Webinar 3 Tujuan, Manfaat & Keaslian Penelitian ProDi S3 FK UGM Selasa, 26 April 2016 13:00 – 14:00

I. Pendahuluan Latar Belakang Masalah Penelitian Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Keaslian Penelitian

A. Latar Belakang LB Masalah Praktis: informasi ttg (a) kesenjangan antara visi dan realitas dalam hal kejadian penyakit dari populasi sasaran yg akan diteliti, (b) kesenjangan gender, geografis dan sosek dalam hal UKP/UKM yg akan diteliti dan (c) intervensi UKP/UKM yg digunakan dan hasilnya. Sumber informasi: Data epidemiologi penyakit yg bersangkutan dan Pengelolaan UKP/UKM di populasi sasaran dari DinKes & Data audit klinik dari RS(-RS) tempat penelitian.

Populasi Sasaran Intervensi Lingkungan Fisik & Sosial tidak mendukung kesehatan Kasus ResTi Kasus A-Simptomatik Kasus Simptomatik Kasus Rehabilitasi %? Komposisi*? Komposisi? Intervensi Perubahan Lingkungan Fisik & Sosial Pengendalian FR Deteksi & Tindakan Dini Perawatan Darurat & Akut Perawatan Jangka Panjang & Perawatan Akhir Hidup Interv Apa? Ditujukan kpd siapa#? Keluaran? Ditujukan kpd siapa? *Komposisi: Gender, Status Sosek, Geografi; # Perorangan, Kelompok, Institusi

LB Masalah Penelitian: informasi ttg rekam jejak penelitian2 empirik (PE) yg berupaya memberikan bukti efikasi dari intervensi UKP/UKM yg akan diteliti (dan efektivitas serta efisiensi pengelolaan intervensi tsb). Sumber informasi: Makalah SR.

B. Masalah Penelitian Pertanyaan ttg efikasi dari intervensi UKP/UKM yg akan diteliti (dan efektivitas serta efisiensi pengelolaan intervensi tsb). Alasan mempertanyakan efikasi intervensi (dan efektivitas serta efisiensi pengelolaannya) – karena kerangka konsep yg masih kurang valid, rancangan penelitian yg masih kurang kokoh atau pelaksanaan penelitian yg masih kurang seksama pd PE sebelumnya. Sumber informasi: Makalah SR.

C. Tujuan Penelitian Apa yg akan dilakukan peneliti utk mengatasi masalah penelitian – bagaimana peneliti akan meningkatkan validitas kerangka konsep, rancangan penelitian atau keseksamaan pelaksanaan penelitian. Landasan teori yg akan digunakan peneliti untuk menjelaskan efikasi intervensi (dan efektivitas serta efisiensi pengelolaannya). Sumber informasi: Makalah SR.

E. Keaslian/Kebaruan Penelitian D. Manfaat Penelitian Rekomendasi bagi praktisi dan peneliti yg akan diberikan. E. Keaslian/Kebaruan Penelitian Replikasi (tanggapan) thd PE terkini ttg hubungan intervensi dan hasilnya. Catatan: Bab I akan disesuaikan dgn informasi baru yg diperoleh setelah peneliti melakukan SR (bersama pembimbing) dari PE2 yg lebih terkini.

Contoh Topik: Promosi kesehatan untuk pencegahan perilaku merokok remaja. Makalah SR: Cushing C.C., Brannon E.E., Suorsa K.I., & Wilson D.K. (2014). Systematic review and meta-analysis of health promotion interventions for children and adolescents using an ecological framework. Journal of Pediatric Psychology, 39(8), 949-962. (Health Evidence Quality Rating: 8 - Strong)

Peters, L. W. , Kok, G. , Ten Dam, G. T. , Buijs, G. J Peters, L. W., Kok, G., Ten Dam, G. T., Buijs, G. J., & Paulussen, T. G. (2009). Effective elements of school health promotion across behavioral domains: a systematic review of reviews. BMC public health, 9(1), 182. (Health Evidence Quality Rating: 9 - strong)

Menurut kedua makalah SR ini PromKes sebaiknya Diarahkan untuk merubah beberapa perilaku beresiko sekaligus (e.g., penyalahgunaan zat adiktif, sex bebas, pola makan tidak sehat, kegiatan fisik kurang) Menggunakan unsur2 PromKes yg sama utk merubah ketiga perilaku: menggunakan teori (e.g., Social-Cognitive Theory dari Bandura), fokus pd pengaruh sosial (terutama norma sosial) dan keterampilan cognitive-behavioral, ada pelatihan fasilitator dan t.d. bbp komponen (e.g., kebijakan, bbp program/kegiatan, bbp tingkat lingkungan)

Masalah Penelitian: Apakah PromKes dapat mencegah perilaku beresiko Masalah Penelitian: Apakah PromKes dapat mencegah perilaku beresiko? PE sebelumnya: Effect Size kecil, bias pada penempatan kelompok2 experimen dan pengukuran hasil.

Tujuan Penelitian: Menggunakan rancangan cluster (sekolah) RCT. Mengadakan Intervensi lingkungan fisik dan sosial di semua sekolah Kab Kulon Progo melalui PemDa. Sekolah2 ditempatkan secara acak ke kelompok X1 (intervensi cognitive-behavioral) dan Kelompok X0 (intervensi behavioral). Intervensi berupa kebijakan sekolah, penyediaan makan siang melalui cafetaria sekolah, dan peningkatan kegiatan fisik (bersepeda dan berjalan kaki ke sekolah). Di Kelompok X1 pengetahuan ttg lingkungan fisik dan sosial utk pencegahan penyakit kardio vaskuler, DM, cancer, STD, dan kehamilan remaja diintegrasikan ke dalam semua matapelajaran.

Mengukur dengan pentabiran hasil intervensi (perbedaan perilaku, pengetahuan dan fisik). Menguji validitas Cognitive-Behavioral Theory dari Bandura. Keaslian Penelitian: Jelaskan SR makalah2 PE terkini yg akan dilakukan dan bagaimana peneliti akan mereplikasi (menanggapi) makalah2 PE tsb.

Materi Teleconference Tanggal 1 Masalah Praktis – Makalah SR 19.05.16 2 Menelaah Makalah SR – Masalah Penelitian 22.04.16 3 Tujuan, Manfaat & Keaslian Penelitian 26.04.16 4 Telaah Pustaka 29.04.16 5 Landasan Teori, Kerangka Konsep, Hipotesis 03.05.16 6 Rancangan & Metoda Penelitian 10.05.16 7 Pengumpulan Data 13.05.16 8 Pengolahan Data 17.05.16 9 Penafsiran Data 10 Rencana Pelaksanaan Penelitian