Seprian Fairnanto, S.Kom Rekrutmen, Seleksi, Dan Penempatan Kerja
Pengertian Rekrutmen Rekrutmen adalah upaya pencarian sejumlah calon karyawan yang memenuhi syarat dalam jumlah tertentu, sehingga dari mereka perusahaan dapat menyeleksi orang-orang yang paling tepat untuk mengisi lowongan pekerjaan yang ada. Agar rekrutmen efektif, tidak saja harus mempertimbangkan kebutuhan organisasitetapi harus juga memperhatikan kepentingan masyarakat dan individu.
Kegiatan pokok dalam rekrutmen : Menentukan kebutuhan jangka pendek dan jangka panjang perusahaan dalam hal jenis pekerjaan dan levelnya dalam perusahaan. Berupaya mendapatkan informasi mengenai perkembangan kondisi pasar tenaga kerja. Menyusun bahan-bahan rekrutmen yang efektif. Menyusun program rekrutmen yang sistematis dan terpadu yang berhubungan dengan kegiatan SDM lain dengan kerjasama antara manajer dan karyawan. Mendapat calon karyawan yang memenuhi syarat. Mencatat jumlah dan kualitas pelamar dari berbagai sumber. Melakukan tindak lanjut terhadap para calon karyawan baik yang diterima maupun yang ditolak, guna mengevaluasi efektif tidaknya rekrutmen yang dilakukan.
Tujuan dari rekrutmen : Agar sesuai dengan strategi, wawasan, dan nilai perusahaan. Untuk mendukung inisiatif perusahaan dalam mengelola tenaga kerja yang beragam. Untuk membantu meningkatkan keberhasilan proses seleksi, dengan mengurangi calon karyawan yang sudah jelas tidak memenuhi syarat. Untuk membantu mengurangi kemungkinan keluarnya karyawan yang belum lama bekerja.
Sumber untuk mendapatkan pelamar terbagi dua, yaitu : Eksternal Melalui sumber ini, perusahaan dapat memperoleh wajah baru yang mempunyai latar belakang berbeda untuk mengisi jabatan baru, agar dapat lebih mengembangkan ide-ide baru yang lebih segar. Perusahaan juga akan mendapatkan karyawan yang memiliki skill yang dibutuhkan. 2. Internal Membuka peluang dengan cara menawarkan kepada karyawan yang berminat untuk mengisi lowongan jabatan. Dengan cara ini, peusahaan telah memberikan peluang kepada semua karyawan yang potensial untuk tumbuh dan berkembang. Sehingga menciptakan suasana terbuka serta dapat memotivasi kinerja karyawan.
Proses Rekrutmen : Proses strategi untuk merekrut Pencarian pelamar – kerja Penyelisihan pelamar – pelamar kerja yang tidak cocok/penyaringan Pembuatan kumpulan pelamar
Pengertian Seleksi : Seleksi adalah suatu proses menemukan tenaga kerja yang tepat dan dianggap memenuhi kriteria yang sesuai dengan karakter pekerjaan yang dilamar, dari sekian banyak kandidat atau calon yang ada.
Di Indonesia proses penerimaan tenaga kerja berlangsung dalam dua tahapan : Tahap pencarian calon tenaga kerja Tahap seleksi tenaga kerja : a. Seleksi lamaran b. Wawancara awal c. Ujian psikotes d. Penilaian akhir e. Pemberitahuan dan wawancara akhir f. Penerimaan
Pengertian Penempatan Kerja Penempatan kerja adalah menempatkan karyawan pada bidang pekerjaan yang dianggap sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya (pengetahuan, keterampilan dan keahlian). Penempatan biasanya merupakan kewenangan dari atasan langsung pegawai yang bersangkutan setelah dikonsultasikan dengan management.
Faktor- faktor yang harus dipertimbangkan dalam Penempatan karyawan,antara lain : Faktor Prestasi Akademis Faktor Pengalaman Faktor Kesehatan Fisik dan Mental Faktor Usia
Tujuan Rekrutmen, Seleksi, dan Penempatan Kerja Tujuannya yaitu mencocokkan antara karakteristik individu (pengetahuan, ketrampilan, pengalaman, dan lain-lain) dengan persyaratan jabatan yang harus dimiliki individu tersebut dalam memegang suatu jabatan. Kegagalan dalam mencocokkan kedua hal tersebut dapat menyebabkan kinerja karyawan tidak optimal dan kepuasan kerja sangat rendah, sehingga tidak jarang hal ini membuat individu dan organisasi menjadi frustrasi.