Perbedaan aksioma paradigm positivesme & alamiah

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Filsafat, Hakekat & Metode Ilmiah
Advertisements

Penulisan Proposal Penelitian
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
Dédé Oetomo, PhD Badan Penelitian & Pengembangan Kesehatan Pusat Penelitian Humaniora, Kebijakan Kesehatan & Pemberdayaan Masyarakat.
BAB 5 TOOLS DALAM MONITORING DAN EVALUASI
SEPUTAR EPISTEMOLOGI Oleh Ngainun Naim.
METODOLOGI PENELITIAN KUALITATIF
METODOLOGI PENELITIAN
Mitos Teologis Pseudo Sains Sains Teknologi
PENELITIAN KUALITATIF
OLEH Dra. Hj. Kartini Parmono, M.Hum.  Kontrak kuliah  Silabi  Sistem Kuliah  Evaluasi  Pustaka.
KLASIFIKASI PENELITIAN
Paradigma Positivistik & Konstruktivistik
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
EPISTEMOLOGI (FILSAFAT PENGETAHUAN)
TEORI Mendefinisikan Teori Hubungan antara Teori dan Pengalaman
REFERENSI BURHAN BUNGIN : PENELITIAN KUALITATIF -KOMUNIKASI, EKONOMI,KEBIJAKAN PUBLIK DAN ILMU SOSIAL LAINNYA (2008) DEDDY MULYANA: METODOLOGI PENELITIAN.
Nailatin Fauziyah, S.Psi., M.Si Prodi Psikologi Fakultas Dakwah IAIN Sunan Ampel Surabaya 2010.
Perumusan masalah Pembatasan masalah Model perumusan masalah
PARADIGMA DAN ILMU Paradigma POSITIVISTIK
PARADIGMA Dengan membahas PARDIGMA ilmu-ilmu pengetahuan, kita akan melihat bahwa masing-masing pendekatan, baik itu kuantitatif atau kualitatif, memiliki.
Metode Penelitian Paradigma, Teori dan Tipe Penelitian Sosial
Pertemuan ke-3 Filsafat & Pemikiran Ekonomi Islam
Filsafat, Hakekat & Metode Ilmiah
Kuantitatif penelitian Kualitatif.
Peran Filsafat dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Paradigma Positivistik & Konstruktivistik
KUALITATIF VS KUANTITATIF
METODOLOGI PENELITIAN HUKUM
Pancasila Sebagai Filsafat
Pancasila Sebagai Filsafat
PERTEMUAN 6 Pengertian Metode penelitian Kualitatif, Jenis-jenis Penelitian Kualitatif dan Rumusan Masalah.
PERTEMUAN 4 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
Filsafat, Hakekat & Metode Ilmiah
ASSALAMUALAIKUM.
Bab 2 Paradigma Penelitian Kualitatif
Ilmu, Penelitian Ilmiah
Beda Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
Dr. Drs. WIDODO SURYANDONO SH, MH.
HAKIKAT SAINS IAD Pertemuan 2.
Paradigma Kajian Komunikasi
Pengertian Integrasi-Interkoneksi
Pancasila Sebagai Filsafat
Filsafat Pendidikan Islam
RESEARCH Sarah Ulliya.
Dosen pengampu: Afiful Ikhwan, M.Pd.I
PENELITIAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF
Bagaimana Mentransfer Ide Ini
ANALISIS KOMPONEN dan PROBLEMATIKA FILSAFAT ILMU PENDIDIKAN
Pengantar Ilmu Sosial Hakikat Ilmu.
Penyusunan teori formal Kegunaan teori Verifikasi teori
CARA BERPIKIR FILSAFAT
Ali Rohmad – 2015 M - Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI)
Perspektif Metode Penelitian Kuantitatif & Kualitatif
HAKIKAT PENELITIAN 1. Ilmu Kealaman dan Ilmu Sosial Humaniora
RANGKUMAN MODUL 1/3 MODUL 1 FILSAFAT
FILSAFAT ILMU Dosen Pembimbing : Subhan Kelompok 1 Wulan Anggraini Rahmah hidayati Faradhiba Dosen Pembimbing : Subhan Kelompok 1 Wulan Anggraini Rahmah.
Paradigma Positivistik & Konstruktivistik
PENELITIAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF
PENELITIAN KUALITATIF
Analisis, Penjelasan, dan Implikasi
Filsafat Pendidikan Islam Oleh : suyatno Kandidat doktor ilmu kependidikan islam UIN Sunan Kalijaga.
Oleh : Moh. Syamsudin Baharsyah Muhammad Zainal Abidin Al Gafur Program Pascasarjana DIKDAS UNNES Hakikat Hubungan PerkembanganLandasanTahapanSikap Ilmiah.
Bagaimana Mentransfer Ide Ini
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
PENELITIAN KUALITATIF
METODOLOGI PENELITIAN
DUA ALIRAN POSITIVISTIK POSTPOSITIVISTIK JENIS KUANTITATIF KUALITATIF Bebas nilai.
INTERPRETIVE PARADIGM MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN NON POSITIVISME Rajafi Elvira.
Transcript presentasi:

Perbedaan aksioma paradigm positivesme & alamiah Aksioma tentang Paradigma positivisme Paradigma alamiah Kemungkinan generalisasi Generalisasi atas dasar bebas-waktu dan bebas-konteks dimungkinkan (pernyataan nomotetik) Hanya waktu dan konteks yang mengikat hipotetis kerja (pernyataan idiografis) yang dimungkinkan

Perbedaan aksioma paradigm positivesme & alamiah Aksioma tentang Paradigma positivisme Paradigma alamiah Kemungkinan hubungan sebab akibat Peranan nilai Terdapat penyebab sebenarnya yang secara temporer terhadap, atau secara simultan terhadap akibatnya Inkuirinya bebas-nilai Setiap keutuhan berada dalam keadaan mempengaruhi secara bersama-sama sehingga sukar membedakan mana sebab dan mana akibat Inkuirinya terikat nilai

Aksioma 1: Hakikat kenyataan (ontologi) Aksioma 2: Hubungan antara pencari tahu dan yang tahu Aksioma 3: Kemungkinan menggenaralisasi Aksioma 4: Kemungkinan hubungan kausalitas Aksioma 5: Peranan nilai dalam inkuiri (aksiologi)