readiness Criteria Tiap Program
Jumlah Paket Fisik Terkontrak dan Sisa Kontrak / Lelang Rekapitulasi Dana Sisa Lelang Paket Kegiatan Terkontrak
Pelaksanaan Paket Kegiatan SPAM per 01 Desember 2015
Rekapitulasi Evaluasi Kontrak Kritis Periode I Kegiatan SPAM 2015
Permasalahan Kegiatan Rekapitulasi Berbagai Permasalahan pada Kegiatan SPAM 2015
KURVA-S PROVINSI BALI STATUS 30 NOVEMBER 2015
KURVA-S PROVINSI BALI ESTIMASI SAMPAI 15 DESEMBER 2015
KURVA-S NTB STATUS 30 NOVEMBER 2015
KURVA-S NTB ESTIMASI SAMPAI 15 DESEMBER 2015
KURVA-S PROVINSI NTT STATUS 30 NOVEMBER 2015
KURVA-S PROVINSI NTT ESTIMASI SAMPAI 15 DESEMBER 2015
KURVA-S PAPUA STATUS 30 NOVEMBER 2015
KURVA-S PAPUA ESTIMASI SAMPAI 15 DESEMBER 2015
KURVA-S PAPUA BARAT STATUS 30 NOVEMBER 2015
KURVA-S PAPUA BARAT ESTIMASI SAMPAI 15 DESEMBER 2015
REKAPITULASI PANJANG PIPA
STATUS IPA 8 DESEMBER 2015
LANJUTAN STATUS IPA 8 DESEMBER 2015
Pengadaan Material REALISASI PENGADAAN IPA DAN PIPA Jumlah Paket Fisik : 256 Paket IPA : 13 Unit IPA Pipa : 1.478.924 m. Status : On-site (Sudah berada di lokasi kegiatan).
DATA PABRIKAN IPA WILAYAH BANUSTRA MALUKUPAPUA Jumlah IPA : 13 Paket ( 10 S/D 150 L/det) PT. Maswandi : 3 Paket PT. Wijaya Kusuma Eng : 2 Paket PT. Arta Envirotama : 2 Paket PT. Aneka Punditirta : 1 Paket PT. Lepen Kencana Utama : 1 Paket PT. Jasuka Bangun Pratama : 1 Paket PT. Adhi Karya : 1 Paket PT. Citra Nusantara Persada : 1 Paket PT. Tirta Sarana Mulia : 1 Paket
DATA PABRIKAN PIPA WILAYAH BANUSTRA MALUKU PAPUA Jumlah PIPA : 1.147.664 m Supralon : 424.497 m Spindo : 266.365 m Wavin : 263.355 m Vinilon : 119.825 m Paralon : 65.127 m Indopipe : 17.671 m Langgeng : 8.626 m Bakrie : 6.165 m
PERMASALAHAN Terjadi Permasalahan dari mulai tahap persiapan s.d fungsionalisasi. Tahap Persiapan Readiness Criteria tidak seluruhnya menggambarkan kondisi yang sebenarnya misalnya Lahan, DED dan izin pemasangan pipa. Tahap Pelelangan Jumlah tenaga pokja kurang memadai dibandingkan jumlah paket kegiatan yang harus ditanganinya. Faktor Eksternal
4. Tahap Fungsionalisasi Tahap Pelaksanaan Fisik a). Tahap Pengadaan IPA dan Pipa Masalah administrasi Kemampuan pabrikan dalam memenuhi pesanan b). Tahap Pelaksanaan Konstruksi Kinerja kontraktor pelaksana; Kurangnya tenaga supervisi yang profesional dalam bidang pelaksanaan SPAM, dan yang siap berada di lokasi kegiatan; Jumlah tenaga tukang gali dan tukang pemasang pipa tidak sebanding dengan dengan jumlah kegiatan di setiap provinsi; 4. Tahap Fungsionalisasi Program daerah dalam menyediakan dana (DDUB) untuk pemasangan pipa tersier dan Sambungan Rumah (SR) tidak sejalan dengan kegiatan Satker PAMS. Belum dilakukan serah terima.
REKOMENDASI Tahap Persiapan Readiness Criteria harus dipenuhi, dan dapat dijadikan sebagai saringan untuk melihat kesungguhan daerah dalam kebersamaan membangun sarana air minum; Meningkatkan koordinasi dengan Pemkab dan Pemkot agar dapat memenuhi komitmennya terhadap kesepakatan yang telah dibuat. Tahap Pelelangan Meningkatkan jumlah tenaga pokja sehingga pekerjaan panitia dapat berjalan dengan baik;
3. Tahap Pelaksanaan Fisik Tahap Pengadaan IPA dan Pipa Memperhatikan kemampuan nyata dari setiap pabrikan Dit. PAM melakukan pengendalian terhadap seluruh pabrikan IPA dan pipa b). Tahap Pelaksanaan Konstruksi Meningkatkan kinerja tenaga pelaksana di lapangan; Memperhatikan sisa kemampuan nyata masing-masing kontraktor; Meningkatkan SDM atau jumlah tenaga lapangan (Kontraktor dan Supervisi).
4. Tahap Fungsionalisasi Meningkatkan ketelitian dan disiplin petugas yang mengevaluasi usulan program Satker, terutama pada komitmen porsi daerah; Meningkatkan koordinasi kepada Pemda agar dapat memenuhi komitmennya terhadap kesepakatan yang telah dibuat. Melengkapi dokumen administrasi serah terima pengelolaan.