Aljabar Boolean Fungsi dan Ekspresi Boole

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Himpunan dan Relasi Fuzzy
Advertisements

FAKULTAS ILMU KEGURUAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
LOGIKA MATEMATIKA PERTEMUAN 3 HIMPUNAN III
III. ALJABAR BOOLEAN DAN GERBANG LOGIKA
Muh. Nurrudin Al-Faruqi
Aljabar Boolean dan Fungsi Boolean
11. ALJABAR BOOLEAN.
BAB 3 FUNGSI BOOLEAN.
BAB II HIMPUNAN.
11. ALJABAR BOOLEAN.
Logika Matematika Bab 1: Aljabar Boolean
Pertemuan ke 17.
BAB 7 ALJABAR BOOLEAN.
Pertemuan 7 HIMPUNAN (Hukum Himpunan).
Riri irawati, m.Kom Logika matematika 3 sks
BAB VII ALJABAR BOOLEAN waniwatining.
HIMPUNAN 2.
Pertemuan ke 4.
ALJABAR BOOLEAN DEFINISI :
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM
Teori Himpunan Lanjutan
Aljabar himpunan & konsep dualitas himpunan
DOSEN: SRI SUPATMI,S.KOM
Seri Kuliah Logika Informatika - Wawan Laksito YS
DOSEN: SRI SUPATMI,S.KOM
Pertemuan ke 17.
BAB 7 ALJABAR BOOLEAN.
11. ALJABAR BOOLEAN.
Prinsip dan Perancangan Logika
Aljabar Boolean.
Pertemuan ke 4.
SELISIH SIMETRI PADA HIMPUNAN
BAB 7 ALJABAR BOOLEAN.
Pertemuan ke 17.
GERBANG LOGIKA DAN ALJABAR BOOLEAN
Logika dan Sistem Digital
BAB II HIMPUNAN.
UNIVERSITAS TRUNOJOYO
ALJABAR BOOLE Aljabar Boole adalah salah satu aljabar yang berkaitan dengan variabel- variabel biner dan operasi-operasi logika. Variabel-variabel dalam.
Kania Evita Dewi Sistem Bilangan Real.
TOPIK 3 BENTUK-BENTUK NORMAL.
Fungsi Boolean, Bentuk Kanonik dan Bentuk Baku
ALJABAR BOOLEAN Universitas Telkom
Matematika Diskrit Nelly Indriani Widiastuti
Aljabar Boolean dan Fungsi Boolean
Aljabar Boolean dan Fungsi Boolean
Pertemuan 9 Aljabar Boolean.
(ii) a + (b c) = (a + b) (a + c)
Aljabar Boolean Mata Kuliah :Sistem Digital Moh. Furqan, S.Kom Bool
Aljabar Boolean Agiska Ria Supriyatna, S.Si, MTI
G.Gerbang X-OR dan Gerbang X-NOR
LOGIKA INFORMATIKA.
“HUKUM-HUKUM TEORI HIMPUNAN”
PENYEDERHANAAN FUNGSI BOOLEAN
ALJABAR BOOLEAN Sistem digital.
1.1 Proposisi & Proposisi Majemuk
Hukum Proposisi.
CCM110 MATEMATIKA DISKRIT Pertemuan ke- 5 , Aljabar Boolean
Aljabar Boolean.
PRINSIP & PERANCANGAN LOGIKA
Himpunan (part II) Hukum-hukum himpunan
LOGIKA MATEMATIS Program Studi Teknik Informatika
Aljabar Boolean Kusnawi, S.Kom Logika Informatika 2008.
(6) Bab IV. Aljabar Boolean
BAB 3 ALJABAR BOOLEAN.
SISTEM DIGITAL MUHAMAD ARPAN, S.Kom.
Aljabar Boolean dan Fungsi Boolean
Bab II Aljabar Boole Pertemuan Ke-7 : Definisi Aljabar Boole
Sistem Digital BAB 2 Aljabar Boolean
Fungsi Boolean, Bentuk Kanonik dan Bentuk Baku
Transcript presentasi:

Aljabar Boolean Fungsi dan Ekspresi Boole

Definisi Aljabar boolean merupakan aljabar yang terdiri atas suatu himpunan dengan dua operasi biner (binary) “∨” dan “∧”, elemen 0 dan 1, dan satu operasi uner (unary) yakni komplemen dengan sifat yang berlaku untuk seluruh x, y, dan z dalam himpunan tersebut, seperti berikut : Logika Informatika 01/06/2018

x ∨ 0 = x dan x ∧ 1 = x (Hk. identitas) x ∨ x = 1 dan x ∧ x = 0 (Hk. dominasi) (x ∨ y) ∨ z = x ∨ (y ∨ z) dan (x ∧ y) ∧ z = x ∧ (y ∧ z) (Hk. asosiatif) x ∨ y = y ∨ x dan x ∧ y = y ∧ x (Hk. komutatif) x ∨ (y ∧ z) = (x ∨ y) ∧ (x ∨ z) dan x ∧ (y ∨ z) = (x ∧ y) ∨ (x ∧ z) (Hk. distributif) Logika Informatika 01/06/2018

Operasi Aljabar Boolean menyediakan operasi dan aturan untuk bekerja dengan himpunan {0, 1} 3 buah operasi : komplemen Boolean penjumlahan Boolean perkalian Boolean Logika Informatika 01/06/2018

Komplemen Boolean Komplemen Boolean dituliskan dengan bar / garis atas / apostrof dengan aturan sebagai berikut : 0 = 1 dan 1 = 0 , atau x’ = y (dalam bentuk variabel) Logika Informatika 01/06/2018

Aturan Penjumlahan Boolean dituliskan dengan + atau OR (‘V’) , mempunyai aturan sebagai berikut : 1 + 1 = 1 1 + 0 = 1 0 + 1 = 1 0 + 0 = 0 Logika Informatika 01/06/2018

Aturan Penjumlahan Boolean dituliskan dengan + atau OR (‘V’) , mempunyai aturan sebagai berikut : 1 + 1 = 1 1 + 0 = 1 0 + 1 = 1 0 + 0 = 0 Logika Informatika 01/06/2018

Aturan Sedangkan perkalian Boolean yang dituliskan dengan “⋅” atau AND (‘Λ’) , mempunyai aturan sebagai berikut : 1 ⋅ 1 = 1 1 ⋅ 0 = 0 0 ⋅ 1 = 0 0 ⋅ 0 = 0 Logika Informatika 01/06/2018

Aksioma Untuk Aljabar Boolean Dengan aljabar boolean dimaksudkan suatu sistem yang dibentuk oleh suatu himpunan dengan dua operator biner (. dan +), satu operasi singular (yang diberi notasi ’ ), dan dua elemen khusus (0 dan 1) sedemikian rupa sehingga membentuk aksioma : Logika Informatika 01/06/2018

Jawab 1 x+y=y+x Komutatif 2 x.y=y.x 3 x.(y+z)=x.y+x.z Distributif 4 5 x+0=x Identitas 6 x.1=x 7 x+x’=1 x+y=1 Komplemen 8 x.x’=0 x.y=0 Logika Informatika 01/06/2018

Pembuktian Sifat Boolean Contoh 1 Bila y komplemen dari x, maka menurut aksioma (7) dan (8) berlaku x+y=1 dan x.y=0 Bila x+y=1 dan x.y=0 maka : y =y+0 (aksioma 5) =y+(x.x’) (aksioma 8) =(y+x).(y+x’) (aksioma 1 dan 4) =1.(y+x’) (diketahui) =(y+x’).1 (aksioma 2) = y+x’ (aksioma 6)  y = y+x’ Logika Informatika 01/06/2018

Lanjutan Bila x+y=1 dan x.y=0 maka x’ =x’+0 (aksioma 5) =x’+(x.y) (diketahui) =(x’+x).(x’+y) (aksioma 1 dan 4) =1.(x’+y) (aksioma 7) =(x’+y).1 (aksioma 2) = x’+y (aksioma 6) = y+x’ (aksioma 1) = y (lihat bag 1 halaman sebelumnya) Logika Informatika 01/06/2018

Lanjutan Sehingga terbukti y=x’ (atau y adalah komplemen dari x) Dari dua penjabaran diatas terbukti bahwa y komplemen x jika dan hanya jika x+1=y dan x.y=0 Logika Informatika 01/06/2018

Aksioma Aljabar Boolean Hukum Identitas x+0=x x.1=x Hukum idempoten x+x=x x.x=x Hukum Komutatif x+y=y+x x.y=y.x Hukum komplemen x+x’=1 x.x’=0 Hukum dominasi x.0=0 x+1=1 Hukum Distributif x+(y.z)=(x+y).(x+z) x.(y+z)= (x.y)+(x.z) Hukum Involusi (x’) ’=x Hukum penyerapan x+(x.y)=x x.(x+y)=x Hukum 0/1 0’=1 1’=0 Hukum asosiatif x+(x+y)=(x+x)+y x.(x.y)=(x.x).y Hukum De Morgan (x+y)’=x’.y’ (xy)’=x’+y’ Logika Informatika 01/06/2018

Pembuktian Sifat Boolean Contoh 2 Idempoten Untuk setiap x dalam aljabar boolean maka: x.x=x dan x+x=x x =x.1 identitas = x.(x+x’) komplemen = x.x+x.x’ distributif = x.x+0 komplemen = x.x identitas/terbukti  x=x.x idempoten Logika Informatika 01/06/2018

Lanjutan Idempoten Untuk setiap x dalam aljabar boolean maka: x.x=x dan x+x=x x =x+0 identitas = x+(x.x’) komplemen = x+x.x+x’ distributif = (x+x).1 komplemen = x+x identitas -> terbukti  x=x+x idempoten Logika Informatika 01/06/2018

Pembuktian Sifat Boolean Contoh 3 Pembuktian Hukum Idempoten: x+x = (x+x)(1) identitas = (x+x)(x+x’) komplemen = x+(x+x’) asosiatif = x+0 komplemen = x identitas Logika Informatika 01/06/2018

Pembuktian Sifat Boolean Contoh 4 Hukum dominasi x.0=0 x+1=1 Pembuktian H.Dominasi: x+1 = x+(x+x’) komplemen = (x+x)+x’ asosiatif = x+x’ Idempoten = 1 komplemen Logika Informatika 01/06/2018

Pembuktian Sifat Boolean Contoh 5 Hukum penyerapan x+(x.y)=x x.(x+y)=x Hukum Penyerapan x.(x+y) = x.x+x.y distributif = x+(x.y) idempoten = x+0 komplemen = x identitas -> terbukti Logika Informatika 01/06/2018

Dualitas Prinsip dualitas Misalkan S adalah kesamaan tentang aljabar boolean yang melibatkan operasi +, . , dan komplemen, maka S*diperoleh dengan cara mengganti : . dengan + + dengan . 1 dengan 0 0 dengan 1 Logika Informatika 01/06/2018

Dualitas Dual dari ekspresi Boolean didapat dengan menukarkan penjumlahan dengan perkalian dan menukarkan 0 dengan 1. Contoh : Dual dari x(y + z) adalah x+y⋅z Dual dari x.1+(y+z) adalah ( x+0 )( y.z ) Logika Informatika 01/06/2018

CONTOH DUALITAS Hukum Komutatif x+y=y+x x.y=y.x Hukum Komutatif Dual x.y=y.x x+y=y+x Hukum Distributif a+(b.c)=(a+b).(a+c) a.(b+c)= (a.b)+(a.c) Hukum Distributif Dual a.(b+c)= (a.b)+(a.c) a+(b.c)= (a+b)(a+c) Logika Informatika 01/06/2018

End of MODULE