MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS OLEH : MAWADDAH NASUTION. M.PSI, psikolog

Intervensi pada anak-anak Siapa yg disebut sebagai anak-anak? Anak yg dikatakan normal apabila berkembang sesuai dengan usianya, sebaliknya jika pola perilakunya mengalami kemunduran pada tahapan perkembangannya. Intervensi pd anak pd dasarnya sama dengan intervensi yg dilakukan pd org dewasa, hanya saja ada beberapa hal yg harus dipertimbangkan sebelum rencana intervensi diputuskan Cth : usia, sistem diagnostik, dll

Penting sekali utk diingat  Karena terapis cenderung menganggap anak memiliki sindrom tertentu hanya krn anak memperlihatkan satu simtom. Setelah tahun 1900-an, maslh gangguan jiwa pd anak2 diperhatikan scr khusus dan muncullah bidang Clinical Child Psychology , yg membahas maslh psikiatrik pd anak. Dlm psi. Klinis anak  berkembang spesialisasi utk menangani kelainan pd anak seperti : kasus pelecehan seksual pd anak, depresi dsb.... Antara simtom dan sindrom

Seiring berjalannya waktu semakin banyak kasus-kasus anak yg ditemukan dalam keseharian Perhatian yg besar khususnya pd psikologis anak berkembang karena adanya beberapa temuan yg di dapat, antara lain: Semakin banyaknya kasus psikopatologi pd anak Banyaknya gangguan pd anak yg memiliki konsekuensi yg serius pd usia dewasa Banyaknya gangguan pd ms dewasa yg mungkin berasal dr masa kanak2 yg tdk terdiagnosis Perlunya intervensi utk mencegah berlanjutnya suatu gangguan pd ank sampai dewasa.

Umur sbg pertimbangan evaluasi penyesuaian psikologis Cth kasus: Ben seorang anak laki-laki yg berusia 8 tahun. Ibunya mengatakan bahwa Ben sering menangis dan ketakutan tiap kali ibu mencoba meninggalkan putranya. Ibu mengeluhkan apakah putra nya normal atau tidak?

Penelitian ttg perkembangan normal anak-anak menunjukkan bahwa ada berbagai macam perilaku yg tipikal utk anak-anak dgn usia yg berbeda. Hal ini berhubungan dengan kasus yg dialami oleh Ben. Jika Ben berada pd usia akhir dr masa bayi, perilaku nya dpt dsbt “ketakutan trhdp org asing” atau “kecemasan (krn harus) berpisah” Reaksi seperti ini  NORMAL, dan dlm teori perkembangan dsbt dengan “ attachment”. Akan tetapi jika kemunculan perilaku semacam ini pada usia 8 bulan, maka hal ini dianggap sehat atau paling tdk bukan patologis

Ketakutan trhdp orang asing biasanya memuncak pd usia 13-15 bulan dan kemudian menurun, dan menjadi jarang terjadi pd usia 3 tahun. Jika Ben yg berusia 8 tahun dan menunjukkan perilaku yg mengganggu aspek-aspek penting dalam kehidupan sehari-harinya, seperti pergi ke sekolah, bermain kerumah teman dsb...maka perilakunya akan dianggap abnormal dan mungkin memenuhi kriteria DSM-IV utk diagnosis “Separation Anxiety Disorder” (gangguan kecemasan berpisah)

Hal ini disebut  “developmental perspective” (perspektif perkembangan). Sebuah istilah yg digunakan psikolog Inggris terkemuka, Michael Rutter (1988).

Intervensi untuk menangani masalah perilaku anak Ada beberapa macam intervensi yg dpt dilakukan, antara lain: Terapi individual Terapi kelompok Terapi bermain Terapi behavioral dan kognitif behavioral Latihan keterampilan

Faktor yg mempengaruhi proses penyembuhan : Aspek perkembangan  bagaimana anak mempersepsi proses penyembuhannya, persepsinya ttg penyakit, terapis dan harapan terhadap kesembuhan. Keluarga Sekolah

Terima Kasih