IMUNISASI MR
Manusia adalah khalifah fi al ard= wakil Tuhan di muka bumi. Kedudukan manusia. Manusia adalah khalifah fi al ard= wakil Tuhan di muka bumi. Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat: "Sesungguhnya aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, Padahal Kami Senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (Q.S. Al Baqarah 30)
2. Produktivitas Manusia. Agama menekankan bahwa manusia bukannya hidup tanpa makna, tetapi ia diciptakan untuk mengabdi kepadaNya dan dalam pengabdiannya itu ia mempunyai kewajiban –kewajiban dbaik terhadap dirinya, keluarga, masyarakat bahkan alam semesta. Dan kepada Tsamud (kami utus) saudara mereka shaleh. Shaleh berkata: "Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya[726], karena itu mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertobatlah kepada-Nya, Sesungguhnya Tuhanku Amat dekat (rahmat-Nya) lagi memperkenankan (doa hamba-Nya).“ (Q.S. Hud : 61)
3. Kelaiakan Manusia. Afiah. Kehidupan manusuia dipengaruhi oleh banyak factor. Karena itu menjadi kewajibannya untuk mengendalikan dan mengarahkan factor-faktor tersebut sehingga makna yang diharapkan tercapai. Salah satu factornya adalah kesehatan. Sehat dalm pandangan agama bukan hanya bebas dari penyakit, jasmani, tetapi juga ruhani. Konsep afiat dalam islam hakikatnya menggambarkan berfungsinya seluriuh potensi jasmani dan ruhani manusia sehingga mammpu mencapai tujuan kehadirannya di pentas bumi ini. Dengan kesehatannya , manusia dapat menumbuh kembangkan kualitas hidupnya dan dapat meningkatkan pengabdiannya kepada Tuhan dan sesama. Disinilah kita bertemu dengan petunjuk-petunjuk agama yang berkaitan langsung dengan pemeliharaan kesehatan serta pencegahan penyakit.
4. Apresiasi agama. Mukmin yang kuat lebih utama di sisi Tuhan daripada Mukmin yang lemah ( al-Hadis) Berobatlah, karena sesungguhnya Tuhan tidak menurunkan penyakit, kecuali diturunkan pula obatnya. Uraian di atas menunjukan bahwa pemeliharaan kesehatan, dan dan penambahan harapan hidup, merupakan upaya –upaya yang bukan saja di benarkan oleh agama tetapi justeru dianjurkannya. Ulama sepakat abhwa ajran agama Islam bertujuan memelihara lima hal pokok: 1). Agama. 2). Jiwa, 3). Akal. 4). Keturunan. 5). Kesehatan. Nabi bersabda: sesunguhnya badanmu mempunyai hak atas dirimu. Artinya kewajiban seseorang untuk memelihara jasmaninya, sehingga berfungsi sebagaiman mestinya. Quraish Shihab, Membumikan Al Qur’an . hal. 286, 293, 294.
2). kondisi hajat menempati kondisi darurat Pandangan Majelis ulama Indonesia tentang vaksin atau imunisasi. Dasar. Hadis. Berobatlah, karena allah tidak membuat penyakit kecuali membuat pula obatnya selain satu penyakit, yaiutu pikun. HR. Abu Daud, dari Usamah bin Syarik.Allah menurunkan penyakit dan obat, serta menjadikan obat bagi setiappenyakit, maka, berobatlah dan jaganlah berobat dengan benda yang haram. b. Kaidah fiqhiyah 1). dharar/bahaya harus dicegah sedapat mungkin. dharar/ bahaya harus dihilangkan. 2). kondisi hajat menempati kondisi darurat 3). darurat membolehkan hal-hal yang dilarang.
Fatwa: penggunaaan vaksin yang mengandung benda najis hakikatnya dilarang. Tetapi dibolehkan, sepanjang belum ada vaksin lain yang suci dan halal ( Himpunan Fatwa halal MUI hal 52.
TERIMA KASIH By. SOLIKHUN, S.Ag, M.Sy