Komunikasi (Communication) Erry Yudhya Mulyani, M.Sc
Introduction Communication is inherent in every activity The dietetics professional’s job is nothing if not communication. Effective communication is an integral component in The American Dietetic Association’s vision of shaping the food choices and having an impact on the nutritional status of the public.
7 components of the communication process are: Source Message Channel Receiver Feedback Environment Noise
Source Titik dimana informasi berasal (originates) Sumber memilih apa yang akan disampaikan, memilih format untuk pesan, mengirim pesan, dan menanggapi umpan balik (conveyed, selects the format, sends the message, responds the feedback)
The Message adalah manifestasi dari ide atau informasi dalam bentuk yang dapat dipahami Verbal and non verbal they may be intended or unintended, such as through body language or tone of voice
The channel jalur pada pesan yang mengalir antara sumber dan penerima The channel is chosen based on its appropriateness in transporting the intended message
The receiver Berupa kelompok atau per individual peran penerima adalah untuk menerima pesan, memberi makna ke pesan, menginterpretasikan dan menganalisis pesan, dan menanggapi pesan.
Feedback Adalah respon terhadap pesan yang diterima dari sumber pesannya. pentingnya umpan balik tidak dapat dilebih-lebihkan. ini adalah cara di mana pengirim meyakinkan bahwa maksud yang ditugaskan didalam pesan jelas kepada penerima pesan.
Environment Konteks dimana komunikasi terjadi Kondisi fisik sekitar, faktor sejarah, perspektif budaya, dan sikap lainnya yang juga mengikuti kondisi atmosfir disekitarnya.
Noise sesuatu yang mengganggu atau mendistorsi makna pesan yang dimaksud Berupa aural, visual, atau internal. it can be easily identified or it may be subtle (dgn mudah dan halus)
TUGAS Buatlah kelompok masing-masing 4-5 orang! Carilah beberapa artikel terkait dengan komunikasi gizi!
Thank You...