COST CONCEPT AND COST ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM Pertemuan 2 Mata kuliah : F0824 - Akuntansi Biaya I Tahun : 2010 COST CONCEPT AND COST ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM Pertemuan 2
Learning Objectives Mendefinisikan arti kata cost object, dan kaitannya dengan pengambilan keputusan. Mendeskripsikan cost tracebility dengan direct cost dan indirect cost. Menentukan pertimbangan untuk menciptakan cost accounting information system. Menjelaskan nonfinancial performance system. Menjelaskan tentang classification of cost. Bina Nusantara University
Cost Concepts Cost as “an exchange price, a forgoing, a sacrifice made to secure benefit = sejumlah pengeluaran yang dikorbankan untuk mendapatkan manfaat atau aktiva. Cost (biaya) disinonimkan dengan Expense (beban), sedangkan terjadinya expense salah satunya adalah melalui cost yang expired. Income dihitung dengan matching Expense against Revenue, not cost.
Cost Objects Cost object (objek biaya) atau cost objective (tujuan biaya ) adalah suatu item atau aktivitas yang biayanya dukur dan diakumulasikan. Item/aktivitas yang dapat menjadi objek biaya : Product, batch, customer order, contract, product line, process, department, division, project and strategic goal.
Traceability of Costs to Cost Objects Pengukuran biaya atas objek biaya yang dipilih tergantung pada kemampuan traceability of costs to cost objects. Traceability of costs mencerminkan seberapa objective, reliable, meaningful dan confident bagi pembuat keputusan untuk menggunakan informasi biaya sebagai prediksi dan pembuatan keputusan. Traceability of costs mendasari dari adanya direct cost dan indirect cost.
Cost traceability in Service Industries Cost of traceability pada industri jasa menjadi penting karena sifat dari produk jasa yang tidak kelihatan secara fisik. Keandalan cost of traceability terhadap biaya jasa akan menentukan harga jasa.
The Cost Accounting Information System Informasi biaya yang sistematis dan komparatif serta analisa biaya dan laba sangat dibutuhkan untuk menetapkan target. Data akuntansi biaya dapat diakumulasikan dalam bentuk, metode dan sistem yang berbeda sesuai dengan ukuran dan jenis bisnis. Manajer membutuhkan informasi sistem akuntansi yang terintegrasi dan terkoordinasi serta mengkomunikasikan pada pengguna informasi tersebut.
Chart of Accounts Chart of accounts : suatu daftar nama-nama akun sudah didesain untuk mengklasifikasikan cost dan expense. Chart of accounts untuk balance sheet accounts dan income statement accounts dalam penomorannya tergantung sistem informasi akuntansi. Balance sheet accounts : 100-299 Income statement accounts : 300-899, lihat hal. 2-6
Electronic Data Processing Sejalan makin berkembangnya teknologi informasi sistem EDP makin dibutuhkan untuk menjawab tantangan kebutuhan akan informasi yang komplek. EDP lebih unggul karena : lebih cepat, lebih fleksibel, lebih akurat, lebih update, berhasil guna dan berdaya guna. Aplikasi EDP menjadikan controller sebagai the nerve centers of large cooporation.
Sensitivity to Changing Methods Otomatisasi berdampak pada koreksi labor planning dan penerapan Just in Time(JIT). Management accountant semakin berperan. Pada gilirannya, adanya otomatisasi, JIT, kompetisi yang inten, perubahan lingkungan bisnis, akan menyebabkan peningkatan pada nonfinancial performances measures di banyak perusahaan untuk evaluasi kinerja.
Nonfinancial Performances Measures Dissatisfaction terhadap financial measures. Pengakuan yang semakin besar pada traditional financial measures yang tidak relevan. Terlambatnya pemprosesan data pada saat dibutuhkan. Dissatisfaction financial measures untuk plant utilization. Dissatisfaction terhadap efisiensi pempromsesan financial measures.
Classification of Costs Cost in relation to : The product ( a single lot, batch, unit and service). The volume of production. The manufacturing department, processes, cost centers or subdivisions. The accounting period. A decision, action atau evaluation
Cost in Relation to the Product Manufacturing Cost : lihat figure 2-1, hal 2-11 Direct materials Direct labor Factory overhead : Indirect material, indirect labor dan factory cost. 2. Commercial Expenses : Marketing expenses Administrative expenses
Cost in Relation to the Volume Variable Cost : sejumlah biaya yang berubah secara proporsional terhadap perubahan aktivitas di dalam relevant range. Contoh : direct materials, direct labor, etc. Fixed Cost : sejumlah biaya yang konstan secara total di dalam relevant range. Contoh : rent expenses, depreciation expenses, etc. Semi Variable Cost : elemen biaya bersifat variabel dan tetap sekaligus, Contoh : electricity cost, etc.
Cost in Relation to Manufacturing Department Direct manufacturing cost Indirect manufacturing cost 2. Other Segment Common Costs Joint Costs
Cost in Relation to Accounting Period Capital expenditure : pengeluaran modal untuk future benefit, dicatat sebagai assets. Revenue expenditure : pengeluaran untuk present benefit, dicatat sebagai expenses.
Cost in Relation to A Decision, Action and Evaluation Differential Cost, Marginal Cost, Incremental Cost, adalah relevant cost untuk pengambilan keputusan. Sunk Cost, biaya sudah tenggelam tidak dapat diperhitungkan kembali. Sunk cost ini digolongkan sebagai biaya irrelevant cost.