Akuntansi Manajemen Sektor Publik By DR. MF. ARROZI, SE., M.Si., Akt., CA
Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari pokok bahasan ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan secara detail tentang masalah- masalah berikut ini. Memahami konsep dan definisi Akuntansi manajemen Sektor Publik. Memahami dan menjelaskan Akuntansi sebagai alat Perencanaan, Memahami dan menjelaskan peran Akuntansi Manajemen Sektor Pu-blik, Mampu memberikan ringkasan dan rangkuman secara rinci dari seluruh pokok bahasan pada bab ini, Mampu menyelesaikan soal dan kasus yang berkaitan dengan Akuntansi manajemen.
Akuntansi Manajemen Akuntansi manajemen sektor publik menghasilkan informasi yang berguna untuk perencanaan dan pengendalian organisasi Akuntansi Manajemen merupakan bagian integral dari Sistem Pengendalian Manajemen
Definisi Akuntansi Manajemen Institute of Management Accountants (1981) mendefinisikan akuntansi manajemen sebagai suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, pengakumulasian, penganalisaan, penyiapan, penginterpretasian, dan pengkomunikasian informasi finansial yang digunakan oleh manajemen untuk perencanaan, evaluasi, dan pengendalian organisasi serta untuk menjamin bahwa sumber daya digunakan secara tepat dan akuntabel 4
Definisi AM dlm Statement on Management Accounting 1A The process of identification, measurement, accumulation, analysis, preparation, interpretation, & communication of financial information used by management to plan, evaluate, & control within an organization & to assure appropriate use of & accountability for it resources.
Chartered Institute of Management Accountants (1994) dalam Jones dan Pandlebury (2010) mendefinisikan akuntansi manajemen sebagai suatu bagian integral dari manajemen yang terkait dengan pengidentifikasian, penyajian, dan pengintepretasian informasi yang digunakan untuk: Perumusan strategi; Perencanaan dan pengendalian aktivitas; Pengambilan keputusan; Pengoptimalan penggunaan sumber daya Pengungkapan (disclosure) kepada shareholders dan pihak luar organisasi; Pengungkapan kepada karyawan; dan Perlindungan aset.
Sejarah Perkembangan Akuntansi Manajemen Sektor Publik Akuntansi sektor publik pada dasarnya dipengaruhi perkembangan pemikiran manajemen. Perkembangan pemikiran ini tidak terlepas dari knowledge management. Knowledge management ini sendiri mempengaruhi peran daripada akuntansi manajemen. Pada dasarnya, akuntansi manajemen ini lebih didasari oleh praktik:· Factory Accounting.· Budgeting.dan · Cost Accounting.
Proses Akuntansi Manajemen Proses akuntansi manajemen dapat dikembangkan dengan berbagai metode, antara lain: · Flatening struktur manajemen merupakan proses penyederhanaan struktur. · Menggunakan cross fungsional team merupakan proses saling isi menurut keahlian dan kekuatan antara tim yang terlibat. · Menyampaikan informasi secara cepat dan tepat merupakan teknik penyaringan informasi yang relevan. · Pendelegasian kuasa kepada tenaga kerja merupakan teknik pengembangan kekuatan tim melalui pemberian kepercayaan.
AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PERENCANAAN ORGANISASI Perencanaan merupakan cara organisasi menetapkan tujuan dan sasaran organisasi. Perencanaan meliputi aktivitas yang sifanya strategic, taktis dan melibatkan aspek operasional. Akuntansi Manajemen berperan dlm pemberian informasi historis & prospektif utk memfasilitasi perencanaan organisasi Perencanaan organisasi sgt penting dilakukan utk mengantisipasi keadaaan di masa yang akan datang Tiap-tiap jenis organisasi, sistem perencanaan berbeda- beda tergantung pada tingkat ketidakpastian dan kestabilan lingkungan yang mempengaruhi.
Kondisi organisasi sektor publik tingkat ketidakpastian (turbulansi) yang dihadapi sektor publik semakin tinggi perkembangan teknologi informasi dan globalisasi. Lingkungan yang mempengeruhi sangat heterogen ekonomi dan politik sangat tinggi .
Tiga jenis informasi akuntansi sbg alat perencanaan: informasi sifatnya rutin atau ad hoc informasi kuantitatif ataukah kualitatif informasi disampaikan melalui saluran formal atau informal
Organisasi sektor publik sering menghadapi masalah temporer shg perencanaannya memerlukan informasi ad hoc saluran informasi lebih bersifat formal krn terdpt batasan transparansi & akuntabilitas publik, shg perencanaan tak dpt bersifat personal atau hanya melibatkan bbrp org saja
AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN ORGANISASI Alat pengendalian organisasi bisnis lbh bertumpu pd negotiated bargain Alat pengendalian organisasi SP berupa peraturan birokrasi Fungsi utama informasi akuntansi adl sbg alat pengendalian, yi financial & organizational control Dalam memahami akuntansi sebagai alat pengendalian perlu dibedakan penggunaan informasi akuntansi sebagai alat pengendalian keuangan (financial control) dengan akuntansi sebagai alat pengendalian organisasi (organizational control).
AKUNTANSI SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN ORGANISASI Pengendalian keuangan terkait dengan peraturan atau system aliran uang dalam organisasi, khususnya memastikan bahwa organisasi memiliki likuiditas dan solvabilitas yang cukup baik. penegndalian organisasi adalah terkait dengan pengintegrasian aktivitas fungsional kedalam system organisasi secara keseluruhan. Pengendalian organisasi diperlukan untuk menjamin bahwa organisasi tidak menyimpang dari tujuan dan strategi organisasi yang telah ditetapkan. Pengendalian organisasi memerlukan informasi yang lebih luas dibandingkan pengendalian keuangan.
PROSES PERENCANAAN & PENGENDALIAN MANAJEMEN ORGANISASI SEKTOR PUBLIK Perencanaan dan pengendalian pada dasarnya merupakan dua sisi saling terkait Perencanaan dan pengendalian merupakan suatu proses yang membentuk suatu siklus, sehingga satu tahap akan terkait dengan tahap yang lain dan terintegrasi dalam suatu organisasi. Jones and Pendlebury (1996) membagi proses perencanaan dan pengendalian manajerial pada organisasi sector public menjadi lima tahap, yaitu : Perencanaan tujuan dan sasaran dasar Perencanaan operasional Penganggaran Pengendalian dan pengukuran Pelaporan, analisis dan umpan balik.
Proses Perencanaan dan Pengendalian Manajerial Organisasi Sektor Publik 1. Perencanaan Tujuan dan Sasaran Dasar 2. Perencanaan Operasional 3. Penganggaran 4. Pengendalian dan Pengukuran 5. Pelaporan, Analisis dan Umpan Balik Revisi/modifikasi Tujuan dan Sasaran Dasar Revisi Perencanaan Operasional Revisi Anggaran Aksi
PERAN AKUNTANSI MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK Peran AM adl memberikan informasi akt yg relevan & handal kpd manajer utk perencanaan & pengendalian organisasi Peran Akuntansi Manajemen Sektor Publik adalah: Perencanaan Strategik Pemberian Informasi Biaya Penilaian Investasi Penganggaran Penentuan Biaya Pelayanan dan Tarif Pelayanan Penialain Kinerja
Perencanaan Strategik Akuntansi Manajemen memberikan informasi utk menentukan biaya program & biaya aktivitas permasalahan Akuntansi Manajemen terletak pd efisiensi biaya, kualitas produk & pelayanan Kualitas pelayanan publik yg tinggi & murah dpt diperoleh jika pemerintah mengadopsi sistem informasi Akuntansi Manajemen yg modern Peran manajer organisasi Sektor Publik sgt penting dlm mengendalikan biaya krn sebagian besar biaya mrp discretionary costs & intangible output Akuntansi Manajemen Sektor Publik juga memfasilitasi dihasilkannya VFM budget
Pemberian Informasi Biaya Tiga kategori cost dlm konteks organisasi SP: AMSP memiliki peran yg strategis dlm perencanaan finansial terkait dg identifikasi biaya-biaya yg terjadi. Informasi biaya tsb meliputi: penentuan klasifikasi biaya recurrent or capital expenditure, controllable or uncontrollable cost, fixed or variable cost. Proses penentuan biaya meliputi: 1cost finding 2 cost recording 3cost analyzing 4strategic cost reduction 5cost reporting
Cost Finding pemerintah mengakumulasi data ttg biaya yg dibutuhkan utk menghasilkan produk/jasa pelayanan Cost Recording mrp tahap yg meliputi kegiatan pencatatan data ke dlm sistem akuntansi organisasi Cost Analyzing tahap analisis biaya yi mengidentifikasi jenis & perilaku biaya, perubahan biaya & volume kegiatan. Perlu dittkan cost driver agar dpt dilakukan strategi efisiensi biaya.
Strategic Cost Management mrp strategi penghematan biaya agar tercapai VFM dg karakteristik: berjangka panjang berdasarkan kultur continuous improvement & fokus pd pelayanan masyrkt manajemen bersifat proaktif dlm melakukan penghematan biaya keseriusan top manager mttkan efektivitas program krn mnj biaya strategik mrp tone from the top
Cost Reporting memberikan informasi biaya scr lengkap (sumber pemborosan & potensi efisiensi) kpd pimpinan dlm bentuk internal report yg kmd diagregasikan ke dlm satu laporan yg akan disampaikan kpd pihak eksternal
Penilaian Investasi Akuntansi Manajemen dibutuhkan untuk menilai kelayakan investasi scr ekonomi & finansial Penilaian investasi di SP lebih rumit dibandingkan dg sektor swasta, alat yg digunakan al: cost benefit analysis; melihat sisi finansial, social costs & social benefits cost-effectiveness analysis; menekankan seberapa besar outcome yg dicapai dr st proyek/investasi dg biaya ttt
Penganggaran AM memfasilitasi terciptanya anggaran publik yg efektif Penentuan Biaya Pelayanan & Tarif Pelayanan AM digunakan utk menentukan biaya, tarif & subsidi bagi pelayanan publik Penialain Kinerja AM berperan dlm penyusunan key performance indicator
Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen sektor Publik Organisasi memerlukan sistem pengendalian manajemen untuk memberikan jaminan dilaksanakannya strategi organisasi secara efektif dan efisien sehingga tujuan organisasi dapat dicapai Pengendalian manajemen meliputi beberapa aktivitas, yaitu: (1)perencanaan, (2) koordinasi antar berbagai bagian dalam organisasi, (3) komunikasi informasi, (4) pengambilan keputusan, (5) memotivasi orang-orang dalam organisasi agar berperilaku sesuai dengan tujuan organisasi, (6) pengendalian, dan(7)penilaian kinerja.
Sistem pengendalian manajemen sektor publik berfokus bagaimana melaksanakan strategi organisasi secara efektif dan efisien sehingga tujuan organisasi dapat dicapai Struktur organisasi harus sesuai dengan desain sistem pengendalian manajemen, karena sistem pengendalian manajemen berfokus pada unit-unit organisasi sebagai pusat pertanggungjawaban. Pusat-pusat pertanggungjawaban tersebut merupakan basis perencanaan, pengendalian, dan penilaian kerja
Tipe dan Teknik Pengendalian Manajemen Sektor Publik Tipe pengendalian manajemen dapat dikategorikan menjadi tiga kelompok, yaitu: Pengendalian preventif (preventive control). Pada tahap ini pengendalian manajemen terkait dengan perumusan strategi dan perencanaan strategik yang dijabarkan dalam bentuk program-program. Pengendalian operasional (operational control). Pada tahap ini pengendalian manajemen terkait dengan pengawasan pelaksanaan program yang telah ditetapkan melalui alat berupa anggaran. pengendalian kinerja. Pada tahap ini pengendalian manajemen berupa analisis evaluasi kinerja berdasarkan tolak ukur kinerja yang telah ditetapkan.
Struktur Pengendalian manajemen Sektor Publik Struktur organisasi termanifestasi dalam bentuk struktur pusat pertanggungjawaban (responsibility centers). Tujuan dibuatnya pusat-pusat pertanggungjawaban tersebut adalah: Sebagai basis perencanaan, pengendalian, dan penilaian kinerja manajer dan unit organisasi yang dipimpinnya: Untuk memudahkan mencapai tujuan organisasi; Memfasilitasi terbentuknya goal congruence; Mendelegasikan tugas dan wewenang ke unit-unit yang memiliki kompetensi sehingga mengurangi beban tugas manajer pusat; Mendorong kreativitas dan daya inovasi bawahan; Sebagai alat untuk melaksanakan strategi organisasi secara efektif dan efisien; dan Sebagai alat pengendalian anggaran.
Pusat-pusat pertanggungjawaban Pada dasarnya pusat pertanggungjawaban terdapat empat jenis, yaitu: Pusat biaya (expense center)Pusat biaya adalah pusat pertanggungjawaban yang prestasi manajernya dinilai berdasarkan biaya yang telah dikeluarkan. Pusat pendapatan (revenue center)Pusat pendapatan adalah pusat pertanggungjawaban yang prestasinya dinilai berdasarkan pendapatan yang dihasilkan. Pusat laba (profit center)Pusat laba adalah pusat pertanggungjawaban yang menandingkan input (expense) dengan output (revenue) dalam satuan moneter. Pusat investasi (investment center)Pusat investasi adalah pusat pertanggungjawaban yang prestasi manajernya dinilai berdasarkan laba yang dihasilkan dikaitkan dengan investasi yang ditanamkan pada pusat pertanggungjawaban yang dipimpinnya.
Pengendalian manajemen berfokus pada pusat pertanggungjawaban, karena pusat pertanggungjawaban merupakan alat untuk melaksanakan strategi dan program- program yang telah diseleksi melalui proses perencanaan strategik. Manajer pusat pertanggungjawaban, sebagai budget holder, memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan anggaran. Pusat pertanggungjawaban memperoleh sumber daya input berupa tenaga kerja, material, dan sebagainya yang dengan input tersebut diharapkan dapat menghasilkan output dalam bentuk barang atau pelayanan pada tingkat kuantitas dan kualitas tertentu.
(1) perumusan strategi (strategy formulation), Proses pengendalian manajemen sektor publik: perumusan strategi, perencanaan strategik, penganggaran, penilaian kinerja. Proses pengendalian manajemen pada organisasi sektor publik dapat dilakukan dengan menggunakan saluran komunikasi formal maupun informal Saluran komunikasi formal terdiri dari aktivitas formal dalam organisasi yang meliputi: (1) perumusan strategi (strategy formulation), (2) perencanaan strategik (strategic planning), (3) penganggaran, (4) operasional (pelaksanaan anggaran), dan (5) evaluasi kinerja.