As’ad Djamalilleil http://kampusku.my.id asad.kom@gmail.com Pointer dan Reference As’ad Djamalilleil http://kampusku.my.id asad.kom@gmail.com.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Fungsi Konsep Pemrograman.
Advertisements

POINTER.
Pointer Struktur Data.
PERTEMUAN IV POINTER Pointer adalah suatu variabel penunjuk yang menunjuk pada suatu alamat memori komputer Pointer merupakan.
Elemen Dasar C++.
Teknik Pemrograman Terstruktur 2
STRUKTUR Konsep Pemrograman.
Pointer.
PEMROGRAMAN SISTEM POINTER Pertemuan X. ALAMAT & POINTER Pointer sesungguhnya berisi alamat memory yang menyimpan data. Pointer sesungguhnya berisi alamat.
Modul 11 – Hendi Hermawan - 1
Functions/Fungsi As’ad Djamalilleil
POINTER
Pointer dan Reference As’ad Djamalilleil
Pertemuan 17 ENUM & STRUCT Dasar Pemrograman Renni Angreni, S.Kom.
Pemrograman Terstruktur
Pointer Variabel pointer sering disebut sebagai variabel yang menunjuk obyek lain, karena variabel pointer atau pointer adalah variabel yang berisi alamat.
Algoritma & Struktur Data Pointer Evangs Mailoa.
Pemrograman Dasar Pointers.
Pointer Dr. Lily Wulandari.
POINTER (VAR.PENUNJUK)
P O I N T E R. Merupakan sebuah variabel yang berisi alamat dari variabel lain. Suatu pointer dimaksudkan untu menunjukan ke suatu alamat memori sehingga.
Method, Array dan String
Bab 8 Pointer Riyanto Sigit Konsep Dasar Pointer  Variabel pointer sering dikatakan sebagai variabel yang menunjuk ke obyek lain  Variabel.
Pointer Pointer.
Pemrograman Berorientasi Obyek1 Sub Pokok Bahasan Pointer. Reference. Function Passing Parameter by Value, by Reference, by Pointer.
Pointer.
Bab 05 Tipe Data dan Mengisi Variabel
FUNCTIONS Pertemuan 9 Matakuliah: T0456 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming Tahun: 2007.
POINTER.
Teknik Pemrog. Terstruktur 2
Tenia Wahyuningrum pointers Tenia Wahyuningrum
Tenia Wahyuningrum, S.Kom., MT
Pertemuan 14 Dasar Pemrograman
FUNGSI.
FUNGSI.
Pemrograman Terstruktur
Pertemuan 21 POINTER Bag.1 Dasar Pemrograman Renni Angreni, S.Kom.
POINTER
STRUKTUR DATA Pengenalan C++
KELOMPOK 9 ROBBY SETIAWAN AKBAR BAI ALIM WASSAHUA
Pointer, Array dan String
Pointer Variabel pointer sering disebut sebagai variabel yang menunjuk obyek lain, karena variabel pointer atau pointer adalah variabel yang berisi alamat.
POINTER (VAR.PENUNJUK)
Pointer Pertemuan 10 Bahasa C.
Pointer FARID WAJDI YUSUF.
Pointer Oleh : Sri Supatmi,S.Kom.
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN II
Elemen-elemen Dasar Pada Bahasa C++
As’ad Djamalilleil Function (Fungsi) As’ad Djamalilleil
As’ad Djamalilleil Elemen Dasar Java As’ad Djamalilleil
Perintah Input/Output
As’ad Djamalilleil Array (Larik) As’ad Djamalilleil
Iteration Statements (statement iterasi/pengulangan)
As’ad Djamalilleil Functions/Fungsi As’ad Djamalilleil
As’ad Djamalilleil Structure (Record) As’ad Djamalilleil
Tenia Wahyuningrum pointers Tenia Wahyuningrum
Variabel, Konstanta, Tipe Data
Algoritma dan Struktur Data
Algoritma dan Struktur Data
Algoritma dan Struktur Data
Algoritma dan Struktur Data
Pointer Oleh : Sri Supatmi,S.Kom.
FUNGSI II.
VARIABEL, TIPE DATA, OPERATOR
Algoritma dan Pemrograman FUNGSI (FUNCTION)
POINTER (VAR.PENUNJUK)
ALGORITMA & STRUKTUR DATA C Programming
POINTER
STRUKTUR DATA Pertemuan I
Pointer.
Transcript presentasi:

As’ad Djamalilleil http://kampusku.my.id asad.kom@gmail.com Pointer dan Reference As’ad Djamalilleil http://kampusku.my.id asad.kom@gmail.com

Pointer Pointer adalah variabel yang dapat menyimpan alamat memory dari variabel lain. Pointer biasanya digunakan untuk pembuatan program yang membutuhkan memory yang besar, sehingga penanganan memory harus bersifat dinamis. Lebih jelasnya, silahkan pelajari materi struktur data.

Deklarasi Pointer tipeData *namaPointer; Deklarasi pointer mirip dengan deklarasi variabel biasa, tetapi ditambahkan tanda asterix (*) di depan nama variabel. Selanjutnya variabel tersebut akan dianggap sebagai pointer. Tipe data pointer disesuaikan dengan tipe dari variabel yang akan disimpan alamat memory-nya. Contoh: int *tunjuk; char *pHuruf; float *lain;

Nilai Pointer Pointer dapat menyimpan alamat memory dari variabel lain, sehingga nilainya merupakan alamat memory dari variabel lain. Caranya yaitu dengan menyisipkan tanda ampersand (&) di depan nama variabel yang akan diberikan alamatnya kepada pointer. Setelah diberi nilai, pointer seolah-olah “menunjuk” ke variabel lain di memory, sehingga kita bisa memanipulasi nilai variabel tersebut lewat pointer.

nilai *tunjuk 7 0xFF82 0xFF86 Contoh: int nilai = 5;  inisialisasi variabel “nilai” int *tunjuk;  deklarasi pointer “tunjuk” tunjuk = &nilai;  pointer menunjuk ke variabel “nilai” *tunjuk = 7;  isi variabel “nilai” diubah lewat pointer cout << *tunjuk; cout << nilai; cout << &tunjuk; cout << &nilai; kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama, yang menunjukkan bahwa isi variabel “nilai” dapat diubah lewat pointer “tunjuk”. kedua statement ini akan memberikan hasil yang berbeda, yang berarti bahwa kedua variabel ini berada pada lokasi memory yang berbeda. nilai *tunjuk 7 0xFF82 0xFF86

Reference Reference adalah variabel yang memiliki alamat memory yang sama dengan variabel lain. Reference biasa digunakan dalam penggunaan fungsi dengan teknik passing-by-reference.

Inisialisasi Reference tipeData &namaRef = namaVariabel; Sebuah reference harus langsung diinisialisasi. Di depan nama reference ditambahkan tanda ampersand (&). Tipe data reference disesuaikan dengan tipe dari variabel yang akan diberikan sebagai nilainya pada saat inisialisasi. Contoh: int pakai; int &bagi = pakai;

Nilai Reference Reference seperti halnya variabel biasa, dapat menyimpan nilai sesuai dengan tipe datanya. Setelah diinisialisasi, reference memiliki nilai dan alamat memory yang sama dengan variabel yang diberikan namanya ke reference pada saat inisialisasi. Hasilnya adalah, perubahan nilai di salah satu variabel (reference ataukah variabel biasa) akan berpengaruh pada keduanya.

int pakai;  inisialisasi variabel “pakai” Contoh: int pakai;  inisialisasi variabel “pakai” int &bagi = pakai;  inisialisasi reference “bagi” pakai = 7;  merubah nilai lewat variabel “pakai” cout << bagi; cout << pakai; bagi = 5;  merubah nilai lewat reference “bagi” cout << &bagi; cout << &pakai; kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama, yang menunjukkan bahwa keduanya memiliki alamat memory yang sama

pakai &bagi 5 0xFF84 alamat memory dari variabel “pakai” maupun reference “bagi” keduanya sama, sehingga hasil perubahan nilai lewat satu identifier akan dapat langsung terlihat lewat identifier lain.