SINOPSIS, TREATMENT DAN FULL SCRIPT Sinopsis merupakan cerita singkat dari program yang akan kita kembangkan dari ide atau gagasan yang telah dirumuskan. Dari cerita singkat tadi, selanjutnya kita kembangkan kedalam treatment dengan lebih rinci lagi yang menggambarkan adegan, lokasi dan waktu serta nama pemain dengan perwatakannya.

Full Script atau Naskah lengkap merupakan pengembangan dari sinopsis dan treatment sebelumnya Dimana dalam menulis naskah sinopsis dan treatment akan membantu kita (sebagai rambu-rambu) agar naskah yang ditulis tidak keluar dari jalur yang telah ditentukan

Contoh sinopsis ” Pengendalain hama terpadu” : Dua orang petani yaitu pak Wiji dan pak Slamet, sedang bekerja diladangnya masing-masing yang bersebelahan. Semula hubungan mereka sangat baik, akan tetapi pada suatu saat mereka berselisih pendapat dan bertengkar tentang pengendalian hama.

Pada suatu hari pertengkaran mereka mencapai puncaknya dan dilerai oleh petugas Penyuluh Pertanian Lapangan atau PPL yang sedang lewat. Akhirnya kedua petani itu menyadari kekeliruannya dan saling minta maaf dan berjanji akan bergabung dalam kelompok tani.

Mereka diajak petugas PPL ke Kantor Desa dan diminta menjelaskan apa sebabnya mereka bertengkar. Setelah mengetahui masalahnya, kedua petani itu diberi nasehat oleh pak Kades, agar untuk melakukan pengendalian hama sebaiknya mereka bertanya pada petugas PPL, jangan melakukan sendiri-sendiri. Pada kesempatan itu petugas PPL juga mengingatkan pentingnya pengendalain hama terpadu.

Contoh treatment ” Pengendalian hama terpadu” Dua orang petani pak Wiji dan pak Slamet sedang bekerja diladang masing-masing dan kemudian sambil beristirahat setelah lelah bekerja mereka ngobrol tentang pengendalian hama tanaman. Keesokan harinya sewaktu pak Slamet kekandang, ia terkejut melihat keadaan sapinya yang sakit dan segera memanggil mantri hewan, untuk diobati, setelah memberi obat mantri hewan mengatakn sapi pak Slamet sakit karena keracunan.

Diladang pak Wiji juga terkejut melihat hasil penyemprotannya kemarin, ternyata hama ulat masih banyak. Ketika pak Wiji dan pak Slamet bertemu diladang, mereka saling menyalahkan tentang cara pengendalain hama yangh berbeda

Mereka bertengkar hebat dan hampir saja terjadi baku hamtam jika tidak dilerai oleh petugas PPL yang sedang lewat, dan mereka diajak kekantor desa oleh petugas PPL Setelah mendengar permasalahan yang menyebabkan mereka hampir berkerlahi, pak Kades memberi nasehat agar untuk mengendalikan hama mereka mengikuti petunjuk yang diberikan oleh petugas PPL. Mereka berdua menyadari kekeliruannya dan saling memaafkan, apalagi setelah petugas PPL mengingatkan pentingnya Pengendalian Hama Terpadu atau PHT, dan akan masuk dalam kelompok tani.

Naskah lengkap atau full script ” Pengendalain hama terpadu ” yang ada dalam contoh ini merupakan pengembangan dari sinopsis dan treatment sebelumnya. Naskah lengkap atau full script ” Pengendalain hama terpadu ” yang ada dalam contoh ini merupakan pengembangan dari sinopsis dan treatment sebelumnya.

Naskah lengkap Kopy print out