INJECTION MOULDING.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Persiapan Perawatan Mesin Pendingin
Advertisements

UNIT OPERASI UNTUK MEMPROSES POLIMER.
BRAKE SYSTEM.
POMPA AIR DAN RADIATOR.
SISTEM KERJA HIDROLIK Eko Syaputra JURUSAN TEKNIK MESIN.
BASIC ENGINE.
BASIC ENGINE Combussion Engine.
EFI Electronic Fuel Injection
RUFAIDA NUR ROSTIKA, ST, MT
Proses Pembuatan Plastik
Pengetahuan Bahan & Material (DPI – 262)
AUTOMATIC TRANSMISSION (A/T)
Jig dan fixture alat pemegang benda kerja produksi yang digunakan dalam rangka membuat penggandaan komponen secara akurat.
Pengantar Teknik Kimia Sesi 1: Peralatan Proses
Tham Sook Chan, Sha'ri M. Yusof* Tham Sook Chan, Sha'ri M. Yusof * Faculty of Mechanical Engineering Fakultas Teknik Mesin Universiti Teknologi Malaysia.
RUFAIDA NUR ROSTIKA, ST, MT. Bahan2 dan efek2 fisika yang memungkinkan terjadinya gerakan / pengaliran panas disebut energi. Bentuk2 energi di industri.
Cetakan, Inti & Perhitungannya
SISTEM PENDINGIN Tujuan Umum
DASAR DASAR MESIN.
Blow Molding Process Giarno Y.
THERMOFORMING.
MATERIAL PLASTIK DAN PROSESNYA Pertemuan 6
EXTRUSION (EKSTUSI).
SUMBER DAYA DI BIDANG PERTANIAN
PERBEDAAN MESIN 2 TAK DAN MESIN 4 TAK PADA SEPEDA MOTOR Didiek Ferdy Setiawan.
PROSES PENGECORAN.
TEKNIK PENGECORAN LOGAM KELAS XII/ SEMESTER 5 DAN 6 KOMPETENSI DASAR 2
BAB 22 Sistem Pengendalian Manajemen, Transfer Pricing,
BAB III PRINSIP KERJA MOTOR BAKAR
PLASTIC INJECTION MOULDING
PENGECORAN BIASA Pertemuan 11
EKSTRUSI.
PENGERINGAN BEKU (FREEZE DRYING)
PENGERINGAN BEKU (FREEZE DRYING)
PENGERINGAN BEKU (FREEZE DRYING)
Pengerjaan Dingin.
PENENTUAN HARGA TRANSFER (TRANSFER PRICING)
BAB X POMPA BAHAN BAKAR TEKANAN TINGGI
Oleh : Renhard Niptro G ( )
MENGOPERASIKAN MESIN CETAK DAN MESIN INTI
Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc
MENGOPERASIKAN MESIN PENGECORAN BERTEKANAN
Perancangan Peralatan Pencetak (Lanjut)
BLOW MOULDING.
MENGOPERASIKAN MESIN PENGECORAN BERTEKANAN
Teknologi Pembentukan Plastik
COLLING SYSTEM Pembakaran campuran udara dan bahan bakar didalam mesin menghasilkan energi panas, tetapi hanya 25% dari keseluruhan jumlah panas yang.
SIKLUS PENDINGINAN Dasar-dasar Pendinginan
MENGOPERASIKAN MESIN PENGECORAN BERTEKANAN
MOTOR DIESEL Pendahuluan Motor Diesel
Squeeze Casting (Liquid Metal Forging)
Tugas Teknik pengecoran
COLLING SYSTEM Pembakaran campuran udara dan bahan bakar didalam mesin menghasilkan energi panas, tetapi hanya 25% dari keseluruhan jumlah panas yang.
MENGOPERASIKAN MESIN CETAK DAN MESIN INTI
KOPLING Di Presentasikan oleh : Yuwono Budi Santoso
ANALISA MASALAH DAN CARA MENGATASI CACAT PRODUK PADA MESIN INJECTION MOULDING DI PT.ULTRA PRIMA PLAST OLEH : VINANTIUS KELIK
PROSES PENGECORAN ( METAL CASTING ) Laboratorium Metalurgi
BAB 12 TEORI DASAR PENGECORAN
PENCAMPURAN adalah penyebaran satu komponen ke komponen lain.
Transportasi dalam Bangunan
Drive Train Mekanisme pemindah tenaga yang dihasilkan oleh mesin disebut dengan “ POWER TRAIN “ Mekanisme ini terdiri dari : Kopling ( clutch ) Transmisi.
Drive Train
POMPA AIR DAN RADIATOR. POMPA AIR Fungsi pompa air Untuk melancarkan peredaran air yang melalui motor dan radiator supaya pendingin merata dan efesien.
TEKNIN MOTOR BAKAR INTERNAL
TEKNIK MOTOR BAKAR INTERNAL
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
KOPLING Di Presentasikan oleh : Yuwono Budi Santoso
Drive Train Mekanisme pemindah tenaga yang dihasilkan oleh mesin disebut dengan “ POWER TRAIN “ Mekanisme ini terdiri dari : Kopling ( clutch ) Transmisi.
MOTOR DIESEL 4 Tak dan 2 Tak Darmawan, S.St.Pi. Motor 4 langkah Motor yang tiap siklusnya terjadi dari 4 langkah torak atau 2 putaran poros engkol untuk.
POMPA. Prinsip kerja Pompa Pada umumnya pompa beroperasi pada prinsip dimana kevacuman sebagai (partial vacuum) yang diciptakan pada inlet pompa sehingga.
Transcript presentasi:

INJECTION MOULDING

INJECTION MOULDING Merupakan proses cetak tekan Yaitu :  Pelet dimasukkan ke dlm hopper utk dicairkan  Cairan kemudian didorong utk diinjeksikan ke dalam suatu cetakan (mold)

INJECTION MOULDING

INJECTION MOULDING Hopper: digunakan untuk memasukkan bijih plastik dan additive yang akan diproses. Barrel : tempat untuk memindahkan bijih plastik dari hopper ke nozzle dan melelehkannya. Nozzle : alat untuk menginjeksikan plastik ke dalam mold atau cetakan. Tie Bar : penyangga untuk mold, calmping, dan ejektor Hydraulic Motor : untuk memutar screw supaya bijih plastik bergerak dari barrel ke nozzle dan memberi tenaga untuk menyuntikkannya. Stationary platen : plat yang tidak bergerak untuk menghubungkan nozzle dan mold Moveable platen : plat untuk menggerakkan mold Clamping unit : membuka dan menutup mold Ejector : melepaskan plastik yang sudah membeku Rear platen : plat penyangga bagian belakang

INJECTION MOULDING Sistem Injeksi : Hydrolic Plunger Rotating Screw Extruder (Reciprocating Screw)

Hydrolic Plunger

Hydrolic Plunger Awal mesin injection moulding adl tipe plunger, yaitu: Material dimskkan melalui hopper & jatuh kedlm barrel Plunger kmd membawa material sepanjang barrel, dmn tjd pemanasan (ditekan oleh plunger) Material mjd meleleh, ditekan plunger & mengisi rongga cetakan (mold) Dlm mold produk didinginkan & kmd mold dibuka untuk mengeluarkan produk Utk memisahkan/meratakan material yg banyak dlm barrel & utk memperbaiki perpindahan panas (meratakan pencairan) dipasang “TORPEDO”

Kendala Tipe Hydrolic Plunger HOMOGENITAS pd cairan plastik rendah Sulit utk mengukur keakuratan “SHOT SIZE” Tjd tekanan yg berragam akibat berragamnya bentuk butiran material, dari padat sampai cairan kental Penambahan torpedo menyebabkan kehilangan tekanan yg signifikan

Rotating Screw Extruder

Rotating Screw Extruder Material ditempatkan dlm hopper & kemudian masuk ke dlm barrel Internal friction yg timbul pd screw dlm barrel, & diikuti dg pemanasan pd selimut / silinder barrel akan memanaskan & mencairkan material (gerakan screw jg menimbulkan tekanan pd barrel) Material yg telah meleleh akan terinjeksikan ke dalam cetakan (mold), kmd akan mengisi mold Produk injeksi didinginkan dlm mold Mold dibuka setelah produk membeku

Rotating Screw Extruder

Siklus Pencetakan Pada Injection Moulding Mold menutup & masih kosong (siap diinjeksikan) Tjd proses injeksi, valve terbuka, plunger/screw menekan cairan melewati nosel masuk kedlm mold Tahap penahanan (thd cairan yg diinjeksikan), dg tetap menjaga tekanan injeksi selama awal pendinginan utk menghindari penyusutan. Segera setelah tjd pembekuan tekanan dpt ditiadakan Valve menutup & utk screw/plunger kembali kebelakang utk mengambil material baru Sementara itu produk dlm mold semakin dingin, ketika sudah dingin mould terbuka, & produk dikeluarkan Mold tertutup lagi & siklus berulang

Siklus Pencetakan Pada Injection Moulding

Keuntungan dari molding injeksi adalah: 1 Keuntungan dari molding injeksi adalah: 1. Kecepatan produksi yang tinggi 2. Toleransi tinggi dan berulang-ulang 3. Bermacam-macam material dapat digunakan 4. Biaya tenaga kerja yang rendah 5. Plastik sisa yang terbuang minimal 6. Sedikit kebutuhan dalam finishing Kerugian molding injeksi: 1. Investasi peralatan yang sangat tinggi 2. Biaya menjalankan peralatan tinggi 3. Produk plastik hrs sesuai dg pertimbangan mold

MESIN IJECTION MOULDING

MESIN IJECTION MOULDING

Mold Mold  Mould : Cetakan Bagian-Bagian Mold : Sprue & runner channel Gate Cavity

Mold

Sprue & Runner Sprue & Runner : Sistem distribusi material sebelum memasuki mold cavity

Gate Gate : Bagian akhir dari runner / lubang masuk mold cavity

Gate

Sistem Ejector Proses pengeluaran produk dari mold

Proses pengeluaran produk dari mold

Mold

TUGAS BUATLAH DESAIN CETAKAN “INJECTION MOLDING” LENGKAP DG PROSES PENGELUARAN PRODUKNYA SKEMA PRODUK SKEMA MOLD (LENGKAP DG SPRUE, RUNNER & MOLD CAVITY) SKEMA PROSES PENGELUARAN PRODUK DARI MOLD

Mold

Contoh Produk