SEJARAH ILMU PENGETAHUAN ISLAM ABAD PERTENGAHAN
Perkembangan Ilmu di Beberapa Wilayah Di India : Di Mesir : Kerajaan Mogul telah mendirikan Masjid dan Madrasah dengan materi yang diajarkan seperti ilmu tafsir, ilmu hadis, ilmu fikih dll. Madrasah di Moghul mengajarkan ilmu pengetahuan umum, seperti logika, filsafat, geometri, geografi, sejarah, politik, dan matematika. Tahun 1641 M perpustakaan di Agra telah memiliki 24.000 judul buku dalam berbagai disiplin ilmu. Sekelompok ulama telah menyusun sebuah kitab berjudul Al-Fatawa Al-Hindiyyah atas permintaan Sultan Al_muzaffar Muhyiddin Aurangzeb (alamgir) sehingga kitab itu dikenal dengan sebutan Fatawa Alamgariyah Ketika Dinasti Mamluk berkuasa (1250-1517 M), telah muncul ulama-ulama besar seperti: Ibnu Hajar Al-Asqalani (1372-1449M) Buku hasil karyanya: Fath Al-Bari fi Syarh Al-Bukhari dan Bulug Al-Maram Min Adillah Al-Ahkam. Ibnu Khaldun (1332-1406 M) (Sosiolog) Buku hasil karyanya: Al-Ibar (sejarah umum), Al-Muqoddimah, dll
DI MESIR Ketika diperintah Dinasti Mamluk (1250-1517 M) telah muncul para cendekiawan Muslim seperti: NO NAMA CENDEKIAWAN HASIL KARYA DAN KEAHLIANNYA 1 Ibnu Abi Usaibah “Uyun Al-Anba fi Tabaqat Al-Atibba” (penyampai informasi dalam tingkatan para dokter) 2 Abu Al-Fida, Ibnu Tagri Badri Atabaki, dan Al-Maqrizi penulis sejarah kedokteran. 3 Abu Hasan Mi Nafis (wafat 1288 M) menemukan susunan dan peredaran darah dalam paru-paru manusia, tiga abad lebih dulu dari Servetus (orang Portugis). 4 Nasirudin At-Tusi (1201-1274 M Ahli Observatorium. 5 Abu Faraj Tabari (1226-1286) Ahli Matematika. 6 Ibnu Batutah Ahli geografi 7 An Nuwairy, Ibnu Fadlullah; dan Jalaluddin Asy Syuyuti Penulis Insiklopedi dengan judul MAUSUAT
Tokoh-tokoh yang mempengaruhi ilmu pengetahuan dan kebudayaan saat itu antara lain sebagai berikut.
Ulama-ulama Besar pada Abad Pertengahan Nama Ulama Hasil Karya Jalaluddin Al-Mahalli (791-964 H) dan Jalaluddin As-Syuyuti (849-911 H) Tafsir Jalalain Ibnu Kasir (Bosyra 700-774 H) Tafsir Al-Qur’an Al-Adzim Imam An-Nawawi (Damaskus 631-676 H) Kitab Hadis Riyad as-Salihin
Ilmuan Muslim Masa Silam 2
Ibnu Rusyd (1120-1198); filosof Ibnu Rusyd memiliki peran yang sangat besar sekali pengaruhnya di Eropa sehingga menimbulkan gerakan Averoisme (di Eropa Ibnu Rusyd dipanggil Averoes) yang menuntut kebebasan berfikir. Berawal dari Averoisme inilah lahir roformasi pada abad ke-16 M dan rasionalisme pada abad ke-17 M di Eropa. Buku-buku karangan Ibnu Rusyd kini hanya ada salinannya dalam bahasa latin dan banyak dijumpai di perpustakaan-perpustakaan Eropa dan Amerika. Karya beliau dikenal dengan Bidayatul Mujtahid dan Tahafutut Tahaful.
Ibnu Sina (980-1060 M); Bapak kedokteran Muslim Di Eropa, Ibnu Sina dikenal dengan nama Avicena. Beliau adalah seorang dokter di kota Hamazan Persia, penulis buku-buku kedokteran dan peneliti berbagai penyakit. Beliau juga seorang filsuf yang terkenal dengan idenya mengenai paham serba wujud atau wahdatul wujud. Ibnu Sina juga merupakan ahli fisika dan ilmu jiwa. Karyanya yang terkenal dan penting dalam dunia kedokteran yaitu Al Qanun fi At Tibb yang menjadi suatu rujukan ilmu kedokteran
AL BAITAR (AHLI TUMBUHAN OBAT) Ahli botani (tumbuhan) dan farmasi (obat-obatan) Dilahirkan pada akhir abad 12 di kota Malaga (Spanyol).
AL BUZJANI; PELETAK DASAR RUMUS TRIGONOMETRI Lahir Buzjan, Nishapur, tahun 940 M Buku yang masih ada Ilm al-Hisab (Buku Praktis Aritmatika), Al-Kitab Al-Kamil (Buku Lengkap), dan Kitab al-Handsa (Geometri Terapan) Dia meninggal di Baghdad tahun 997 M
AL KHAWARIZMI; PENEMU ALGORITMA Lahir di Khwarizm (Kheva), kota di selatan sungai Oxus (sekarang Uzbekistan) tahun 770 M Diantara karyanya adalah Kitab al-Jam’a wal-Tafreeq bil Hisab al-Hindi, Algebra, Al-Maqala fi Hisab-al Jabr wa-al-Muqabilah.
AL ZAHRAWI; BAPAK ILMU BEDAH MODERN Ia lahir tahun 936 M di kota Al-Zahra, sebuah kota berjarak 9,6 km dari Cordoba, Spanyol Al-Zahrawi meninggalkan sebuah ‘harta karun’ yang tak ternilai harganya bagi ilmu kedokteran yakni berupa kitab Al-Tasrif li man ajaz an-il-talil—sebuah ensiklopedia kedokteran. Kitab yang dijadikan materi sekolah kedokteran di Eropa itu terdiri dari 30 volume Al-Zahrawi tutup usia di kota Cordoba pada tahun 1013M
AL BATTANI; PENGHITUNG WAKTU TAHUN Al Battani lahir di Battan, Harran, Suriah pada sekitar 858 M Ilmuwan bidang astronomi yang mendapatkan pengakuan dunia. Salah satu hasilnya adalah lamanya bulan mengelilingi bumi. Berdasarkan perhitungannya, ia menyatakan bahwa bumi mengelilingi pusat tata surya tersebut dalam waktu 365 hari, 5 jam, 46 menit, dan 24 detik.
al biruni; penemu gaya gravitasi Al Biruni dilahirkan pada 362 H atau September 973 M, di desa Khath, ibukota kerajaan Khawarizm, Turkmenistan (kini kota Kiva, wilayah Uzbekistan) Al-Biruni memberikan sumbangan penting bagi pengukuran jenis berat (specific gravity) berbagai zat dengan hasil perhitungan yang cermat dan akurat. Konsep ini sesuai dengan prinsip dasar yang ia yakini bahwa seluruh benda tertarik oleh gaya gravitasi bumi. Teori ini merupakan pintu gerbang menuju hukum Newton 500 tahun kemudian. Al Biruni juga mengajukan hipotesa tentang rotasi bumi di sekeliling sumbunya. Konsep ini lalu dimatangkan oleh Galileo Galilei 600 tahun setelah wafatnya Al Biruni. Al Biruni meninggal pada 1048 M, dalam usia 75 tahun di Ghazna (kini wilayah Afganistan). Karya Al-Biruni lebih dari 200 buah, namun hanya sekitar 180 saja yang diketahui dan terlacak \
Al Farabi; Tokoh Filsafat Muslim lahir di Wasij, sebuah dusun kecil di kota Farab, Propinsi Transoxiana, Turkistan, sekitar tahun 890 Ahli filsafat, musik dan berbagai bahasa. Pada bulan Desember 950, ia meninggal dunia di Damaskus pada usia 80 tahun.
AL FARGHANI; RUJUKAN ASTRONOM EROPA Al-Farghani ini lahir di Farghana. Al-Farghani sudah menggunakan peralatan kerja canggih pada masanya. Dia mampu menghitung ukuran bumi, meneropong bintang-bintang dan menerbitkan berbagai laporan ilmiah. Dan kemudian Al-Farghani pun mampun menuliskan sebuah karya astronomi yang di kemudian hari menjadi rujukan banyak orang. Ia menuliskan Kitab fi al-Harakat al-Samawiya wa Jawami Ilm al-Nujum yang dalam dialihbahasakan menjadi The Elements of Astronomy. Buku ini isinya mengenai gerakan celestial dan kajian atas bintang.
al-idrisi, penggambar peta dunia pertama Beliau adalah pakar geografi, kartografi, mesirologi, dan pengembara yang tinggal di Sisilia, tepatnya di istana Raja Roger II (Sultan Ar Rujari). al-Idrisi lahir di kota Afrika Utara Ceuta (dulu dikenal dengan nama Sabtah - karena itu disebut dengan Al Sabti), Sisilia. Tumbuh dan besar di Cetua, Al-Idrisi muda mengembara ke Spanyol Islam, Portugal, Perancis, dan Inggris dan Asia Kecil. Dia mengunjungi Anatolia saat ia baru berusia 16 tahun. Al-Idrisi menggabungkan pengetahuan dari Afrika, Samudera Hindia, dan Timur Jauh yang dikumpulkan para penjelajah dan pedagang Islam dalam bentuk peta Islam.
AL JAHIZ; PENULIS ENSIKLOPEDIA HEWAN Al Jahiz adalah keturunan Arab Negro dari Timur Afrika, lahir di Basra, c. 781 - 868 Desember atau Januari 869 M. Karya Al Jahiz: Kitab al-Hayawan (Buku tentang Hewan), Kitab al-Bukhala (Kitab Misers atau keserakahan & ketamakan), Kitab al-Bayan wa al-Tabyin (Buku kefasihan dan Penjelasan), Kitab al Jawari wal Moufakharat Ghilman (Kitab puji-pujian dari selir dan kasim), Mufakharat Risalat al-sudan 'ala al-bidan (Keunggulan Si Hitam dari Si Putih), The Essays, dan berbagai karya lainnya. Dia meninggal di Basra pada 869 AD
AL-JAZARI; PENEMU KONSEP ROBOTIKA MODERN Lahir dai Al Jazira, yang terletak diantara sisi utara Irak dan timur laut Syiria, tepatnya antara Sungai tigris dan Efrat.Al-Jazari merupakan ahli teknik yang luar biasa pada masanya. Dia tinggal di Diyar Bakir, Turki, selama abad kedua belas. Al-Jazari mendapat julukan sebagai Bapak Modern Engineering berkat temuan-temuannya yang banyak mempengaruhi rancangan mesin-mesin modern saat ini, diantaranya combustion engine, crankshaft, suction pump, programmable automation, dan banyak lagi.
AL RAZI; RUJUKAN ILMU BEDAH Ia adalah orang pertama membuat jahitan pada perut dengan benang dibuat dari serat. Dia juga orang pertama yang berhasil membedakan antara penyakit cacar dengan campak. Al Razi dilahirkan di Ray, Parsi (Iran) pada tahun 240 Hijriah/854 Masehi. Ia adalah gurunya Ibnu Sina. Ia menulis 224 buku. 140 diantaranya adalah dalam bidang pengobatan. Al Razi meninggal dunia tahun 320 Hijrah/932 Masehi.
Ibnu Haitham; Ahli Optik Abu Ali Muhammad al-Hassan ibnu al-Haitham atau Ibnu Haitham (Basra,965 - Kairo 1039), dikenal dalam kalangan cerdik pandai di Barat, dengan namaAlhazen. Adalah seorang ilmuwan Islam yang ahli dalam bidang sains, falak, matematika, geometri,pengobatan, dan filsafat. Ia banyak pula melakukan penyelidikan mengenai cahaya, dan telah memberikan ilham kepada ahli sains barat seperti Boger, Bacon, dan Kepler dalam menciptakanmikroskop serta teleskop..
Ibnu Khaldun; Bapak Sosiologi Ibnu Khaldun, nama lengkap: Abu Zayd 'Abd al-Rahman ibn Muhammad ibn Khaldun al-Hadrami, lahir 27 Mei 1332/732H, wafat 19 Maret 1406/808H) adalah seorang sejarawan muslim dari Tunisia dan sering disebut sebagai bapak pendiri ilmuhistoriografi, sosiologi dan ekonomi. Karyanya yang terkenal adalah Muqaddimah (Pendahuluan).
Jabir Ibnu Hayyan; Ahli Kimia Abu Musa Jabir bin Hayyan, atau dikenal dengan nama Geber di dunia Barat, diperkirakan lahir di Kuffah, Irak pada tahun 750 dan wafat pada tahun 803. Kontribusi terbesar Jabir adalah dalam bidang kimia. Keahliannya ini didapatnya dengan ia berguru pada Barmaki, pada masa pemerintahan Harun Ar-Rasyid di Baghdad. Ia mengembangkan teknik eksperimentasi sistematis di dalam penelitian kimia, sehingga setiap eksperimen dapat direproduksi kembali. Jabir menekankan bahwa kuantitas zat berhubungan dengan reaksi kimia yang terjadi, sehingga dapat dianggap Jabir telah merintis ditemukannya hukum perbandingan tetap. Kontribusi lainnya antara lain dalam penyempurnaan proses kristalisasi, distilasi, kalsinasi,sublimasi dan penguapan serta pengembangan instrumen untuk melakukan proses-proses tersebut.
Al Mawardi; Ahli Tata Negara Al-Mawardi lahir di kota Basra Irak Di sinilah beliau belajar fiqh dari Abu al-Wahid al-Simari, dan kemudian pindah ke Baghdad untuk berguru pada Sheikh Abd al-Hamid dan Sheikh Abdallah al-Baqi. Bukunya yang terkenal adalah Kitab al-Ahkam al-Sultania {buku tentang tata pemerintahan), Qanun al-Wazarah (Undang-undang tentang Kementrian), dan Kitab Nasihat al-Mulk (berisi nasihat kepada penguasa).
Kejayaan Islam oleh Para Ilmuan Intelektual dimasa Khilafah Ilmuan masa silam.
Perkembangan Kebudayaan Islam pada Abad Pertengahan Arsitektur Nama Daerah/ Negara Jenis Arsitektur Persia Masjid Syah Lutfullah (empat puluh tiang) Jembatan Khaju Menara Goyang Khurasan Makam Imam Ali Ar-Rida Masjid Imam Reza (kubah terbuat dari ratusan Kg emas) Kota Tua Qum Makam Hazrat Fatimah Ma’sumah
Nama Daerah/ Negara Jenis Arsitektur Delhi dan Lahore Istana Megah Hyderabad Benteng merah, Char Minar (empat menara) Aunfur Masjid Jami India Taj Mahal Turki Masjid Agung Sultan Muhammad Al-Fatih dll Indonesia Masjid Agung Demak dll
Seni Sastra Nama Sastrawan Hasil Karya Fariduddin Al-Attar (1119-1230) Mantiq At-Tair (Mantiq burung) Tazkirotul Auliya Jaluluddin Ar-Rumi (1207-1273) Diwan Syams-I Tabriz, Masnawi Sa’adi Syiraz Bustan (Kebun Buah), Gulistan (kebun Bunga) Fuzuli Shikeyetname (Pangaduan)
Kenapa peradaban Islam berkembang pesat di Abad Pertengahan? Peradaban Islam mengalami kemajuan pesat dikarenakan keluasan dan universalitas ajarannya. Selain itu islam juga senantiasa membuka diri untuk menerima peradaban atau kebudayaan yang datang dari bangsa manapun, selama tidak bertentangan dengan prinsip prinsip ajaran islam.
-E r o p a- ?
Bagaimana dengan bangsa Eropa di kala itu? Ketika peradaban Islam mencapai puncaknya, keadaan bangsa Eropa justru sebaliknya, mereka masih dalam kegelapan, keterbelakangan, dan kebodohan. Melihat kemajuan yang dicapai umat islam, khususnya di Spanyol atau Andalusia, mereka tergerak untuk bangkit dan belajar dalam berbagai bidang ilmu di universitas-universitas Islam, seperti Universitas Cordova, Sevilla, Malaga, Granada, dan Salamanca. Selama belajar di universitas-universitas tersebut, mereka aktif menterjemahkan buku-buku karya ilmuwan muslim. Pusat penerjemahan itu adalah Toledo.
Yang dilakukan Eropa Banyak pemuda pemuda kristen yang belajar dan menimba ilmu di universitas - universitas Islam. Di dalam universitas - universitas itu ilmu yang mereka peroleh dari univesitas - universitas Islam diajarkan, seperti ilmu kedokteran, ilmu pasti, dan filsafat. Setelah mereka pulang ke negerinya, mereka mendirikan sekolah dan universitas yang sama. Universitas yang pertama kali berada di Eropa ialah Universitas Paris yang didirikan pada tahun 1213 M dan pada akhir zaman pertengahan di Eropa baru berdiri 18 universitas. Pada universitas tersebut diajarkan ilmu-ilmu yang mereka peroleh dari universitas Islam seperti ilmu kedokteran, ilmu pasti dan ilmu filsafat.
Akibatnya... Banyak karya-karya cendekiawan Muslim yang di jadikan buku wajib untuk dibaca dan dijadikan rujukan ilmu di universitas di Eropa. Buku yang terkenal dan menjadi literatur itu anatara lain : Buku ilmu pasti “Al-Gebra” (matematika) karangan Al-Khawarizmi, Sabit bin Qurrah al-Hirani, dan karangan Sian Ali Muhammad bin Hassan. Buku kedokteran “Al-Qanun Fi at Tibb: (Canon Medicene) karangan Ibnu Sina. Ibnu Rusyd, Ibnu Zuhr, Ibnu Jabir bin Hayyan, Humain bin Ishaq, Ar-Razy dan Abu Qasim bin Abbas Buku filsafat karangan Al-Kindi, Al Farabi, Ibnu Bajah, Ibnu Tufail, Ibnu Sina, Ibnu Rusd dan Al Ghazali.
Lanjutan... Buku - buku Kimia karangan Abu bakar Ar-Razy, Jabir bin Hayyan dan Abbas Harmas. Buku - buku astronomi karangan Al Farazi, Al Battani, Abul Wafak, dan Ibrahim Ibnu Yahta Al Naqqash. Buku Ilmu Sejarah “Muqaddimah” Karangan Ibnu Kaldun, Abu Ismail Al Jadi, Al Waqidi, Ibnu Jarit at Tabari dan Khatib Bagdadi, dan Ibnu Hayyan.
Dampak dari perkembangan Ilmu pengetahuan Islam Akibat atau pengaruh dari perkembangan ilmu pengetahuan Islam ini menimbulkan kajian filsafat Yunani di Eropa secara besar-besaran dan akhirnya menimbulkan gerakan kebangkitan atau renaissans pada abad ke-14. Berkembangnya pemikiran Yunani ini melalui karya-karya terjemahan berbahasa arab yang kemudian diterjemahkan kembali ke dalam bahasa Latin. Disamping itu, Islam juga membidani gerakan reformasi pada abad ke-16 M, rasionalisme pada abad ke-17 M, dan Aufklarung atau pencerahan pada abad ke-18 M.
Kaum Muslim di Spanyol Nasib kaum muslim di Spanyol sepeninggal Abu Abdullah Muhammad dihadapkan pada beberapa pilihan antara lain masuk ke dalam Kristen atau meninggalkan Spanyol. Bangunan-bangunan bersejarah yang dibangun oleh Islam diruntuhkan dan ribuan Muslim mati terbunuh secara tragis. Pada tahun 1609 M, Philip III mengeluarkan undang-undang yang berisi pengusiran Muslim secara paksa dari Spanyol. Dengan demikian, lenyaplah Islam dari bumi Andalusia, khusunya Cordoba yang menjadi pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan di barat sehingga hanya menjadi kenangan.
Gerakan Eropa Pada waktu kerajaan-kerajaan Islam lemah, sebaliknya bangsa Eropa kuat dan maju, khususnya dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi baru. Selanjutnya, bangsa Eropa berusaha menjajah negara-negara lemah, khususnya kerajaan-keerajaan Islam di Asia dan Afrika dengan membawa tiga misi: Gold maksudnya memperoleh keuntungan besar. Glory maksudnya mencapai kejayaan dibidang kekuasaan Gospel artinya menyebarluaskan agama kristen.
Era Penjajahan Bangsa Eropa Negara yang Dijajah Negara Penjajah Mesir, Jazirah Arab, Yaman, Afganistan, dan India Inggris Maroko, Aljazair, Tunisia, Libia, Libanon, dan Suriah Prancis Mindanao, (philipina Selatan) Spanyol Malaka (Malaysia) Portugal (1511-1641), Belanda (1641-1795), dan Inggris (1795-1957 Indonesia Belanda dan jepang Kaukasia, Armenis, Tajikistan, Kazachtan, Azerbaizan, Usbekistan, Bukhara, dan Samarkhand Rusia
Akibat Buruk dari Penjajahan Bangsa Eropa bagi Islam Umat Islam mengalami kemunduran dan keterbelakangan di bidang politik, ilmu pengetahuan, perekonomian dan kebudayaan
Bagaimana Perkembangan Islam Modern? Coming Soon…
Apakah kamu Selanjutnya?
Wassalamualaikum wr wb