ANATOMI TUBUH BIROKRASI
Struktur Organisasi Birokrasi Visi dan misi organisasi Personel atau pejabat birokrasi Fasilitas pendukung birokrasi Kepemimpinan birokrasi
Dalam pelajaran hari ini, kita akan membahas beberapa unsur pokok yang menyusun birokrasi. Hal ini berguna untuk Memberikan semacam peta anatomis mengenai batang tubuh birokrasi dan Memudahkan kita dalam kaitan analisis dan evaluasi atas kondisi tubuh birokrasi apakah birokrasi itu sehat atau tidak. Jia tidak sehat, unsur manakah yang tidak berjalan sebagaimana mestinya, mana yang harus diberi perlakuan agar kinerja birokrasi bisa menjadi ideal seperti seharusnya.
Sebagai suatu kesatuan sistem, tugas utama birokrasi ialah bagaimana mengejewantahkan tujuan besar bangsa dan negara yang abstrak itu agar menjadi kenyataan sehari-hari yang kongkret. Birokrasi haruslah menjadi penterjemah dari yang sangat abstrak itu menjadi yang konkret. Jembatan penterjemah pertama adalah BANGUNAN ORGANISASI. Sesuatu yang besar dan luas yang sangat abstrak itu hanya akan bisa dicapai manakala dikerjakan bukan secara individual atau berdasarkan agregat kerja individual yang terpisah dan berdiri sendiri, namun hanya bisa dicapai lewat kerja yang terorganisir, oleh karena itu dibutuhkan sebuah wadah.
Sebagai wadah, bangunan organisasi itu merupakan wadah sub sistem yang kompleks. Persoalannya ialah akan diorganisir ke arah tujuan konkret manakah urusan yang akan diwadahi itu ? Jadi tugas selanjutnya setelah wadah terbentuk ialah menterjemahkan tujuan besar dan luas yang abstrak itu menjadi rangkaian tujuan yang lebih konkret. Arah tujuan dan tugas kerja yang konkret ini disebut sebagai visi dan misi organisasi.
Tahapan penterjemahan selanjutnya ialah bagaimana agar visi dan misi tersebut tidak sekedar visi dan misi yang konseptual belaka, maka dibutuhkan PERSONAL untuk mengisi wadah tersebut dan menyelenggarakan vsis dan misi tersebut. Tahapan penterjemahan yang terakhir, namun sesungguhnya tidak kalah pentingnya, bahkan sangat vital ialah kepemimpinan. Kepemimpinan inilah yang akan mengorganisir bagaimana agar kinerja secara keseluruhan bisa selaras dan mendukung tercapainya tujuan.
Esensi dari organisasi terletak pada kerjasama diantara individu untuk mengerjakan sebuah pekerjaan dengan cara berbagi tugas. Organisasi merupakan unsur dari birokrasi karena untuk bisa menyelenggarakan pekerjaan luas dan besar dari pemerintahan, dibutuhkan kerjasama dalam bentuk pembagian tugas antara manusia yang mengerjakannya. Sesungguhnya jika kita menyebut organisasi dari sebuah birokrasi? Apakah yang kita tunjuk sebenarnya? Yaitu pembagian peran dan tugas yang membentuk sebuah sistem kerja yang utuh dalam instansi birokrasi.
Empat kelompok spesialisasi menurut pelaksanaan tugas organisasi tersebut menurut bintoro tjokroamidjojo : Spesialisasi menurut tujuan. Spesialisasi menurut proses Spesialisasi menurut pelanggan atau nasabah Spesialisasi menurut produk Spesialisasi menurut kelompok geografis (John D.Millet)
2. Visi dan misi organisasi birokrasi Pemahaman akan visi merupakan pemahaman akan gambaran masa depan yang ingin di capai oleh gerak birokrasi, sementara pemahaman akan apa yang harus dikerjakan untuk mencapai masa depan tersebuut. Tanpa pemahaman yang nyata atas visi dan misi (dalam artian menjadikan visi dan misi itu sebagai karakter yang riil dalam aktifitas birokrasi), maka akan lemahlah daya inovasi dari aparatur birokrasi karena gambaran tentang masa depan yang hendak dituju, tak ada dalam cakrawala kerjanya.
Darimana visi dan misi itu dirumuskan Darimana visi dan misi itu dirumuskan? Dari penterjemahan secara lebih konkret atas tujuan besar yang dilayani dan dituju oleh birokrasi, yaitu tujuan bangsa dan negara yang luas dan besar itu. Penterjemahan itu tentu saja harus selaras dengan bentuk dan wilayah kewenangan dari institusi birokrasi tersebut.
3. Personel atau pejabat birokrasi faktor manusia adalah KUNCI BAGI KEBERHASILAN dalam organisasi! Orang-oranglah yang menjadi penentu utama dari usaha terorganisir, tak peduli bagaimanapun besar atau tujuan dari organisasi-organisasi tersebut). Sebagian besar dari keberhasilan pembangunan sosial dan ekonomi di negara manapun akan bergantung pada kualitas dan efektivitas dari para pegawai negeri sipilnya).
3 unsur pokok dalam sistem personalia birokrasi, yaitu : Sistem rekrutmen birokrasi Sistem karir dalam jabatan Pendidikan dan latihan untuk pns 4. Fasilitas Pendukung birokrasi Fasilitas pendukung operasional kerja Fasilitas pendukung insentif kerja. Fasiltas pendukung administrasi kerja
5. Kepemimpinan Birokrasi apa pentingnya belajar kepemimpinan birokrasi ? Memahami dan menghayati filosofi dari birokrasi sehingga visi dan misi birokrasi akan menjadi karakter dirinya. Mampu membaca situasi dan bertindak sesuai dengannya. Mempunyai pengetahuan dan ketrampilan teknis yang dibutuhkan bagi keberhasilan seluruh proses kerja yang menjadi tanggungjawabnya.