CHAPTER 6 Pemodelan System yang dibutuhkan dengan Use Case BY :

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Use Case Sistem.
Advertisements

Pertemuan 4 Behavioral Modeling 1 – Use Case
Analisis & Informasi Proses Bisnis (CSA221)
Pertemuan 4 Use Case dan Aktor
Catur Iswahyudi + Edhy Sutanta
Bab 7 sequence diagram Catur Iswahyudi.
Siti Mukaromah, S.Kom.  Model yang menggambarkan requirement software dalam bentuk use case - use case  Use case model terdiri dari satu atau beberapa.
Memodelkan Kebutuhan Sistem Menggunakan Use-Case
PENGANTAR REKAYASA PERANGKAT LUNAK I
ANALISIS USE CASE.
Pertemuan 3 Pemodelan Bisnis
Architecture dan design
DIAGRAM UML ( USE CASE ).
Use case Narrative Use case Narrative adalah deskripsi tertulis mengenai peristiwa-peristiwa bisnis dan bagaimana pengguna akan berinteraksi dengan sistem.
DIAGRAM USE CASE Materi Pertemuan 18
PEMODELAN USE CASE Presentation for The Lectures of Information System Analysis and Design, STIKOM BINANIAGA.
USE CASE DIAGRAM.
USE CASE DIAGRAM.
Desain Berorientasi Objek
Sequence diagram.
PEMODELAN KEBUTUHAN SISTEM DENGAN USECASE
USE CASE DIAGRAM.
Noisy Studio Prepared by : Sri Wahyuni Usfita Kiftiyani
Use-Case.
Kelompok 1 T.Yusak D Alenta D J M Nasir Isommudin
UML mendukung pengembangan aplikasi Kelas application partitioning Objek-objek Business Relationships Business Process Objek-objek Use Cases Sistem untuk.
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Pertemuan 2 Review Analisis Sistem
Materi 4 Kuliah IT-505 PSBO ©Ayi Purbasari, S.T., M.T.
Diagram Use-Case.
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Pengantar UML.
Analisa dan Perancangan Berbasis Objek
Rekayasa Perangkat Lunak Use Case
Spesifikasi Perangkat Lunak
Perancangan Sistem Dengan menggunakan UML
Disajikan untuk Lingkungan FIT Dosen : Ferra Arik Tridalestari., M.T.
USE CASE DIAGRAM.
SE3414 RPL: Teknik Berorientasi Objek
USE CASE DIAGRAM.
Citra N., S.Si, MT Sistem Informasi - UNIKOM
Unified Modeling Language (UML)
Unified Modeling Language (UML)
Object-Oriented Analysis (OOA)
Perancangan Sistem Dengan menggunakan UML
PERANCANGAN SISTEM BERORIENTASI OBJEK DENGAN UML
OOAD & Pemodelan Fungsional
PEMODELAN KEBUTUHAN DENGAN USE CASE
PEMODELAN KEBUTUHAN DENGAN USE CASE
PEMODELAN OBJECT ORIENTED
PEMODELAN KEBUTUHAN DENGAN USE CASE
Proses Pengembangan Database
Pemodelan Sistem Bisnis
Konsep & Perancangan Database
USE CASE DIAGRAM.
Use Case Diagram.
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
System analysis adalah sebuah teknik pemecahan masalah dengan menguraikan permasalahan/system menjadi komponen-komponen serta mengkaji hubungan antara.
Pemodelan & Pelaksanaan Kebutuhan
Use Case Diagram.
Part 8 Rekayasa Perangkat Lunak
Citra N., S.Si, MT Sistem Informasi - UNIKOM
DIAGRAM AKTIVITAS ACTIVITY DIAGRAM.
Analisis dan Desain Berorientasi Obyek
Oleh : Cosmas Haryawan -- Pengenalan UML -- Dari Berbagai Sumber
Pemodelan Persyaratan Sistem Dengan Use Case
Suplemen collaboration diagram component diagram
Pemodelan Sistem PL.
Memodelkan Kebutuhan Sistem Menggunakan Use-Case
USE CASE DIAGRAM. Menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”.
Transcript presentasi:

CHAPTER 6 Pemodelan System yang dibutuhkan dengan Use Case BY : Benny.Setiawan (201183039) Rudy.Gunawan (201183052) Hadi.Septiawan (201183058) Reza Pradita (201183067) surya Pemodelan System yang dibutuhkan dengan Use Case

Tujuan Jelaskan Manfaat dari penggunaan Pemodelan Use Case Menentukan Aktor & Use Case dan mampu mendefinisikan dari konteks diagram maupun dari sumber lainya Menjelaskan Hubungan yang mungkin terjadi pada pemodelan diagram Use Case Menjelaskan Bagaimana Langkah-langkah untuk mempersiapkan Pemodelan Use Case Menjelaskan Bagaimana membangun sebuah diagram dari pemodelan Use Case Menjelaskan berbagai-bagian dari penggunaan Use Case dan Bagaimana mempersiapkannya Menentukan Tujuan Dari Peringkat Use Case dan Mem Prioritaskan Matrix dan Ketergantungan Diagram Use Case

Bagaimana Manfaat dari penggunaan Pemodelan Use Case Menyediakan tools untuk meng-capture persyaratan fungsional. Membantu menyusun ulang lingkup sistem menjadi bagian-bagian yang lebih dapat dikelola. Menyediakan alat komunikasi dengan para pengguna dan stakeholder yang berhubungan dengan fungsionalitas sistem. Memberikan cara bagaimana mengidentifikasi, menetapkan, melacak, mengontrol, dan mengelola kegiatan pengembangan sistem, terutama pengembangan incremental dan iteratif. Menyajikan panduan untuk mengestimasi lingkup, usaha dan jadwal proyek Menyajikan garis pokok pengujian, khususnya rencana tes dan test case Menyajikan garis pokok bagi help system dan manual pengguna pengguna, dan juga dokumentasi pengembangan sistem. Menyajikan tools untuk melacak persyaratan Menyajikan titik mulai/awal untuk identifikasi objek data atau entitas. Menyajikan spesifikasi fungsional untuk mendesain antarmuka pengguna dan sistem. Menyajikan alat untuk menentukan persyaratan akses database dalam menambah, mengubah, menghapus, dan membaca. Menyajikan kerangka kerja untuk mengarahkan proyek pengembangan sistem.

Contoh Development Project Track Record Kelebihan Anggaran , Terlambat, ataw tanpa fitur yang dibutuhkan Pembatalan Sebelum Selesai

Penggunaan pembangunan yang berpusat & Pemodelan Use Case Penggunaan pembangunan yang berpusat Adalah : suatu proses pengembangan sistem berdasarkan pemahaman kebutuhan para StackHolder dan alasan mengapa sistem harus dikembangkan. Pemodelan Use Case Adalah : proses pemodelan Yang berfungsi sebagai sistem dalam hal kegiatan bisnis, yang Mengawasi kegiatan, dan bagaimana sistem merespon kejadian tersebut.

Konsep Sistem dari pemodelan Use Case Use case adalah : rangkaian/uraian sekelompok yang saling terkait dan membentuk sistem secara teratur yang dilakukan atau diawasi oleh sebuah aktor. Use case digunakan untuk membentuk tingkah- laku benda/ things dalam sebuah model serta di  Realisasikan oleh sebuah collaboration. Umumnya use case digambarkan dengan sebuah elips dengan garis yang solid, biasanya mengandung nama.Use case menggambarkan proses system (kebutuhan system dari sudut pandang user). Diagram Use Case adalah : diagram yang menunjukkan fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan bagaimana sistem tersebut berinteraksi dengan dunia luar dan menjelaskan sistem secara fungsional yang terlihat user. Biasanya dibuat pada awal pengembangan. Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem.

Contoh pemodelan diagram Use Case Tipe aktor/pelaku : Primary business actor : stakeholder yang terutama mendapatkan keuntungan dari pelaksanaan use-case (contoh : karyawan dengan menerima gaji untuk periode tertentu) Primary system actor : stakeholder yang secara langsung berhadapan dengan sistem untuk menginisiasi atau memicu kegiatan atau sistem. (contoh : operator telepon yang memberi bantuan kepada pelanggan, kasir bank yang memproses transaksi) External server actor : stakeholder yang melayani kebutuhan pengguna use-case. (contoh : biro kredit yang memiliki kuasa atas perubahan kartu kredit). External receiver actor : stakeholder yang bukan pelaku utama, tapi menerima nilai yang terukur atau teramati (output) dari use-case. (contoh : gudang menerima paket permintaan uantuk menyiapkan pengiriman sesudah seorang pelanggan memesannya). Temporal event : kejadian sistem yang dipicu dengan waktu. (contoh : sistem billing untuk perusahaan kartu kredit secara otomatis mencetak tagihan pada hari ke lima dalam bulan itu (tanggal billing); billing PLN; billing PAM, bank merekonsiliasi transaksi tiap hari pada jam 5 sore). Yang menjadi actor/pelaku disini adalah waktu. Actor 1 Use case 1 Use case 2 Actor 2 Use case 3 Actor 3

Kesimpulan Dari Pemodelan Use-Case Use case  urutan langkah-langkah yang secara tindakan saling terkait (skenario), baik terotomatisasi maupun secara manual, untuk tujuan melengkapi satu tugas bisnis tunggal. Actor/Pelaku  segala sesuatu yang perlu berinteraksi dengan sistem untuk pertukaran informasi. use case symbols actor symbol

Relationship Hubungan yang terjadi antar simbol dalam use case Menggunakan garis dan tipe simbol yang digunakan untuk menghubungkan garis. Assosiation (gabungan)  hubungan antara aktor dengan use case di mana terjadi interaksi diantara mereka. Anggota Klub Place New Order Pusat DIstribusi Use diiimitasi oleh aktor Interaksi

Use Case Extends Relationship Extension Use Case  use case yang terdiri dari langkah yang diekstraksi dari use case yang lebih kompleks untuk menyederhanakan masalah orisinal dan karena itu memperluas fungsinya. Hubungan yang terbentuk  extends Extension Use Case Menghitung Subtotal Dan Pajak Penjualan Men-generate Persediaan dan Mem- Pack Pesanan Melakukan Pesanan Baru

Hubungan yang terbentuk  uses/include Abstract Use Case  use case yang mempunyai fungsionalitas yang dapat digunakan oleh use case lain dengan menggabungkan langkah-langkah yang biasa ditemukan (identik) pada use case-use case tersebut, sehingga mengurangi redundansi. Hubungan yang terbentuk  uses/include Abstract Use Case Melakukan Pesanan Member Baru Submit Perubahan Alamat Pos <<uses>> <<uses>> Revisi Alamat Pos <<uses>> atau <<include>>

Depends On  memodelkan ketergantungan satu use case dengan use case lainnya Mengambil Tabungan Membuat Account <<depends>> <<depends>> Menabung <<uses>> atau <<include>>

Use Case Inheritance Relationship Inheritence  pada saat dua atau lebih aktor berbagi kelakuan umum –dengan kata lain mereka dapat menginisiasi use case yang sama- maka yang paling baik adalah mengekstrapolasi kelakukan umum tersebut dan menetapkannya ke aktor abstrak baru untuk mengurangi komunikasi redundan dengan sistem.

Sesudah Sebelum Abstract Actor Mencari Buku Pengunjung Mengajukan Aplikasi Anggota Inheritence Relationship Pengunjung Tamu Mencari Buku Meminjam bawa pulang Pengunjung Tamu Mhs STIKOM Mhs STIKOM Meminjam bawa pulang Mengajukan Aplikasi Anggota Sesudah Sebelum

Mengidentifikasi Aktor Bisnis Referensi : Diagram konteks yang mengidentifasi ruang lingkup dan batasan sistem. Dokumentasi sistem dan manual pengguna yang ada Waktu pertemuan proyek dan lokakarya. Dokumen persyaratan, perjanjian proyek, atau pernyataan kerja yang ada. Saat mencari aktor, ajukan pertanyaan berikut : Siapa atau apa yang menyediakan input ke dalam sistem ? Siapa atau apa yang menerima output dari sistem ? Interface apa yang dibutuhkan bagi sistem yang lain ? Apakah ada kejadian yang dipicu secara otomatis pada waktu yang telah ditentukan sebelumnya ? Siapa yang akan mengurusi informasi dalam sistem ? Buat definisi tekstual aktor menggunakan tabel dengan memuat istilah, sinonim, dan deskripsi.

Model Use Case dispesifikasi dengan direalisasikan dengan didistribusi dengan Model Analisis diimplementasi dengan Model Desain diverifikasi dengan Model Deployment Model Implementasi Model Uji (Test)

Use Case Naratif Tiga langkah membangun use case naratif ke dalam 3 bentuk dokumen use case: Use case Persyaratan Bisnis Use case Analisis Use case Desain

Proses Pemodelan dalam Persyaratan Use Case Use Case Persyaratan : model yang mengkomunikasikan apa yang diperlukan dari perspektif user, bebas dari detail spesifik tentang bagaimana sistem akan dibangun dan diimplementasikan. Langkah-langkah : Mengidentifikasi Aktor Bisnis Mengidentifikasi use case persyaratan bisnis Membuat diagram model use case Mendokumentasikan naratif use case persyaratan bisnis

Langkah-langkah Perancangan (proses aktualisasi Use Case) Use Case Persyaratan : model yang mengkomunikasikan apa yang diperlukan dari perspektif user, bebas dari detail spesifik tentang bagaimana sistem akan dibangun dan diimplementasikan. Langkah-langkah : Mengidentifikasi Aktor Bisnis Mengidentifikasi use case persyaratan bisnis Membuat diagram model use case Mendokumentasikan naratif use case persyaratan bisnis

Sekian Dan Terimakasih