PAKAN 4 oct 2012.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
Advertisements

Assalamu’alaykum salam sejahtera untuk kita semua FG 3 DDina Wulandari EEvi Hidayati JJuwita Mannawi LLydia Destanti.
KEGIATAN AKHIR.
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
KARBOHIDRAT.
Bahan Pakan dan Pemberian Ransum
PEMBUATAN PAKAN TERNAK KAMBING SISTEM KERING
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
Selamat Datang Di Dunia Biologi
Sistem Pencernaan Pada Manusia
Kelompok 1 Anggota kelompok terdiri dari: Gusroni Guntur Wibowo
PENCERNAAN MAKANAN STANDAR KOMPETENSI
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
Fisiologi Pergerakan Usus Halus ke Usus Besar
Oleh: Weni Pratiwi Azhar Billah Aziz Agung Kurniaji
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA.
Nutrisi Non Ruminansia
ANATOMI FISIOLOGI PENCERNAAN MONOGASTRIK
Fisiologi Pergerakan Usus Halus ke Usus Besar
SISTEM PENCERNAAN.
SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
SIFAT SIFAT DAGING.
MEDIA BERBASIS ILMU TEKNOLOGI
TATAP MUKA KE 7 PENGOLAHAN PAKAN.
Artharini Irsyammawati
Manajemen pemeliharaan pada pedet
NUTRIEN PENYUSUN PAKAN DAN TUBUH TERNAK nick. co
NUTRIEN PENYUSUN PAKAN DAN TUBUH TERNAK nick. co
IPTEK PENGOLAHAN BMT PAKAN LENGKAP
TEKNOLOGI PKN KONSENTRAT
Peranan Mikroorganisme Dalam Bidang Peternakan
Zat Makanan Proses Pencernaan Alat Pencernaan Gangguan Pencernaan
Tujuan Instruksional Khusus :
LIMBAH INDUSTRI PETERNAKAN SEBAGAI BAHAN PAKAN
JURUSAN NUTRISI DAN MAKANAN TERNAK FAKULTAS PETERNAKAN - UB
Penambahan Enzim Cairan Rumen pada Pakan Berbasis Wheat Pollard dengan Proses Pengolahan Steam Pelleting.
TEKNOLOGI PKN KONSENTRAT
MANFAAT DAN PENGOLAHAN TANAMAN PISANG
PENCERNAAN PADA RUMINANSIA
FISIOLOGI SISTEM PENCERNAAN
Sayuran Berserat Tinggi
Proses Pencernaan pada Manusia
INDUSTRI MINYAK SAWIT.
Pakan sebagai faktor penunjang produktivitas sapi potong
Digesti Ruminansia Oleh: Danial Mukhtar Husada
FEEDING FEEDING.
Dosen : dr.Hj.Santi Kartikasari
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
Sistem Pencernaan Pada Manusia
KECERNAAN (DIGESTIBILITY)
BAHAN PAKAN FORMULASI RANSUM
GIZI PADA LANSIA Oleh : SILVIA MELINI
Peranan Mikroorganisme Dalam Bidang Peternakan
BAB: 5 SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
BAB V PENCERNAAN MAKANAN
“Pakan Sebagai Faktor Penunjang Produktivitas Domba”
BAB V PENCERNAAN MAKANAN
Disusun Oleh: Nama : IMELDA SAPUTRI Npm : Sesi : A
ANATOMI FISIOLOGI USUS BESAR
Fisiologi Pergerakan Usus Halus ke Usus Besar
4 SEHAT 5 SEMPURNA.
TUBUH HEWAN dan MAKANANNYA
Oleh: Weni Pratiwi Azhar Billah Aziz Agung Kurniaji
BIOLOGI Sistem Pencernaan Manusia XI KEP 6 SMK KESEHATAN SAMARINDA
VITAMINS.
Peranan Mikroorganisme Dalam Bidang Peternakan. Probiotik dan Manfaatnya Pada Pencernaan Ternak.
BAB V PENCERNAAN MAKANAN
Telur Ayam Kampung Lebih Bergizi?
APLIKASI Lemna sp. SEBAGAI PAKAN BABI ORGANIK
STANDAR MAKANAN RUMAH SAKIT
Transcript presentasi:

PAKAN 4 oct 2012

PAKAN (kangkung, sawi, wortel, kubis) Hijauan : rumput lapang, sayuran (kangkung, sawi, wortel, kubis) Konsentrat : bekatul, jagung, bungkil kelapa, sludge 4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

4 oct 2012

Sistem Pencernaan Kelinci Unik  terjadi pembentukan cecotropes (night feces, soft feces) - Memiliki mekanisme khusus Proses penc  coprophagy = cecotrophy = pseudorumination terjadi di luar periode makan 4 oct 2012

Apa itu cecotropes......?? Cecotropes, juga disebut ‘feses malam' atau ‘feses lunak,' adalah : bahan yang dihasilkan dari fermentasi makanan di bagian dari sistem pencernaan disebut 'sekum. Cecotropes lebih kecil, lembut, dan lebih lembab daripada feses keras, ditutupi lendir kehijauan, sehingga tetap menyatu. 4 oct 2012

Cecotropes kaya nutrisi dan dikeluarkan dari tubuh, seperti kotoran, tetapi dimakan lg oleh ternak sehingga nutrisi dapat diserap. Cecotropes mengandung : - protein 2x lipat dan serat kasar ½ dibandingkan dengan feses keras - vitamin K dan vitamin B dlm kadar tinggi Lwt usus besar pd waktu berbeda dgn feses keras 4 oct 2012

Komposisi Feses lunak dan Keras   Hard pellets Soft pellets x Range Percent Moisture 41.7 34 - 52 72.9 63 - 82 Dry matter 58.3 48 - 66 27.1 18 - 37 Percent of dry matter Proteins 23.1 1 9 - 25 29. 5 21 - 37 Crude fibre 37.8 22 - 54 22.0 14 - 33 Fats 2.6 1.3 - 5.3 2.4 1- 4 6 Minerals 8.9 3.1 - 14.4 10.8 6 - 10 8 Nitrogen-free extract 37.7 28 – 49 35.1 29 - 43 SOURCE Proto, 1980. 4 oct 2012

Proses Coprophagy...... Makanan => lambung => usus halus => usus besar (partikel serat besar berlalu dengan cepat ) =>terjadi kontraksi otot khusus (peristaltik reverse),bagian yang kaya nutrisi makanan tersebut akan dipindahkan kembali ke dalam sekum => terjadi penguraian oleh bakteri khusus => usus besar => anus => dikonsumsi ternak dan bergerak melalui saluran pencernaan untuk kedua kalinya => diserap di usus kecil. 4 oct 2012

Tanpa proses ini, banyak nutrisi dalam makanan akan hilang dan melewati usus besar, dan keluar sebagai kotoran khas. Jika kelinci tidak makan cecotropes, mereka akan menderita kekurangan gizi. 4 oct 2012

a. Untuk induk bunting/menyusui Protein : 16 – 20 % Lemak : 3 - 5,5 % Kebutuhan Nutrisi a. Untuk induk bunting/menyusui Protein : 16 – 20 % Lemak : 3 - 5,5 % Serat kasar : 14 – 20 % Beta N : 44 – 50 % Mineral : 4,5 – 6,5 % b. Untuk induk kering/induk muda/anak kelinci/pejantan Protein : 12 – 15 % Lemak : 2 - 3,5 % Serat kasar : 20 – 27 % Beta N : 43 – 47 % Mineral : 5 – 6,5 % 4 oct 2012

Harga : Rp. 2.100,-/kg 4 oct 2012

Bahan Pakan % JAGUNG KUNING 28,40 5,68 BUNGKIL KELAPA 45,75 9,15 PAKAN PERLAKUAN 10 % SLUDGE Bahan Pakan % k JAGUNG KUNING 28,40 5,68 BUNGKIL KELAPA 45,75 9,15 BEKATUL 6,50 1,30 Sludge 10,00 2,00 T IKAN 7,00 1,40 GARAM 0.25 0,05 PREMIX Mineral 1.85 0,37   20 4 oct 2012

Harga : Rp. 2.118,-/kg 4 oct 2012

4 oct 2012