Modul 12 Qualitative Independent Variables

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ANALISIS REGRESI SEDERHANA
Advertisements

ANALISIS REGRESI DAN KORELASI
Metode Statistika Pertemuan XII
ANALISIS REGRESI DAN KORELASI
REGRESI LINIER SEDERHANA
Estimating Demand Problems in Applying the Linear Regression Model
BAB XI REGRESI LINEAR Regresi Linear.
Regresi linier sederhana
1 Pertemuan 11 Penerapan model full rank Matakuliah: I0204/Model Linier Tahun: Tahun 2005 Versi: revisi.
Diunduh dari: SMNO FPUB….. 19/10/2012
Analisis Deret Waktu: Materi minggu ketiga
Metode Statistika Pertemuan XIV
MENGOLAH DATA MENGGUNAKAN SPSS
Analisis Regresi. ANALISIS REGRESI Melihat ‘pengaruh’ variable bebas/independet variabel/ thd variable terikat/dependent variabel. Berdasarkan jumlah.
MODUL STATISTIKA BISNIS DAN INDUSTRI
ANALISIS REGRESI SEDERHANA
MODUL 11 METODE PENELITIAN ANALISIS DATA (ANALISIS REGRESI)
TEKNIK ANALISIS REGRESI
REGRESI LINIER BERGANDA (MULTIPLE LINEAR REGRESSION)
MODUL 15 ANALISIS DISKRIMINAN indeopendennya) ANALISIS DATA Pengantar:
Metode Statistika Pertemuan XII
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
Metode Statistika Pertemuan XIV
(CARA MANUAL) Modul 11 REGRESI LINIER BERGANDA
HUBUNGAN DUA VARIABLE Oktober 2012 UNIVERSITAS MERCU BUANA
KORELASI & REGRESI.
RATA-RATA TERTIMBANG DAN DATA GROUP Oktober 2012
REGRESI NON LINIER Gangga Anuraga, M.Si.
(MENGGUNAKAN MINITAB)
(PENYEBARAN) UNIVERSITAS MERCU BUANA Oktober 2012
Modul 13 (DEMAND ESTIMATION) REGRESI BERGANDA&EKSPONENSIAL
ANALISIS REGRESI.
Kuantitatif September 2012 UNIVERSITAS MERCU BUANA
Pertemuan ke 14.
September 2012 UNIVERSITAS MERCU BUANA PROGRAM KULIAH KELAS KARYAWAN
EKONOMETRIKA Pertemuan 7: Analisis Regresi Berganda Dosen Pengampu MK:
Ekonomi Manajerial Bab 5 : Penaksiran Fungsi Permintaan
(PENYEBARAN) UNIVERSITAS MERCU BUANA Oktober 2012
Pertemuan ke 14.
DUMMY VARIABEL PADA VARIABEL BEBAS MODEL REGRESI
September 2012 UNIVERSITAS MERCU BUANA PROGRAM KULIAH KELAS KARYAWAN
Modul 14 SMOTHING TECHNIQUES TIME SERIES TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS :
September 2012 UNIVERSITAS MERCU BUANA PROGRAM KULIAH KELAS KARYAWAN
Regresi Linier Sederhana
MODUL 10 ANALISIS REGRESI
Metode Statistika Pertemuan XII
Praktikum Metode Regresi MODUL 1
Analisis regresi (principle component regression)
Analisis Regresi Pengujian Asumsi Residual
Pertemuan Ke-6 REGRESI LINIER
Pertemuan Kesembilan Analisa Data
Pertemuan Kesepuluh Data Analysis
REGRESI LINIER BERGANDA (MULTIPLE LINEAR REGRESSION)
Analisis Regresi.
Ekonomi Manajerial Bab 5 : Penaksiran Fungsi Permintaan
Analisis Regresi Asumsi dalam Analisis Regresi Membuat persamaan regresi Dosen: Febriyanto, SE, MM. www. Febriyanto79.wordpress.com U.
Rancangan Acak Lengkap
Koefisien Baku dan Elastisitas
Regresi Berganda Dengan Variabel Dummy
Metode Statistika Pertemuan XII
Pokok Bahasan : Review Regresi Linier Sederhana dan Berganda
HYPOTHESIS TESTING Beberapa Pengertian Dasar : Hipotesis Statistik
Pengantar Aplikasi Komputer II Analisis Regresi Linier Sederhana
Pasca Sarjana Unikom Model Regresi Pasca Sarjana Unikom
Metode Statistika Pertemuan XII
Pasca Sarjana Unikom Model Regresi Pasca Sarjana Unikom
Metode Statistika Pertemuan XII
ANALISIS REGRESI DAN KORELASI
Analisis Regresi Regresi Linear Sederhana
Metode Statistika Pertemuan XII
Transcript presentasi:

Modul 12 Qualitative Independent Variables TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS : 1. Mahasiswa dapat memahami pengertian qualitatuve independent variables pada regresi linier berganda. 2. Mahasiswa dapat memahami penerapan qualitative independent variables pada Daftar Isi : QUALITATIVE INDEPENDENT VARIABLES I. II. III. Kualitativ Independent Variabel Kualitative Independent Variabel Lebih Kompleks Kasus Gabungan Kualitativ Independent Variabel Sederhana dan Kompleks. Kasus Latihan Mahasiswa 3 8 10 14 ‘13 Business Forecasting Dr Tjiptogoro Dinarjo Soehari MM 1 Pusat Bahan Ajar & E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id

5 6 7 8 9 10 2 7 9 8 4 6 Electrical Mrchanical Mechanical 2,9 4,9 4,2 4,8 4,4 4,5 Lama pekerjaan yang diperlukan untuk service/reparasi filtration system sebagai variabel terikat (dependent variable) Y dalam satuan jam, jarak antara service terahir dengan service berikutnya yang dilakukan sebagai variabel bebas (independent variable) X1 dalam satuan bulan, type atau jenis tindakan tergolong electrical atau mechanical sebagai variabel bebas X2. Regresi engan model hanya X1 memprediksi Y adalah sebagai berikut: Y = β0 + β1X1 + Ɛ ...................................................................(12.1) Dengan menggunakan minitab akan diperoleh persamaan regresi sbb: ————— 31/12/2012 8:23:03 ———————————————————— Welcome to Minitab, press F1 for help. Regression Analysis: Repair Time (Hou versus Months Since Las The regression equation is Repair Time (Hours) Y = 2,15 + 0,304 Months Since Last Service (X1) Predictor Constant Months Since Last Service (X1) Coef 2,1473 0,3041 SE Coef 0,6050 0,1004 T P 0,008 0,016 3,55 3,03 S = 0,781022 R-Sq = 53,4% R-Sq(adj) = 47,6% Analysis of Variance Source Regression Residual Error DF 1 8 SS MS F P 0,016 5,5960 4,8800 5,5960 0,6100 9,17 Total 9 10,4760 ‘13 Business Forecasting Dr Tjiptogoro Dinarjo Soehari MM 3 Pusat Bahan Ajar & E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id

8 9 10 8 4 6 1 4,8 4,4 4,5 Jika data tersebut di proses menggunakan minitab maka diperoleh sebagai berikut; Regression Analysis: Repair Time versus Months Since; Type of Repa The regression equation is Repair Time (Hours) Y = 0,930 + 0,388 Months Since Last Service (X1) + 1,26 Type of Repair (X2) Predictor Constant Months Since Last Service (X1) Type of Repair (X2) Coef 0,9305 0,38762 1,2627 SE Coef 0,4670 0,06257 0,3141 T P 0,087 0,000 0,005 1,99 6,20 4,02 S = 0,459048 R-Sq = 85,9% R-Sq(adj) = 81,9% Analysis of Variance Source Regression Residual Error DF 2 7 SS MS F P 0,001 9,0009 1,4751 4,5005 0,2107 21,36 Total 9 10,4760 Dari tabel 2 dengan menggunakan minitab diperoleh persamaan: Ŷ = 0,93 + 0,388X1 + 1,26X2 ...............................................................(12.6) Pada taraf nyata α = 0,05, p-value = 0,001 < taraf nyata = 0,05 dengan demikian persamaan regresi significant. R-sq = 85,9% mengindikasikan bahwa X1 dan X2 sebagai variabel bebas yaitu jarak (bulan) service terahir terhadap waktu service yang dilakukan berikutnya dan jenis service/reparasi X2 dapat menjelaskan 85,9% dari variabel terikat Y yaitu lama pekerjaan service/reparasi dalam satuan jam atau disebut repair time. Hal ini mengindikasikan pula bahwa dengan memasukan jenis service/reparasi menghasilkan estimasi lamanya service/rparasi sebagai variabel terikat Y menjadi lebih significant atau nyata. Interpretasi parameter. ‘13 Business Forecasting Dr Tjiptogoro Dinarjo Soehari MM 5 Pusat Bahan Ajar & E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id