Pertidaksamaan Pecahan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Persamaan dan Pertidaksamaan Linier dengan Satu Variabel
Advertisements

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
MOTTO : SMA NEGERI 2 TASIKMALAYA
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) DAN KOMPETENSI YANG DIUJIKAN
Matematika Dasar Oleh Ir. Dra. Wartini, M.Pd.
Dalam Perhitungan matematika dalam kehidupan sehari-hari, suatu masalah kadang-kadang dapat diterjemahkan dalam model matematika yang berbentuk pertidaksamaan.
Pertidaksamaan Kelas X semester 1 SK / KD Indikator Materi Contoh
Assalamu’alaikum wr.wb
PERTIDAKSAMAAN bentuk akar
Bab 2 Pertidaksamaan Oleh : Dedeh Hodiyah.
Pada mata pelajaran matematika
BAB 1. SELANG, KETAKSAMAAN DAN NILAI MUTLAK
Bab 2 PROGRAN LINIER.
Assalamu’alaikum wr.wb
PERSAMAAN dan PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
2.1 Bidang Bilangan dan Grafik Persamaan
(x – 2)(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 2 = 0 atau x + 3 = 0
Kelompok 2 Rizki Resti Ari ( ) Naviul Hasanah ( )
Pertidaksamaan Kuadrat
Menggambar grafik fungsi aljabar sederhana dan fungsi kuadrat
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
PERTIDAKSAMAAN Inne Novita Sari, M.Si.
Kania Evita Dewi Sistem Bilangan Real.
Sistem Bilangan Real.
LATIHAN SK dan KD CONTOH SOAL PEMBAHASAN
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
PERSAMAAN KUADRAT.
PERTIDAKSAMAAN.
PERTIDAKSAMAAN.
JENIS- JENIS PERTIDAKSAMAAN
BAB 6 PERTIDAKSAMAAN.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
PERSAMAAN KUADRAT OLEH : SMA KKK JAYAPURA.
Matematika SMA Kelas X Semester 1 Oleh : Ndaruworo
Sistem Bilangan Riil.
Pertemuan 1 Sistem Bilangan Real Irayanti Adriant, S.Si, MT.
Maya Nurlastyaningtyas Universitas Muhammadiyah Surakarta
SISTEM BILANGAN REAL/RIIL
BAB 3 PERSAMAAN KUADRAT.
PERTEMUAN 6 MATEMATIKA DASAR
PROGRAM LINEAR sudir15mks.
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
Bab 3 Pertidaksamaan A. Pengertian
Fungsi Persamaan, dan Pertidaksamaan Kuadrat
Logaritma Persamaan Logaritma.
PERSAMAAN KUADRAT Diskriminan Persamaan Kuadrat
PERTIDAKSAMAAN OLEH Ganda satria NPM :
Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
Jl. Krekot III No.1, RT.4/RW.5, Ps. Baru, Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Pertidaksamaan Oleh : M Zakaria Al Ansori Alifian Maulidzi Bayu Kris.
PERTIDAKSAMAAN PECAHAN IRASIONAL HARGA MUTLAK DISUSUN OLEH Azhari Arsyad Naufal Kurnia Azmi Daniel Maradat Nainggolan Nur Fadya Ningtyas Izza.
( Pertidaksamaan Kuadrat )
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
BAB 4 PERTIDAKSAMAAN.
SISTEM BILANGAN REAL.
BAB 1 Bentuk Pangkat, Akar, dan Logaritma
Sistem Bilangan Riil.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
BAB 5 Sukubanyak.
ALJABAR.
PERTIDAKSAMAAN BENTUK AKAR
Pertidaksamaan Linear
Definisi Pertidaksamaan
Oleh NATALIA PAKADANG ( ). SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL Bentuk umum : dimana : a1, a2, b1, b2, c1, c2 adalah bilangan riil. a dan b ≠0.
Persamaan & Pertidaksamaan Linear
1. 2 TUJUAN PEMBELAJARAN Melalui kegiatan pembelajaran dengan mengggunakan model pembelajaran problem based learning diharapkan peserta didik dapat :
MATEMATIKA WAJIB KELAS X MEDIA PEMBELAJARAN BAGI GURU SMA, SMK DAN SLB Siti Robiatul Adawiyah, S.Pd SMAN 1 Jereweh.
Transcript presentasi:

Pertidaksamaan Pecahan Standar kompetensi : Memecahkan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu variabel. lessonplan

Kompetensi Dasar:. 3.4. Menyelesaikan pertidaksamaan satu variabel yang melibatkan pecahan bentuk linear

Indikator : 1. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan linear 2. Menentukan penyelesaian . Pertidaksamaan pecahan bentuk linear

Bentuk pertidaksamaan pecahan dapat dinyatakan dengan : 2 3 4 1 Dimana f(x) dan g(x) dapat merupakan fungski kubik, kuadrat atau linear Penyelesaian pertidaksamaan pecahan , dapat dilakukan dengan langkah langkah : Menentukan akar-akar dari f(x)=0 dan g(x)=0 yang umumnya dapat dilakukan dengan memfaktorkan 2. Menetapkan akar akar tersebut pada garis bilangan 3. Menentukan tanda/bernilai (+).(-)dan(0)pada garis bilangan yang bersesuaian dengan (+),(-) dan (0) dari 4. Menetapkan penyelesaian L k s

; Pertidaksamaan linear Secara umum dapat dinyatakan dengan Tanda Dapat berganti dengan <.> atau Contoh 1: Tentukan penyelesaian pertidaksamaan di bawah ini: 2x – 4 = 0 x – 3 = 0 ; x = 2 x = 3 Akar –akarnya adalah 2 dan 3 - + + Garis bilangan dari adalah sebagai berikut 2 3 Karena tanda pertidaksamaan adalah Maka selang yang memenuhi atau yang Menjadi penyelesaian adalah yang bertanda (+) dan (0) Jadi penyelesaian pertidaksamaan adalah atau x >3 Perhatikan bahwa x=3 tidak memenuhi sebagai penyelesaian karena menjadikan penyebut bernilai nol

; - - Contoh 2: > 0 1 – x = 0 Akar –akarnya adalah 1 dan 4 Penyelesaian pertidaksamaan di bawah ini: > 0 1 – x = 0 ; X – 4 =0 X = 1 X = 4 Akar –akarnya adalah 1 dan 4 - + - Garis bilangan dari adalah sebagai berikut 1 4 Karena tanda pertidaksamaan adalah > maka selang yang memenuhi adalah yang menjadi penyelesaian adalah yang bertanda (+) Jadi penyelesaiannya adalah 1<x<4

; - Contoh 3: Akar –akarnya adalah 2 dan 3 X < 3 2 Penyelesaian pertidaksamaan di bawah ini: X – 2 = 0 ; 2x – 6 = 0 X = 2 X = 3 Akar –akarnya adalah 2 dan 3 - + + Garis bilangan dari adalah sebagai berikut 2 3 Karena tanda pertidaksamaan Maka selang yang memenuhi dan menjadi penyelesaian adalah yang bertanda (-) dan (0) X < 3 Jadi penyelesaiannya adalah 2

; < Contoh 3: X – 5 = 0 X – 2 = 0 X = 5 X = 2 Penyelesaian pertidaksamaan di bawah ini: ; X – 5 = 0 X – 2 = 0 X = 5 X = 2 Akar –akarnya adalah 5 dan 2 + - + Garis bilangan dari adalah sebagai berikut 2 5 Karena tanda pertidaksamaan < Maka selang yang memenuhi dan menjadi penyelesaian adalah yang bertanda (-) Jadi penyelesaiannya 2 < x < 5