My web : Yanurmangiawa.wordpress.com Nama : Yanurman Giawa NIM : 11141652 No.Absen : 05 Jurusan : Komputerisasi Akuntansi Kelas : 11.2B.04 Motto : Aku melupakan apa yang ada di belakangku & berusaha meraih apa yang ada di hadapanku My web : Yanurmangiawa.wordpress.com
Distribusi Frekuensi Adalah Pengertian Distribusi Frekuensi Distribusi Frekuensi Adalah penyusunanan data kedalam kelas-kelas tertentu dimana setiap individu/item hanya termasuk kedalam salah satu kelas tertentu saja. Pengelompokkan data berdasarkan kemiripan ciri. Tujuan Distribusi Frekuensi yaitu untuk mengatur data mentah (belum dikelompokkan) ke dalam bentuk yang rapi tanpa mengurangi inti informasi yang ada.
Distribusi Frekuensi dibagi atas 2 macam, yaitu : Distribusi frekuensi Numerikal Yaitu pengelompokkan data berdasarkan angka-angka tertentu,biasanya disajiakan dalam grafik histrogram. Distribusi frekuensi kategorikal Yaitu pengelompokkan data berdasarkan kategori-kategori tertentu,biasanya disajikan dalam bentuk grafik batang,lingkaran dan gambar. Klik contoh soal
Contoh Diketahui data mentah (belum dikelompokkan) nilai Ujian Tengah semester matematika 20 mahasiswa sebagai berikut : 60 30 50 40 70 80 85 90 99 95 65 75 Ditanya : Urutkanlah data diatas mulai dari terkecil sampai terbesar ! Tentukan Nilai maksimum & minimum data diatas! Tentukan Range/Jangkauan! Tentukan banyaknya kelas dengan menggunakan data diatas ! Tentukan Nilai Interval kelas ! Tentukan batas-batas kelas! Tentukan titik tengah kelas ke-2! Masukkan data kedalam kelas-kelas yang sesuai dengan memakai sistem tally/turus! Isi Kolom Frekuensinya!
Jadi Nilai Jangkauan / range adalah = 69 Penyelesaian Mengurutkan data terkecil sampai terbesar Nilai maksimum = 99 & Nilai Minimum =30 Range/Jangkauan Rumus : R = Nilai Maksimum – Nilai Minimum R = 99 – 30 R = 69 30 40 50 60 65 70 75 80 85 90 95 99 Jadi Nilai Jangkauan / range adalah = 69
4.Menentukan banyaknya kelas Rumus sturges : K = 1 + 3,3 . Log N K = 1 + 3,3 . Log 20 K = 1 + 3,3 . 1,30 K = 1 + 4,29 K = 1 + 5,29 K = 6,29 7 Keterangan : K = banyaknya kelas N = Jumlah data
6.Menentukan batas-batas kelas 5. Nilai Interval Kelas Rumus : 𝐼= 𝑅 𝐾 𝐼= 69 7 𝐼=9,8 10 I = Interval R = Range/jangkauan K = Banyaknya kelas 6.Menentukan batas-batas kelas tbk = bbk – 0,5(skala terkecil) tak = bak + 0,5(skala terkecil) Panjang interval kelas = tak – tbk Keterangan: tbk = tepi bawah kelas bbk = batas bawah kelas tak = tepi atas kelas bak = batas atas kelas
7. Menentukan titik tengah kelas ke-2 Rumus : ½ (BAK + BBK) = ½ (49 + 40 ) = ½(89) = 44,5 8. Memasukkan data ke dalam kelas-kelas yang sesuai, dengan memakai sistem Tally/Turus. 9. Mengisi kolom frekuensi
Contoh Menentukan batas batas kelas Nilai TBK BBK TAK BAK Panjang Kelas interval Titik tengah Tally F 30 – 39 29,5 30 39,5 39 10 34,5 | 1 40 – 49 40 49,5 49 44,5 50 – 59 50 59,5 59 54,5 60 – 69 60 69,5 69 64,5 |||| 4 70 – 79 69.5 70 79,5 79 74,5 80 - 89 80 89,5 89 84,5 5 90 - 99 90 99,5 99 94,5 𝑓 20