Design for Manufactures Dian Mardi Safitri
Definisi DFM Suatu metode untuk meningkatkan keberhasilan produk dengan meningkatkan kualitas produk sambil meminimasi biaya manufaktur
Tim DFM Secara fungsional saling berhubungan Merancang proses manufaktur yang terintegrasi dengan menggunakan informasi yang berupa: Sketsa, gambar, spesifikasi produk, alternatif rancangan Pemahaman detil mengenai proses produksi dan perakitan Perkiraan biaya manufaktur, volume produksi dan waktu peluncuran produk
metode DFM
Memperkirakan Biaya Manufaktur Biaya manufaktur merupakan jumlah seluruh biaya untuk input sistem manufaktur:
Elemen Biaya Manufaktur Produk
BIAYA TETAP P = biaya tetap pada kapasitas produksi Rp P Volume (unit)
BIAYA VARIABEL Rp Q α A Volume (unit) α = biaya variabel per unit Q = biaya variabel untuk A unit α = biaya variabel per unit Q α A Volume (unit)
GRAFIK BIAYA TOTAL Rp P Volume (unit) BIAYA TOTAL BIAYA VARIABEL BIAYA TETAP Volume (unit) P = BIAYA TETAP PADA KAPASITAS PRODUKSI
PENJUALAN Rp S γ A Volume (unit) S = hasil penjualan A unit γ = harga jual per unit S γ A Volume (unit)
Perkiraan Daftar Bill of Material Bill of material membantu tim pengembang untuk memperkirakan biaya bahan langsung biaya bahan tak langsung
Memperkirakan Biaya Komponen Standar Dilakukan dengan cara: Membandingkan tiap komponen dengan komponen sama yang pernah dihasilkan atau dibeli perusahaan Memperoleh informasi harga dari supplier
Memperkirakan Biaya untuk Komponen Pesanan Komponen yang dikerjakan oleh subkontraktor atau yang dipesan secara khusus dari supplier Biaya komponen pesanan yang merupakan komponen tunggal: = Biaya bahan mentah + biaya pemrosesan + biaya peralatan
Memperkirakan Biaya untuk Komponen Pesanan Biaya bahan baku = (massa komponen + scrap) x biaya per unit bahan baku
Memperkirakan Biaya Perakitan = waktu perakitan x jumlah tenaga kerja x upah per jam
Memperkirakan Biaya Overhead Menggunakan Tarif biaya Overhead yang manggunakan dasar: Keluaran fisik (unit produk langsung) Biaya bahan langsung (untuk unit yang pemakaian bahannya berrbeda – beda) Biaya pekerja langsung (untuk unit yang tarif biaya pekerjanya berbeda – beda menurut keahliannya) Jam kerja langsung (bila gaji pekerja semua sama) Jam pemakaian mesin (bila memakai mesin – mesin)
Sistem Traditional Costing Biaya Tak langsung Komponen A Komponen B Komponen C Biaya Langsung Biaya Langsung Biaya Langsung Biaya tak langsung dikelompokkan menjadi satu (atau sedikit) cost pools; dasar alokasi biaya menentukan biaya individu produk. The yellow cost object group is animated. The first click starts the sequence to show direct cost assignment to the products. The second click begins the sequence to show indirect cost assignment to the products. Individu produk adalah objek biaya akhir. Biaya langsung dibebankan pada individu produk.
Memperkirakan Biaya Overhead Dengan menggunakan Activity Based Costing
Sistem Activity-based Costing : Aktivitas 1 Aktivitas 2 Aktivitas 3 Biaya Tak langsung Komponen A Komponen B Komponen C Biaya Langsung The text box in the lower right hdan corner is automated dan disappears on the first mouse click. The first click starts the sequence to show indirect cost assignment to the activities. The second click brings in the text box in the middle, about allocating activity costs. The 3rd click brings in the arrows that assign Activity 1 costs to all 3 products; these arrows disappear on the next click. The 4th click brings in the arrows that assign Activity 2 costs to Products A & B; these arrows disappear on the next click. The 5th click brings in the arrows that assign Activity 3 costs to Products B & C. Biaya tak langsung dibebankan dan dialokasikan pada berbagai kelompok biaya aktivitas. Individu produk adalah objek biaya akhir dan biaya langsung dibebankan pada individu produk. Biaya aktivitas dialokasikan pada produk
Mengurangi Biaya Komponen Adanya batasan Proses dalam pengurangan biaya komponen Merancang ulang komponen untuk menyederhanakan proses produksi Pemilihan skala produksi yang tepat dan mungkin untuk pengurangan biaya Penggunaan komponen – komponen standar dan sejenis untuk beberapa produk yang berbeda untuk penghematan
Mengurangi Biaya Perakitan Waktu rata – rata perakitan komponen kecil Rasio waktu perakitan minimum teoritis terhadap perkiraan waktu perakitan aktual produk
Mengurangi Biaya Perakitan Mengintegrasikan komponen menjadi satu fisik produk sehingga tidak perlu dirakit Memudahkan proses perakitan Mempertimbangkan perakitan oleh pelanggan
Mengurangi Biaya Pendukung Produksi Dapat dilakukan dengan cara: Mengurangi kompleksitas sistem Mengantisipasi kegagalan
Pengaruh Keputusan DFM pada Faktor Lainnya Pada waktu Pengembangan