ETIKA WAWANCARA KERJA
Wawancara kerja merupakan salah satu tahap penting yang harus dilalui ketika seseorang akan direkrut menjadi karyawan disebuah perusahaan. Banyak orang yang menganggap tahap ini sepele, padahal tahap ini merupakan penentuan seseorang melaju ke tahap selanjutnya. Karena itu, persiapan matang sangat penting dilakukan.
Etika Berpakaian Saat Wawancara : Berikut sejumlah contoh penampilan yang ”salah” : 1 Make up berlebihan 2 Hindari dasi trendi 3. Aksesori Jika tak menginginkan gangguan pada waktu wawancara sedang berlangsung, yang terbaik adalah berpenampilan rapi, sederhana, tapi penuh wibawa.
4. Rambut Gaya rambut sama dengan mata, semua mencerminkan kepribadian anda. Akan lebih bijaksana jika anda memilih penampilan yang konservatif saat wawancara. 5. Bukannya mau pesta Agar busana yang anda kenakan sesuai dengan bentuk tubuh, ada baiknya anda mengenali lebih dulu bentuk tubuh anda. Secara umum, bentuk tubuh manusia ada tiga yakni, oversize, mungil, dan proposional.
6. Bukan clubbing Jika pakaian yang anda kenakan akan menimbulkan reaksi seseorang, nilai bisa berkurang. Kuku jari Kebersihan kuku juga merupakan poin bagi para pewawancara profesional.
Setelah faktor etika anda fahami, faktor lain adalah kesegaran fisik yang harus diperhatikan benar : Kesegaran fisik dan mental Usahakan untuk beristirahat dan relaks sebelum wawancara, kalau perlu sejak sehari sebelum tanggal wawancara. Survey dahulu profil perusahaan Jika memungkinkan, sebelum memenuhi panggilan wawancara, anda mencoba mencari tahu profil perusahaan yang mengundang anda.
Datang tepat waktu Perhatikan benar-benar tanggal dan waktu wawancara. Sediakan beberapa menit untuk merapikan diri terlibih dahulu, sebelum masuk ke ruang wawancara. Biasanya sebelum wawancara berlangsung, anda diminta untuk mengisi data diri untuk keperluan arsip perusahaan. Umumnya, waktu untuk mengisi data tersebut sekitar 10 – 15 menit