Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengujian Beberapa Proporsi (II) Pertemuan 20 Matakuliah: I0014 / Biostatistika Tahun: 2008.
Advertisements

PANJANG PENYALURAN TULANGAN PERTEMUAN 16
Pengujian Keketerkaitan Dua Peubah Kualitatif (II) Pertemuan 16 Matakuliah: I0014 / Biostatistika Tahun: 2008.
Pertemuan 13 Kestabilan Sistem
Pertemuan 5-6 Metode pemulusan eksponential tunggal
Rancangan Percobaan (I) Pertemuan 25 Matakuliah: I0014 / Biostatistika Tahun: 2008.
Pengujian Beberapa Proporsi (I) Pertemuan 19 Matakuliah: I0014 / Biostatistika Tahun: 2008.
Sebaran Peluang Kontinu (I) Pertemuan 7 Matakuliah: I0014 / Biostatistika Tahun: 2008.
Pertemuan 5 Balok Keran dan Balok Konsol
Fungsi Logaritma Pertemuan 12
Pertemuan 10 Sendi-Sendi Arsitektur Modern
1 Pertemuan 5 PPh PASAL 21 Matakuliah: A0572/ Perpajakan Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Pertemuan 10 Gaya – gaya dalam
Fungsi Eksponensial Pertemuan 11 Matakuliah: J0174/Matematika I Tahun: 2008.
Pertemuan 21 Tegangan Geser, Lentur dan Normal
1 Pertemuan 14 Matakuliah: I0044 / Analisis Eksplorasi Data Tahun: 2007 Versi: V1 / R1 Analisis Konfirmasi (II) : Sebaran Z dan t.
Pertemuan 8 METODE DISTRIBUSI MOMEN
Matakuliah : R0022/Pengantar Arsitektur Tahun : Sept 2005 Versi : 1/1
1 Pertemuan > > Matakuliah: > Tahun: > Versi: >. 2 Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : >
Sebaran Peluang Kontinu (II) Pertemuan 8 Matakuliah: I0014 / Biostatistika Tahun: 2008.
Inferensi Dua Nilaitengah Ganda (I)
Sebaran Normal Ganda (II)
Rancangan Percobaan (II) Pertemuan 26
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Matakuliah : K0074/Kalkulus III Tahun : 2005 Versi : 1/0
Analisis Regresi (IV) :
Sebaran Peluang Diskrit (II) Pertemuan 6
Pengujian Korelasi Diri Pertemuan 16
Analisis Ragam dan Peragam (I) Pertemuan 23
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Pertemuan 24 Metode Unit Load
Pertemuan 2 Aljabar Matriks (I)
Berbagai Jenis Transformasi
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Inferensi Dua Nilaitengah Ganda (VI)
PENYALURAN TULANGAN Pertemuan 23
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Sebaran Normal Ganda (I)
Pertemuan 8 Sari Numerik (IV) : Ukuran Penyebaran II
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Pertemuan 17 Tegangan Lentur dengan Gaya Normal yang bekerja Sentris
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Sebaran Peluang (II) Pertemuan 4
Pertemuan 1 Pendahuluan Matakuliah : I0214 / Statistika Multivariat
Tahun : <<2005>> Versi : <<versi>>
Inferensi Dua Nilaitengah Ganda (IV)
Inferensi Dua Nilaitengah Ganda (V)
Inferensi Dua Nilaitengah Ganda (III)
Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 3 PD Dapat Dihomogenkan
Matakuliah : T0074 / Grafika Komputer
Pertemuan 5 Solusi persamaan linier simultan
Pertemuan 21 Pemeriksaan penyimpangan regresi
Pengujian Kesetangkupan (II) Pertemuan 14
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Pertemuan 18 Besaran dan Sifat Batang (secara analitis)
Analisis Ragam Peubah Ganda (MANOVA V)
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Pertemuan 3 Aljabar Matriks (II)
Pertemuan 3 Diferensial
Pertemuan 19 Tegangan Lentur dengan Gaya Normal yang bekerja Eksentris
Pertemuan 6 DIferensial
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Pengujian Keketerkaitan Dua Peubah Kualitatif (I) Pertemuan 15
Pertemuan 16 PENILAIAN (lanjutan)
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Ukuran pemusatan dan letak data
Transcript presentasi:

Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1 Pertemuan 13 Pengujian Kesetangkupan (I)

Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat melakukan pengujian kesetangkupan (C3)

Outline Materi Kesetangkupan Pearson dan Fisher Kepipihan Pearson dan Fisher

KESETANGKUPAN PEARSON SUATU SEBARAN <<ISI>> KESETANGKUPAN PEARSON SUATU SEBARAN Koefisien Ketidaksetangkupan Pearson (β1) merupakan perbandingan antara kuadrat momen pusat ordo ke tiga dengan pangkat tiga momen pusat ordo ke dua (yang juga merupakan ragam):

KESETANGKUPAN FISHER SUATU SEBARAN <<ISI>> KESETANGKUPAN FISHER SUATU SEBARAN Koefisien Ketidaksetangkupan Fisher (Γ1) merupakan akar kuadrat dari koefisien ketidaksetangkupan Pearson:

KEPIPIHAN PEARSON SUATU SEBARAN <<ISI>> KEPIPIHAN PEARSON SUATU SEBARAN Koefisien Kepipihan Pearson (β2) merupakan perbandingan antara momen pusat ordo ke empat dengan kuadrat momen pusat ordo ke dua (yang juga merupakan ragam):

KEPIPIHAN FISHER SUATU SEBARAN <<ISI>> KEPIPIHAN FISHER SUATU SEBARAN Koefisien Kepipihan Fisher (Γ2) merupakan pengurangan 3 terhadap koefisien kepipihan Pearson:

KESETANGKUPAN DAN KEPIPIHAN SEBARAN NORMAL <<ISI>> KESETANGKUPAN DAN KEPIPIHAN SEBARAN NORMAL Koefisien Kesetangkupan untuk Sebaran Normal adalah: 0 Koefisien Kepipihan untuk Sebaran Normal adalah : 3

Koefisien ketidaksetangkupan Data yang mempunyai koefisien ketidak setangkupan mendekati nol akan makin setangkup. Tidak setangkup negatif : bila koefisien ketidak setangkupan < 0 Tidak setangkup positif : bila koefisien ketidak setangkupan > 0 Koefisien ketidak setangkupan disamakan dengan nol bila harga mutlaknya kurang dari 4.

Bila koefisien kepipihan data > koefisien kepipihan tabel maka koefisien kepipihan data  0

<< CLOSING>> Sampai saat ini Anda telah mempelajari konsep kesetangkupan dan kepipihan suatu sebaran peluang Untuk dapat lebih memahami penggunaan konsep kesetangkupan dan kepipihan tersebut, cobalah Anda pelajari materi penunjang, dan mengerjakan latihan