Pertemuan 2 Transformasi z Matakuliah : H0142/Sistem Pengaturan Lanjut Tahun : 2005 Versi : versi /revisi 1 Pertemuan 2 Transformasi z
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Menerangkan transformasi z untuk beberapa fungsi utama untuk digunakan sebagai test function pada sistem diskret
Definisi transformasi z Outline Materi Definisi transformasi z Transformasi z dari fungsi utama step, ramp, exponen, delta Pemahaman weight sequence dan Pulse transfer Function
sistem yang melibatkan operasi sampling(cuplik) Sinyal Waktu Diskret sistem yang melibatkan operasi sampling(cuplik) dari sinyal waktu kontinu Sinyal tercuplik x(0), x(T), x(2T), . . . . . dengan T adalah periode sampling. x(kT) dengan k =0,1,2,3,……….. default T=1 detik (jika tidak ditulis nilai T).
Definisi transformasi z Metode transformasi z adalah metode operasional untuk digunakan jika bekerja dalam sistem diskret. T adalah periode sampling
Transformasi z dari fungsi utama step, ramp, exponen, delta
Transformasi z dari fungsi step
Transformasi z dari fungsi ramp,
Transformasi z dari fungsi exponen,
Transformasi z dari fungsi delta delta kronecker
Ringkasan Alat bantu matematis yang paling umumdipakai untuk analisis damn sintesis dari discrete time control system adalah transformasi z. Metode transformasi z adalah metode operasional untuk digunakan jika bekerja dalam sistem diskret seperti halnya peran transformasi laplace pada sistem waktu kontinu. T adalah periode sampling Transformasi z dari fungsi utama perlu sebagai test signal diskret yaitu sinyal jenis: step, ramp, exponen, delta