BERMAIN dan PERMAINAN PUPUNG PUSPA ARDINI
video
Bermain adalah Kegiatan berulang yang dilakukan dengan atau tanpa menggunakan alat demi kesenangan sehingga anak dapat memproyeksikan imajinasi harapan-harapan maupun konflik pribadi
Melalui bermain belahan otak kanan anak yang dominan akan berkembang dengan optimal (Clare Cherry)
Information processing model Teori Bermain Information processing model (Woolfolk,2007:251)
Melalui kegiatan mental aktif dan menyenangkan (bermain) jaringan syaraf anak terbentuk dengan cepat (Jane M. Healy)
(Berlyn dan Ellis, 2001:13) Arousal Modulation
(Maslow,2000:19 ) Kebutuhan
Belongingness and love self actualization aesthetic cognitive esteem Belongingness and love safety physiological Sumber : the creative curriculum for early childhood, 2000:19
Melalui bermain anak belajar (montessori)
(Vygotsky, 2007:39) Zona Proxymal Development
Fungsi Bermain Memanfaatkan energi berlebih pada anak Memulihkan tenaga setelah bekerja dan merasa jenuh Melatih keterampilan tertentu Mengembangkan semua aspek perkembangan Membantu anak mengenali lingkungan dan membimbing anak mengenali kekuatan maupun kelemahan pada dirinya Memberikan kesempatan proses berasosiasi pada anak untuk mendapat dan memperkaya pengetahuan
Bermain Manfaat MENJADI SALAH SATU CARA BAGI GURU UNTUK MENGAMATI DAN MENGEVALUASI ANAK MENJADI MEDIA TERAPI UNTUK ANAK BERMASALAH MENJADI MEDIA INTERVENSI