PROBLEM SOLVING [Pemecahan Masalah]

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Masalah-masalah BELAJAR
Advertisements

Penerapan PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH dalam pembelajaran matematika
Psikologi ANAK BERBAKAT
MATERI KEWIRAUSAHAAN (ENTREPREUNERSHIP)
PERSEPSI PSIKOLOGI.
Pada Masa ini anak sangat aktif
PEMECAHAN MASALAH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MODUL 8 GAP KOMPETENSI.
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
BAHAN KULIAH PENDIDIKAN ANAK BERBAKAT (2)
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DECISION MAKING
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PENDEKATAN TEORI SIFAT,
Menghilangkan Rasa Takut pada Anak
SMPN 2 TEGALOMBO PACITAN
Disajikan dan Dikemas Dalam Student Centered Learning
Februari 2010    Oleh FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA MANAJEMEN PENGEMBANGAN POTENSI DIRI.
Problem Solving.
MENTORSHIP STUDY DAY Oleh Ambarukmi Team CI.
ESTY ARYANI SAFITHRY, M.PSI, PSI
Higher Order Thinking ( HOT )
Pengertian dan Teknik Kreatif dan Inovatif
KUNCI JIWA YANG KOKOH.
Hubungan Ilmu, Penelitian
PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan
Bimbingan Tugas Akhir Program (TAP) Pertemuan ke 8
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Oleh: Syaifurrahaman Hidayat, S.Kep.,Ns
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
SUPLEMEN MODUL 10 KEMAMPUAN ADAPTASI JUDUL : TUMBUH DENGAN “AKAR”
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Masalah-masalah BELAJAR
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJERIAL
BLOK I PROSES BELAJAR & HUMANIORA
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
Pengembangan Kreatifitas
Merumuskan Solusi Masalah
Penelitian dan pengembangan
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
SENI MENGAJAR GURU MATEMATIKA IDAMAN SISWA
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
SEMUA BISA MENJADI WIRAUSAHA SUKSES
Pengaruh Faktor-Faktor Non-Rasional Dalam Pengambilan Keputusan
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PEMBELAJARAN BILANGAN BULAT SD
R E N U N G K A N !! Orang yang bertanya , bodoh dalam lima menit, dan orang yang tak bertanya akan bodoh selamanya ( pepatah China ) Sukses dalam.
Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan Suksma Ratri.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR DALAM PEMBELAJARAN TERPADU
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Oleh: Prof.Dr.Mungin Eddy Wibowo, M.Pd Universitas Negeri Semarang
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Mengembangkan Kompetensi Komunikasi
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
Transcript presentasi:

PROBLEM SOLVING [Pemecahan Masalah] Nur Cholimah, M.Pd

Sub-kompetensi: mengidentifikasi masalah yang meliputi kemampuan: mengenali masalah, membersihkan inti masalah dari polusi masalah ikutannya, dan merumuskan inti masalah.

Masalah itu sebenarnya apa? Masalah adalah sesuatu yang di dalamnya terkandung unsur sulit, membingungkan atau menyusahkan (D’Zurilla, 181)

Masalah yang menyusahkan Oh betapa malang nasibku … Cup-cup Nak, semua baik-baik saja kok!

Masalah itu apa? Gambar apa sih? Bebek? Masalah ialah sesuatu yg terjadi karena adanya kesejangan (gap) antara apa yang seharusnya dengan apa yg ada dlm kenyataan.

Masalah itu apa? Masalah adalah medan yang tak berstruktur atau belum jelas strukturnya (Sills, p. 506)

Contoh! Siapa yang tidak kehilangan, pastilah masih mempunyai. Duryudono tidak pernah kehilangan ekor. Jadi Duryudono pasti: masih mempunyai ekor.

Masalah adalah something thrown forward, yakni sesuatu yg mendorong untuk (bisa) maju. Masalah itu menantang, membangkitkan energi dan motivasi. Kalau sukses mengatasinya akan terjadi plong: Yes!!, okey!!

Tugas 01 Sebentar lagi kepada Anda akan dibagikan lembar tugas yang harus Anda selesaikan. Untuk menyelesaikan tugas itu, Anda hanya mempunyai waktu yang amat terbatas, yaitu 45 detik. Oleh karena itu segeralah bersiap, agar dapat menyelesaikannya dengan baik. Bekerjalah dengan cermat, cepat dan sesuai petunjuk.

Jawablah soal dibawah ini dengan waktu 15 Detik! 1. 5x 78 = 2. 6x5 = 3. 11x67 = 4. 134 x 7 = 5. 45x8 = 6. 75x4 = 7. 85x3 = 8. 4x2 = 9. 6x8x9 = 10. 45x2x5 = (Kerjakan no 2 & 8)

Apa yang terjadi? Grogi, karena waktunya terbatas? Kita cenderung bekerja berdasarkan: Common sense (penalaran sepintas), Asumsi (anggapan) umum, Prasangka, dan pemecahan yang berpola seperti biasanya! dan sebagainya.

Identifikasi masalah PERINTAH Kenali masalah dengan baik. Bacalah dengan cermat setiap nomor soal berikut ini dengan cermat dan cepat. Bekerjalah sesuai perintah! Waktu : 10 detik. Kita secara cepat mengira bahwa lembar soal itu harus kita garap, padahal hanya diperintah untuk membaca saja. Kita bekerja dengan asumsi, prasangka, common sense dan pola pemecahan masalah pada umumnya.

Al-kisah Setiap kali Thomas Edison hendak menerima karyawan, ia mengundang si calon karyawan untuk makan sup (semacam bakso) bersama. Jika orang itu menggarami sup, memberinya kecap dan sambal sebelum mencicipi, maka orang itu tak akan diterima. Masalahnya orang itu, pastilah orang yang selalu berpegang pada asumsi-asumsi umum yang telah tertanam. Edison menginginkan orang kreatif yang berani menguji dan mempertanyakan asumsi-asumsi umum yang telah ada.

Identifikasi masalah Contoh masalah: 87 x 83 = …………, Jawaban yg benar adalah: 7221! Tak ada alternatif jawaban lain. Tapi ada beberapa cara yang dapat dipilih untuk memecahkannya, kan?

Mari kita jelajahi beberapa model masalah dan identifiksinya

Gambar apa sih? Nggak jelas! Adakah masalah yang dapat Anda kenali? silakan didiskusikan sebentar dengan kawan!

Nenek-nenek tua, atau seorang putri cantik? Tergantung dari sudut pandang mana kita melihat! Masalah serupa muncul ketika kita bermasalah: pilih D-3 Fak. Ekonomi UGM atau S-1 Jurs. Ekonomi UNY?

Kepala bebek atau kepala kelinci? Gambar apa ya? Kepala bebek atau kepala kelinci?

Kalau menurut saya: ini gambar tikus! Ah, saya lebih suka mengatakan: “Itu sih gambar Pak Profesor”

Lihatlah bulatan hijau di tengah, mana yg lebih besar, A atau B? Ada masalah? Coba kita identifikasi bersama! Kenapa bulatan A tampak lebih besar daripada bulatan B? Faktor polusi lingkungannya yang ternyata mengganggu persepsi kita. Yang benar, kedua bulatan itu sama besarnya.

Garis AB tampaknya lebih panjang daripada CD Garis AB tampaknya lebih panjang daripada CD. Padahal keduanya sama persis. Hanya karena ekor masalahnya yang berbeda, kita menjadi terpengaruh, dan mengira AB lebih panjang daripada CD. Begitulah sehari-hari, acapkali kita mempersulit dan/atau memperparah masalah, karena kita salah dalam mengidentifikasi main problemnya.

Silakan dihitung, ada berapa segitiga yang dpt Anda lihat! Apa ada segitiganya? Silakan dihitung, ada berapa segitiga yang dpt Anda lihat! Adanya common sense dan prasangka kitalah yang mendorong mata kita melihat ada beberapa segitiga, padahal nggak ada satu pun segitiga yang terbentuk!

Persamaan di bawah ini salah. , sebab XI + I kok X Persamaan di bawah ini salah!, sebab XI + I kok X. Dapatkah Anda melihat masalahnya? Tolong persamaan itu dibetulkan!

Kalau dibalik bagaimana?

Hijau Biru Hitam Merah Coklat

Masalah itu menantang

Beberapa kunci Hati-hati terhadap asumsi, common-sense, prasangka, pola kebisaan dsb. Banyak masalah yang nggak jelas masalahnya, sebab terpolusi oleh masalah-masalah ikutannya. Telitilah dengan cermat, dan jika perlu tunda penilaian.

Khusus terkait dg pemecahan masalah anak, maka setiap pamong haruslah memiliki 3 ketrampilan dasar, yaitu: Problem solving, yaitu kemampuan, sikap, keyakinan dan kepekaan dalam mengenali masalah, merumuskan masalah dan mem-bersihkan inti masalah dari polusi ikutannya. Decision making, yaitu kemampuan, sikap, keyakinan, keberanian dan kejelian dalam bertindak memecahkan masalah. Creative thinking, yaitu semacam aura yang mengalir, baru, tulus, orisinil dan fleksibel, sehingga pemecahan masalah berlangsung menyenangkan dan memberi hasil (reward) maksimum..

Berfikir dan bertindaklah rasional dan aktif. Beberapa kunci Berfikir dan bertindaklah rasional dan aktif. Terbuka terhadap kemungkinan-ke-mungkinan. Ingat, sering tak ada kebenaran yg bersifat mutlak. Percayalah bahwa selalu ada penyelesaian yang terbaik. Terima kasih