DIKSI DALAM TULISAN AKADEMIK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BHS INDONESIA YANG BAIK DAN BENAR.
Advertisements

SEMANTIK BAHASA INDONESIA
D I K S I Diksi : ketepatan pilihan kata
PILIHAN KATA Diksi adalah pilihan kata. Maksudnya, kita memilih kata yang tepat untuk menyatakan ide atau gagasan. Pilihan kata merupakan unsur yang sangat.
oleh: Septia Sugiarsih
Pilihan Kata (Diksi).
PERTEMUAN KE-7 M.K: SEMANTIK
BAB I PENULISAN KARANGAN
Hal Ihwal Bahasa Baku.
PENULISAN KARANGAN ILMIAH
DIKSI PENGERTIAN Diksi berarti pilihan kata yang tepat dan selaras untuk mengungkapkan gagasan sehingga memperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan)
BENTUK DAN MAKNA.
KARANGAN ILMIAH, ILMIAH POPULER, DAN NONILMIAH
DIKSI DAN PEMBENTUKAN KATA
PEMAKAIAN KALIMAT.
BAB XV PENGGUNAAN BAHASA Pertemuan 15
Oleh : Devi Agus W. PENULISAN DIKSI,EFEKTIF KALIMAT,DAN PARAGRAF PADA ARTIKEL.
BAHASA TATA TULIS ILMIAH
Kelompok 3 “Diksi” Erfriyanka D Safitri D Lovita D Aulia D Nur D
DIKSI/PILIHAN KATA Yanti Trianita S.I.Kom
PERTEMUAN 3 DAN 4.
DASAR_DASAR LOGIKA / 3 BAHAN TIGA DASAR-DASAR LOGIKA SEMESTER 1
4. BENTUK DAN PILIHAN KATA
PERTEMUAN KEDUA KETERAMPILAN MENULIS oleh Teguh Prakoso
PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA DAN RAGAM BAHASA
Karangan Ilmiah, Ilmiah Populer, dan Nonilmiah
MAKNA KATA.
ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA
IDIK4013 Teknik Penulisan Karya Ilmiah
Tugas Terstruktur Bahasa Indonesia Materi : Pengertian, Karakteristik dan Kegunaan Bahasa Indonesia Keilmuan.
Modul 2 Kegiatan Belajar 1
PEMILIHAN KATA (DIKSI)
Dosen: Sopian, S. Sos., M.I.K PARAGRAF JURNALISTIK.
JURNALISTIK STYLISTIK
BAHASA INDONESIA 1 DIKSI (PILIHAN KATA)
DIKSI DALAM TULISAN AKADEMIK
PILIHAN KATA (DIKSI).
Ragam,bentuk, dan makna bahasa
DIKSI Diksi (pilihan kata) adalah upaya memilih kata untuk mendapatkan hasil akhir berupa kata tertentu untuk dipakai dalam suatu tuturan bahasa.
KARANGAN ILMIAH, ILMIAH POPULER, DAN NONILMIAH
DIKSI DALAM TULISAN AKADEMIK
Penggunaan Aspek Kebahasaan dalam Penulisan Karya Ilmiah
oleh: Septia Sugiarsih
D I K S I.
Selamat Pagi.
KARAKTERISTIK BIK.
Ragam Ilmiah dalam Menulis Akademik
SEJARAH ANALISIS WACANA Analisis wacana sebagai sebuah disiplin ilmu (linguistik makro) mulai berkembang sejak tahun 1960-an.
KARYA TULIS ILMIAH.
? SEMANTIK Macam makna Perubahan makna Tata hubungan makna
DASAR_DASAR LOGIKA / 3 BAHAN TIGA DASAR-DASAR LOGIKA SEMESTER 1
DIKSI ATAU PILIHAN KATA
DIKSI / PILIHAN KATA Kata merupakan salah satu unsur dasar bahasa yang sangat penting. Dalam memilih kata-kata, ada dua persyaratan yang harus dipenuhi,
Makna Kata dan Hubungan Makna Kata
DIKSI/PILIHAN KATA Herry Syafrial, S.Pd., M.A.
DIKSI / PILIHAN KATA Kata merupakan salah satu unsur dasar bahasa yang sangat penting. Dalam memilih kata-kata, ada dua persyaratan yang harus dipenuhi,
Sistematika Penulisan Karya Ilmiah
PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DALAM PENULISAN KARYA ILMIAH
Kalimat efektif Persentase Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Presentasi Bahasa Indonesia Tugas Teknologi Informasi
DIKSI.
OLEH : Nima Lestari BAB II UCAPAN DAN EJAAN OLEH : Nima Lestari
KARYA TULIS ILMIAH.
Kelompok 1 Anggi Ernestia( ) Fitria ( ) Nur Zumala Ningrum( ) M.Fadli Wibhianto( )
DIKSI / PILIHAN KATA Kata merupakan salah satu unsur dasar bahasa yang sangat penting. Dalam memilih kata-kata, ada dua persyaratan yang harus dipenuhi,
MAKNA DENOTATIF DAN KONOTATIF
PILIHAN KATA (DIKSI).
Kuliah 11 PRASYARAT KETEPATAN DIKSI
DIKSI/PILIHAN KATA 10/13/2019 BI/ diksi.
HAKIKAT BAHASA DAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAB I.
Transcript presentasi:

DIKSI DALAM TULISAN AKADEMIK

DIKSI ATAU PILIHAN KATA Diksi (pilihan kata) diartikan sebagai kegiatan memilih kata untuk menentukan kata yang paling tepat dan sesuai dengan makna dan konteks pemakaiannya. Yang berkaitan dengan tindak tutur kata dan tata tulis untuk mewakili ide dan gagasan seseorang.

Penggunaan kata Kita harus memperhatikan pemakaian kata dan kaidah bahasa yang berlaku pada bahasa yang kita gunakan untuk dapat menghasilkan penggunaan berbahasa yang baik, benar, dan cermat. Dalam penggunaan kata, yang terdiri atas bentuk dan makna, kita harus mempertimbangkan berbagai faktor di luar kebahasaan. Faktor tersebut sangat berpengaruh pada penggunaan kata karena kata merupakan tempat menampung ide atau gagasan. Berdasarkan hal tersebut, untuk menyatakan gagasan atau ide, kita memerlukan ketepatan kata yang mengandung gagasan atau ide yang kita sampaikan; kesesuaian kata dengan situasi bicara dan kondisi pendengar atau pembaca.

CIRI – CIRI DIKSI YANG BAIK KETEPATAN KECERMATAN KESERASIAN

Kaidah diksi Diksi dalam kaidah makna Kaidah makna mengacu kepada persyaratan ketepatan pilihan kata sebagai lambang objek, pengertian, atau consep. Kata adl bunyi bahsa yg dapat didengar atau diucapkan, jika seseorang membaca atau mendengar sebuah kata maka akan timbul gambaran tentang kata tersebut. Kaidah makna berkaitan dengan sinonim, homofon, homograf, makna denotasi dan konotasi, kata abstrak dan konkret, umum dankhusus, luas dan sempit, kata populer dan ilmiah, jargon, serta kata serapan dan kata asing.

Sinonim, homofon, homograf Sinonim ialah kata-kata yang mempunyai makna yang sama atau mirip. Misalnya, muka, paras, wajah, dan tampang. Homofon ialah kelompok kata yang mempunyai kesamaan huruf sekaligus kesamaan bunyi. Misalnya, buku (kitab), dan buku (bagian dari ruas), tampang (muka) dan tampang (bibit). Homograf ialah kelompok kata yang mempunyai kesamaan huruf tapi pengucapannya berbeda. Teras (inti, [e] diucapkan keras) dan teras (berbeda, [e]diucapkan lemah), sedan (tangis) dan sedan (mobil)

Makna denotatatif dan makna konotatif Makna Denotatif ialah makna objektif, konseptual da sebenarnya, bahasa indonesia keilmuan menggunakan makna denotatif karena secara eksplisit makna denotatif dapat diukur, dapat dibatasi, dan merupakan hasil observasi. Makna Konotatif ialah makna tambaha, sikap sosial, dan pribadi. Misalnya kata wanita dan perempuan. Secara etimologi, kata perempuan berasal dari kata empu dengan mendapat prefiks per- dan sufiks –an. Empu memiliki arti gelar kehormatan yang berarti”tuan”. Sementara kata wanita berasal dari kata belanda wan-ito, yang artinya pemuas nafsu birahi laki- laki. Ksimpulannya kedua kata memiliki konotasi yang berbeda.

Kata abstrak dan konkret Kaidah-kaidah tersebut adalah akaidah makna, kaidah kalimat,kaidah sosial dan kaidah karang-mengarang. Kaidah makna mengacu kepada persyaratan ketepatan pilian kata sebagai lambang objek, pengertian, atau konsep. Dengan demikian kaidah makna berkaitan dengan sinonim, makna denotasi dan konotasi, kata abstrak dan konkret, kata umum dan khusus, kata populer dan ilmiah dll.

2. Diksi dalam kaidah sintaksis Kaidah kalimat mengacu pada makna dan pemakaian kata-kata dalam konteks tertentu. Artinya kata-kata itu digunakan dalam hubungan yang lebih luas, misalnya hubungan dalam onteks kalimat, paragraf, dan wacana. Kata yang sama dapat mempunyai makna berbeda apabila kondisinya berbeda. Kata raya, agung, besar digunakan dalam konteks yang berbeda, misalnya hari raya idul fitri bukan hari besar idul fitri, jaksa agung bukan jaksa raya. Contoh : mereka mengikuti perlombaan jalan cepat. Kursus cepat lebih disukai orang dewasa. Mereka berangkat dengan kereta cepat.

Kaidah sintaktsis juga berkaitan dengan frase, dalam hal ini pilihan kata mensyaratkan kebertetimaan secara logis. Contoh : terdiri atas bukan terdiri dari antara.... dan..... bukan antara.... dengan.... disebabkan oleh bukan disebabkan karena

Sampean (tidak boleh digunakan oleh mahasiswa kepada dosen). 3. Diksi dalam kaidah social Kaidah sosial berhubungan erat dengan persyaratan kesesuaian pilihan kata. Kata-kata yang dipilih harus disesuaikan dengan lingkungan pemakai, terutama yang terkait dengan kesantunan berbahasa dalm kehidupan bermasyarakat. contoh : Sampean (tidak boleh digunakan oleh mahasiswa kepada dosen). aku (tidak boleh digunakan kepada orang yang lebih tua).

Terimakasih jika ingin bertanya tanyakanlah hal yang masuk akal Terimakasih jika ingin bertanya tanyakanlah hal yang masuk akal wassalam..........