Multimedia OS SISTEM OPERASI Slide perkuliahan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teknik Multimedia Minggu Ke 3.
Advertisements

Video Pertemuan 03 Matakuliah : L0182 / Web & Animation Design
Chapter 4 Video Video adalah kumpulan gambar yang yang ditampilkan satu-satu (kontinyu) berdasarkan satuan waktu atau sering disebut sebagai moving picture.
Kompresi JPEG,MPEG, dan Video Streaming
VIDEO.
Camera Video Definisi Kamera Video
Erick Kurniawan, S.Kom, M.Kom
Representasi audio dan video
VIDEO.
Representasi audio dan video
U AS M ULTIMEDIA DZIKRU ROHMATUL IZA ( ).
TELEVISI Warsun Najib.
Radio Streaming Kelompok 5 jarmul.
MULTIMEDIA.
Proses dan Penjadwalan
Sistem Operasi (Operating Systems) Minggu 6
FORMAT VIDEO.
Sistem Operasi (Operating Systems) Minggu 8
Video Compression. Kelompok 13 M Fatkhul Amin Irpan Maulana Kholid A.H Hendy W
Penjadwalan Dinamis Sejumlah thread didalam sebuah proses digantikan secara dinamis oleh aplikasi Sistem operasi menyesuaikan beban untuk meningkatkan.
Pemrograman multimedia
MATERI 5 SISTEM OPERASI Scheduling Algorithm Oleh : Mufadhol, S.Kom
SISTEM MULTIMEDIA Tri Daryanto,S.Kom,MT. Tri Daryanto.
SISTEM MULTIMEDIA Diat Nurhidayat, M.TI Tri Daryanto.
Yan Felix Monangin ( ).  JPEG adalah sebuah format gambar, sangat berguna untuk membuat gambar jenis fotografi berkualitas tinggi dalam ukuran.
AUDIO VISUAL APLIKASI TOPIK 3 SISTEM VIDEO DAN TELEVISI
COLOR TV Warsun Najib.
Produksi Multimedia (KMN 504)
Teknologi informasi dan multimedia
By : Kiki Prawiroredjo,Richard Rambung, Tjandra Susila E.E Department – Trisakti University 2013 MILESTONE PERKEMBANGAN TEKNOLOGI TV GLOBAL.
Tugas multimedia.
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line)
Oleh : Pandu Pradito Video Streaming. Streaming adalah sebuah teknologi untuk memaninkan file video atau audio secara langsung ataupun dengan.
PASCA PRODUKSI TOPIK 2 SISTEM TELEVISI DAN FORMAT VIDEO
Manajemen I/O SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
Manajemen I/O SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
VIDEO.
ANIMASI 3D PADA ARCHICAD
VIDEO Slamet Kurniawan, S.Kom.
Video Pertemuan 5.
Materi 1. Konsep dasar, pembuatan dan aplikasi multimedia
Mata Kuliah : Sistem Operasi
Penjadwalan Proses.
M2. Produksi konten Multimedia 1
SISTEM AUDIO DAN VIDEO.
SISTEM AUDIO DAN VIDEO.
Process Scheduling SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
Manajemen Memori SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
AUDIO VISUAL APLIKASI SISTEM VIDEO DAN TELEVISI
Manajemen I/O (2) SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
Memori Virtual SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
OBYEK-OBYEK MULTIMEDIA (Lanjutan)
PASCA PRODUKSI TOPIK 2 SISTEM TELEVISI DAN FORMAT VIDEO
Sistem Operasi Penjadwalan Proses
Dosen : Bella Hardiyana S. Kom
Manajemen Memori SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
Memori Virtual SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
Tugas Multimedia Luqman hakim
Representasi Data Digital Video
Memori Virtual SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
Multimedia System Hypermedia Hypertext.
Manajemen Memori SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
Hierarki Memori Dan Cache Memori..
MATERI PERKULIAHAN SISTEM OPERASI
SISTEM MULTIMEDIA Tri Daryanto,S.Kom,MT. Tri Daryanto.
By : ijaa.wordpress.com.
SISTEM MULTIMEDIA Tri Daryanto.
DISTRIBUSI MULTIMEDIA
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA
Oleh: Drs. Hanesman, MM. Ahmaddul Hadi, S.Pd. M.Kom. Padang
Transcript presentasi:

Multimedia OS SISTEM OPERASI Slide perkuliahan Sumber : - Modern Operating System, Tanenbaum Operating System, Internal and Design Principles, William Stallings Ken Kinanti Purnamasari

INTRODUCTION Multimedia of Multimedia

Multimedia Multimedia  banyak media (min. 2 continuous media) Continuous Media  dapat diputar ulang selama beberapa interval waktu Digital Video (movie)  Gabungan suara dan gambar Video Clips  Movie yang sangat pendek

Multimedia Memutar Film DVD Mendownload Film/Video-clips dari Internet TV kabel, ADSL Multimedia Editing System Computer Games

Multimedia DVD (Digital Versatile Disk) : Blu-ray  25 GB di single layer HD DVD  15 GB di single layer

Multimedia Video on Demand ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line )

Multimedia Video on Demand TV Kabel

Multimedia Karakteristik Multimedia butuh rate data yang tinggi Multimedia butuh real-time playback

Multimedia Karakteristik

Multimedia - NTSC (National Television Standards Committee) digunakan di Amerika Utara, Amerika Selatan, Jepang PAL (Phase Alternating Line) digunakan di Jerman dan seluruh bagian dunia lainnya. SECAM (Sequentiel Couleur Avec Memoire) digunakan di Prancis. Awalnya digunakan di Eropa Timur untuk menghindari siaran Jerman.

Multimedia Perbandingan NTSC, PAL, SECAM NTSC PAL & SECAM Scan Line 525 625 H : V 4 : 3 Rate 30 frame/s 25 frame/s

MULTIMEDIA - files

Multimedia Files Pengolahan data audio dan video jauh lebih sulit dari pengolahan teks.

Multimedia Files Audio & Video sangat berbeda. Video Audio Alat input CCD Microphone Struktur Internal 25 – 30 Frame/s 44100 Sampel/s Alat output Monitor Speaker

Multimedia Files Digital Movie terdiri dari : satu file video banyak file audio banyak file teks subtitle DVD saat ini, memiliki kapasitas penyimpanan hingga 32 file audio dan subtitle.

Multimedia Files Contoh file multimedia

Video Encoding Audio Encoding Multimedia Files Video Encoding Audio Encoding

Video Encoding Black and White Television

Video Encoding Interlaced menampilkan baris genap dan ganjil secara bergantian. Progressive menampilkan baris dari atas ke bawah secara berurutan.

Video Encoding Konfigurasi Umum : 640 x 480 (VGA) 800 x 600 (SVGA) 1024 x 768 (XGA) 1600 x 1200 (UXGA)

menggunakan ADC (Analog to Digital Converter) Audio Encoding Analog  Digital menggunakan ADC (Analog to Digital Converter)

Audio Encoding Nyquist Theorem

COMPRESSION

Video Compression JPEG MPEG

Video Compression Frame (Frame Rate) Picture (manage Frame) Mengurangi ukuran file Video dapat dilakukan dengan meng-kompresi : Frame (Frame Rate) Picture (manage Frame) Color (Luminance & Chrominance) Sound (High, Low Sound)

Audio Compression Threshold setting Audio Compressors explained #1 – WickieMedia Productions source : http://www.youtube.com/watch?v=91qs3fux5HY&html5=1

Audio Compression Threshold setting Audio Compressors explained #1 – WickieMedia Productions source : http://www.youtube.com/watch?v=91qs3fux5HY&html5=1

Audio Compression Threshold setting Audio Compressors explained #1 – WickieMedia Productions source : http://www.youtube.com/watch?v=91qs3fux5HY&html5=1

PROCESS Scheduling

Mm Process Scheduling Scheduling Homogeneus General Real-Time Scheduling Rate Monotonic Scheduling Earliest Deadline First Scheduling

Scheduling Homogeneous Jumlah movie diketahui & parameter-parameter movie sama. (frame-rate, resolution, data rate, dll.) Dijalankan secara sequential Dapat menggunakan Round-Robin jika jumlah sedikit.

General Real-Time Penjadwalan yang memenuhi deadline setiap proses.

General Real-Time Proses-Proses yang ada dapat dijadwalkan oleh CPU dengan syarat : Jika : Maka ketiga proses di atas dapat dijadwalkan. ( masih < 1 ) Process Rate Execution Time A 1 frame / 30 ms 10 ms B 1 frame / 40 ms 15 ms C 1 frame / 50 ms 5 ms

RMS RMS (Rate Monotonic Scheduling) termasuk Real Time Scheduling dan bersifat Statis. Syarat digunakan : Setiap periodik harus selesai sesuai waktu Tidak ada proses yang tergantung proses lain Setiap proses memiliki waktu eksekusi yang sama di CPU untuk setiap burst Proses Nonperiodik tidak diberikan deadline Preemption dilakukan seketika, tanpa overhead

RMS - Prioritas diberikan sesuai frame-rate. misal : Proses A dengan rate 33 frame/s diberi nilai prioritas 33. Proses B dengan rate 25 frame/s diberi nilai prioritas 25. Akan dipilih prioritas tertinggi Syarat :

RMS RMS (Rate Monotonic Scheduling) termasuk Real Time Scheduling.

Earliest Deadline First Dinamis Setiap proses yang butuh CPU, menginformasikan kehadiran dan deadline-nya. Prioritas diberikan kepada proses yang deadline-nya paling dekat.

Earliest Deadline First Dalam kasus ini, RMS gagal, sementara EDF berhasil.

File System

Mm File System

Mm File System VCR Control Function Near Video on Demand Near Video on Demand with VCR Function

Mm File System VCR (Video Casette Recorder) Fungsi : Pause, Fast Forward, Rewind Pause  boros resource kalau waktu pause lama Fast Forward & Rewind  algoritma kompleks karena harus ada kompresi

Mm File System SOLUSI Penyimpanan File Khusus untuk frame VCR SOLUSI Penyimpanan File Khusus untuk frame fast forward/ rewind

Mm File System KELEMAHAN SOLUSI Butuh extra disk space VCR Fast Forward & Rewind harus menggunakan File Khusus Butuh kompleksitas ekstra untuk berpindah antar status (regular, fast forward, fast backward)

Mm File System Video on Demand (VD) sistem yang siap menyediakan akses ke movie kapanpun, sesuai permintaan user. Near Video on Demand (NVD) sistem yang punya jadwal akses ke movie, user harus menyesuaikan ke jadwal terdekat.

Mm File System NVD dapat dilakukan dengan interval waktu penyediaan akses ke movie, misalnya : tiap 5 menit, film yang diinginkan user akan diputar.

Mm File System NVD

Mm File System NVD with VCR - merupakan kombinasi NVD (untuk efisiensi) dan VCR (untuk kenyamanan user). - dilakukan dengan menyimpan data PREVIOUS dan NEXT dalam buffer & koordinasi antar stream.

Mm File System NVD with VCR

File Placement

File Placement Placing a File on a Single Disk Two Alternative File Organization Strategies Placing File for Near Video on Demand Placing multiple File on a Single Disk Placing file on Multiple Disk

File Placement Placing a File on a Single Disk

File Placement Two Alternative File Organization Strategies

File Placement Placing File for Near Video on Demand

File Placement Placing multiple File on a Single Disk

File Placement Placing multiple File on a Single Disk

File Placement Placing file on Multiple Disk

CACHING

Caching Block Caching

Caching Block Caching

Caching File Caching menyimpan beberapa menit pertama dari movie di disk. Ketika user me-request movie, file yang tersimpan di disk akan dijalankan, sementara server menyalin data dari DVD ke disk.

DISK Scheduling

Disk Scheduling Static

Disk Scheduling Dynamic