Kelompok 3 : SISTEM INTEGUMEN Cecep Fadli Dermawan ( )

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Biologi mengasikkan Nim : NAMA : Nina Novita Sari
Advertisements

INTEGUMEN Membentuk lapisan terluar tubuh.
Rahasia Kecantikan.
HISTOLOGI FUNGSIONAL KULIT
PEMERIKSAAN KULIT, RAMBUT, DAN KUKU
KULIT DAN ADNEKSA   H. CHAIRUL ANWAR  .
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM INTEGUMEN
KULIT.
ALAT INDRA MANUSIA BAB 2 IPA.
KULIT & DERIVAT-DERIVATNYA
Sistem Ekskresi t K i u l by : Beryl Sadewa.
SISTEM INTEGUMEN Ananda PB.
SISTEM PENGELUARAN (SISTEM EKSKRESI )
Kompentesi Dasar Materi Simulasi Next.
EMBRIOLOGI SUSUNAN KULIT
LUKA BAKAR.
Muthiah Munawwarah SSt.Ft, M.Fis
Ekskresi Melalui Kulit
Struktur dan Fungsi Sistem Integumen
Oleh : maria poppy herlianty
OLEH: dr. Fina Purwaningtyas
ANATOMI DAN FISIOLOGI RAMBUT
SISTEM INTEGUMEN Retno Sumara.
Struktur dan Fungsi Sistem Integumen
Perubahan dan adaptasi psikologi dalam masa kehamilan ( Integument )
Rangka manusia terbagi menjadi 3 kelompok yaitu : a
KULIT KULIT : Sapi : 6 – 8 % Domba : 12 – 15 % Kambing : 8 – 12 %
KULIT DAN ADNEKSA    .
KULIT KULIT : Sapi : 6 – 8 % Domba : 12 – 15 % Kambing : 8 – 12 %
Muthiah Munawwarah SSt.Ft, M.Fis
Deteksi Penyakit dari Tanda pada Kulit dan Kuku
“(SISTEM PERTAHANAN TUBUH)”
2. LAPISAN DERMIS Batas dermis sukar ditentukan krn lapisan ini menyatu dg lapisan subkutis (hipodermis) dan ketebalannya antara 0,5 – 3 mm. Derivat dermis.
Pengaturan Suhu Imran Tumenggung.
ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM INTEGUMEN
SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA
INTEGUMEN / CUTIS / CUTAN
ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM INTEUGUMEN
ANATOMI & FISIOLOGI.
SISTEM INDERA PERABA.
OLEH Dr. Moh. Natsir M. Abdul
MERILIZA WATI S NIM: TINGKAT III B.
NAMA:DESI SRI WAHYUNI NIM: TINGKAT:1B
SISTEM PENGELUARAN (SISTEM EKSKRESI )
Nama : Era Mustika Rati Nim : Tingkat : I.B Dosen bimbingan:
HISTOLOGI KULIT.
SISTEM EKSKRESI KULIT.
Embriologi : Kulit Gina Puspa Endah
Nur Auliyah Firdaus, S.ST
MATERI KELAS IV SEMESTER I Created by Elya Qomariah, S. Pd.
ASKEB 1 SISTEM INTEGUMEN PADA TM 1,2,3
FISIOLOGI INTEGUMEN/KULIT
SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA
GOUT Oleh Dr. Sri Utami, B.R. MS.
Anatomi Kulit Jati Nurwigati B1.
Struktur dan Fungsi Sistem Integumen
Sistem Integumen.
Atika Widiarti Tugas Sistem Intergumen ( Anatomi Fisiologi Kebidanan)
Hati (hepar) Merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia (2 kg) yang terletak di rongga perut sabelah kanan di bawah diafragma.
KULIT / INTEGUMEN.
JARINGAN PADA KULIT.
ANATOMI DAN FISIOLOGI RAMBUT
GANGGUAN SENSORI DAN INTEGUMENT PADA LANSIA Kelompok VI  Chintya Dinda V  Haidah  Melisa A  Renda Puspitasari  Tegar Harapano.
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL. Apa itu Penyakit Menular Seksual? Penyakit Menular Seksual (PMS) merupakan salah satu jenis Infeksi Saluran Reproduksi (ISR),
Transcript presentasi:

Kelompok 3 : SISTEM INTEGUMEN Cecep Fadli Dermawan (11.303.188) Indra Setiawan (11.303.201) Irin Irna Ningtiyas (11.303.193) Irma Oktaviana (11.303.151) Puguh Hermawanto (11.303.176) Reza Malinda Priatna (11.303.165) Siska Dwi Pratiwi (11.303.162) Teni Suryani (11.303.189)  Mayasri Yuantini (11.303.051)

Sistem Integumen Video Sistem Integumen Terminologi Medis Sistem Integumen Kelainan pada Sistem Integumen Istilah-istilah Medis Lain

Sistem integumen adalah sistem organ yang membedakan, memisahkan dan melindungi tubuh , Sistem ini seringkali merupakan bagian sistem organ yang terbesar yang mencakup kulit, rambut,kuku , kelenjar keringat dan produknya (keringat atau lendir). Kata ini berasal dari bahasa latin "integumentum", yang berarti "penutup". Sistem ini terdiri dari : Kulit Rambut Kuku Kelenjar-kelenjar pada kulit

1. Kulit Ciri-ciri kulit : 1. Pembungkus yang elastis yang melindungi kulit dari pengaruh lingkungan. 2. Alat tubuh yang terberat : 15 % dari berat badan. 3. Luas : 1,50 – 1,75 m. 4. Tebal rata – rata : 1,22mm. 5. Daerah yang paling tebal : 66 mm, pada telapak tangan dan t. kaki dan paling tipis : 0,5 mm.pada daerah penis. Kulit terbagi menjadi 3 lapisan : a. Epidermis b. Dermis.( Korium) c. Jaringan subkutan atau hipodermis / subcutis.

A. EPIDERMIS Terbagi atas 4 lapisan: a. Lapisan basal / stratum germinativum b. lap. Malpighi/ stratum spinosum. c. lap. Granular / stratum granulosum. d. lapisan tanduk / korneum.

Lapisan Basal / Stratum Germinativum Terdiri dari sel – sel kuboid yg tegak lurus terhadap dermis Tersusun sebagai tiang pagar/palisade. Lapisan terbawah dr epidermis.Terdapat melanosit yaitu sel dendritik yg membentuk melanin yg melindungi kulit dari sinar matahari. Lapisan Malpighi/ Stratum Spinosum. Lapisan epidermis yang paling tebal. Terdiri dari sel polygonal Sel – sel mempunyai protoplasma yang menonjol yang terlihat seperti duri. lapisan Granular / s. granulosum. Terdiri dari butir – butir granul keratohialinyang basofilik. lapsan tanduk / korneum. Terdiri dari 20 – 25 lapis sel tanduk tanpa inti.

Setiap kulit yang mati banyak mengandung keratin yaitu protein fibrous insoluble yang membentuk barier terluar kulit yang berfungsi: Mengusir mikroorganisme patogen. Mencegah kehilangan cairan yang berlebihan dari tubuh. Unsur utama yang mengeraskan rambut dan kuku. Setiap kulit yang mati akan terganti tiap 3- 4 minggu. Dalam epidermis terdapat 2 sel yaitu : Sel merkel Fungsinya belum dipahami dengan jelas tapi diyakini berperan dalam pembentukan kalus dan klavus pada tangan dan kaki. Sel langerhans Berperan dalam respon – respon antigen kutaneus.

B. DERMIS ( korium) merupakan lapisan dibawah epidermis. Terdiri dari jaringan ikat yang terdiri dari 2 lapisan : pars papilaris (terdiri dari sel fibroblast yang memproduksi kolagen dan Retikularis yg terdapat banyak pembuluh darah, limfe,dan akar rambut, kelenjar kerngat dan kelenjar sebaseus).

C. JARINGAN SUBKUTAN ATAU HIPODERMIS / SUBCUTIS Lapisan terdalam yang banyak mengandung sel liposit yang menghasilkan banyak lemak. Merupakan jaringan adipose sebagai bantalan antara kulit dan setruktur internal seperti otot dan tulang. Sebagai mobilitas kulit, perubahan kontur tubuh dan penyekatan panas. Sebagai bantalan terhadap trauma. Tempat penumpukan energi.

2. Rambut Terdapat 2 jenis rambut : Terdapat di seluruh kulit kecuali telapak tangan kaki dan bagian dorsal dari falang distal jari tangan, kaki, penis, labia minora dan bibir. Terdapat 2 jenis rambut : Rambut terminal (dapat panjang dan pendek). Rambut velus (pendek, halus dan lembut). Fungsi rambut : melindungi kulit dari pengaruh buruk:Alis mata melindungi mata dari keringat agar tidak mengalir ke mata, bulu hidung (vibrissae). menyaring udara. serta berfungsi sebagai pengatur suhu pendorong penguapan keringat indera peraba yang sensitive

Rambut terdiri dari akar (sel tanpa keratin) dan batang (terdiri sel keratin) Bagian dermis yang masuk dalam kandung rambut disebut papil. Terdapat 2 fase : Fase pertumbuhan (Anagen) kecepatan pertumbuhan rambut bervariasi rambut janggut tercepat diikuti kulit kepala. Berlangsung sampai dengan usia 6 tahun. 90 % dari 100.000 folikel rambut kulit kepala normal mengalami fase pertumbuhan pada satu saat. Fase Istirahat ( Telogen)

3. Kuku Permukaan dorsal ujung distal jari tangan atau kaki tertdapat lempeng keatin yang keras dan transparan, tumbuh dari akar yang disebut kutikula. Berfungsi mengangkat benda – benda kecil. Pertumbuhan rata- rata 0,1 mm / hari.pembaruan total kuku jari tangan : 170 hari dan kuku kaki: 12- 18 bulan.

4. Kelenjar-kelenjar pada kulit 1. Kelenjar Sebasea berfungsi mengontrol sekresi minyak ke dalam ruang antara folikel rambut dan batang rambut yang akan melumasi rambut sehingga menjadi halus lentur dan lunak. 2. Kelenjar keringat diklasifikasikan menjadi 2 kategori: a. Kelenjar Ekrin terdapat disemua kulit. Melepaskan keringat sebgai reaksi penngkatan suhu lingkungan dan suhu tubuh. Kecepatan sekresi keringat dikendalkan oleh saraf simpatik.pengekuaran keringat pada tangan, kaki, aksila, dahi, sebagai reaksi tubuh terhadap setres, nyeri dll. b. kelenjar Apokrin. Terdapat di aksil, anus, skrotum, labia mayora, dan bermuara pada folkel rambut. Kelenjar Apokrin memproduksi keringat yang keruh seperti susu yang diuraikan oleh bajkteri menghasilkan bau khas pada aksila. Pada telinga bagian luar terdapat kelenjar apokrin khusus yang disebut K. seruminosa yang menghasilkan serumen(wax).

Fungsi kulit secara umum : Sebagai proteksi. Pengontrol/pengatur suhu. proses hilangnya panas dari tubuh: Sensibilitas Keseimbangan air Produksi vitamin.  Daftar isi

Prefix Prefix Arti Istilah Ec - Luar Ectropion Epi - Terluar Epidermis Per- Melalui Percutaneus Intra - Didalam Intradermal

Root (Akar Kata) Root Arti Istilah Bucc/o - Pipi Buccolabial Cheil/o - Bibir Cheilosis Labi - Palatolabioschisis Derm - , dermat/ o- Kulit Dermatomycoses Fibr/o - Serat Fiber Fibroma Hist/o - Jaringan Histology Kerat/o - Jaringan Tanduk Keratomalacia Onych - Kuku Onychia Pil/o - Rambut Pilosis Sarc - Daging Sarcolemma Blephar - Kelopak Mata Blepharedema

Suffix Suffix Arti Istilah Osis Suatu Keadaan Dermatosis -ema pembengkakan Everythema - Ptosis Jatuh Blepharoptosis Daftar Isi

Penyakit-penyakit pada sistem integument Istilah Prefix Root Suffix Arti Acrodermatitis - Acro , Dermat - Itis (radang) Radang pada kulit kaki & tangan Dermatoheteroplasty Dermat/o - , Hetero - Plasty (perbaikan) Pencangkokan kulit yang berasal dari individu dengan spesies lain Dermopathy Derm - - Pathy (penyakit/kelainan) Setiap kelainan kulit Diascope Dia - Scope (meriksa/melihat) Gelas/piring bening yg diletakan pd kulit agar dapat dilihat perubahan apa yg terjadi dibwh kulit Inochondritis In , Chondr Itis Radang Fibrokartilago Melanocarcinoma Melano– (hitam) Carcino (Kulit) Oma (kanker) Kanker ganas pada pigmen kulit Penyakit-penyakit pada sistem integument

Lanjutan dari penyakit-penyakit sistem integument Dermatitis - Derma/o- = kulit -itis = radang Radang kulit Dermal -al = tentang Tentang kulit Dermatomycosis -mycosis = infeksi jamuir Infeksi jamur pada kulit Circumcision -circum= melingkar, mengelilingi -excision = memotong Memotong secara melingkar seluruh atau sebagian kulit depan (tindakan sunat) Conjunctiva -co, con =bersama dengan, Jungere = gabungan Blephr- = kelopak mata Membran mukosa pelapis mata dan kelopak mata

Lanjutan dari penyakit-penyakit sistem integument Ectropion kelopak mata Ec- = luar, -trapein- = belokan ophtalm/o- = mata - Pembelokan kelopak mata Evarythema -ema = pembengkakan Erythro- = merah Bintik kemerahan dibawah kulit Blepharodenitis Blephar/o- = -kelopak mata -itis = peradangan Peradangan kelenjar kelopak mata Blepharoatheroma -oma = tumor Suatu tumor dalam kista sebasea dari suatu kelopak mata Dermatoplasty Derma/o - = kulit -plasty = operasi plastik penggantian kulit yang rusak dengan jaringan yang sehat diambil dari situs donor pada tubuh pasien

Lanjutan dari penyakit-penyakit sistem integument Folikulitis - Folikul - -itis = peradangan Peradangan pada folikel rambut Lipectomy Lip/o - = lemak -ectomy = pengangakatan keluar melalui operasi Rhytidectomy Derma/o- = kulit Ectomy- = pengangkatan operasi pengangkatan kelebihan kulit dan lemak di sekitar wajah untuk menghilangkan keriput, juga dikenal sebagai facelift   Scleroderma -sclero = pengerasan gangguan autoimun di mana jaringan ikat menjadi menebal dan mengeras, menyebabkan kulit menjadi keras dan bengkak Daftar Isi

Fase Istirahat (Telogen) Berlangsung + 4 bulan, rambut mengalami kerontokan 50 – 100 lembar rambut rontok dalam tiap harinya. Gerak merinding jika terjadi trauma, stres disebut Piloereksi. Warna rambut ditentukan oleh jumlah melanin. Pertumbuhan rambut pada daerah tertentu dikontrol oleh hormon seks (rambut wajah, janggut, kumis, dada, punggung, di kontrol oleh Hormon Androgen. Kuantitas dan kualitas distribusi ranbut ditentukan oleh kondisis Endokrin. Hirsutisme ( pertumbuhan rambut yang berlebihan pada S. Cushing(wanita). Fase Istirahat (Telogen)

ISTILAH-ISTILAH MEDIS LAIN DEFINISI Actinis keratosis Pertumbuhan prekanker terjadi pada kulit yang rusak karena sinar matahari kulit Albinisme Kondisi genetik yang ditandai oleh kekurangan atau tidak adanya pigmen di kulit, rambut, dan iris mata Alopecia Hilangnya sebagian atau lengkap dari rambut, paling sering pada kulit kepala Alopecia areata Gangguan autoimun yang menyerang folikel rambut, menyebabkan daerah kebotakan yang terdefinisi dengan baik pada kulit kepala atau di tempat lain pada tubuh Alopecia totalis capitis Kondisi jarang ditandai dengan hilangnya semua rambut di kulit kepala Anhidrosis Kondisi abnormal kurang keringat dalam menanggapi panas Arrector pili Serat otot kecil yang melekat pada folikel rambut yang menyebabkan rambut berdiri tegak

LANJUTAN DARI ISTILAH MEDIS LAIN PADA SISTEM INTEGUMENT Blepharoplasty Pengurangan operasi kelopak mata atas dan bawah dengan menghilangkan kelebihan lemak, kulit, dan otot kalus Penebalan bagian dari kulit pada tangan atau kaki yang disebabkan oleh menggosok berulang Inas Sekelompok furuncles terhubung (bisul) Chemabrasion Penggunaan bahan kimia untuk menghilangkan lapisan luar kulit untuk mengobati jerawat bekas luka, kerutan halus, dan keratosis Kloasma Gangguan pigmentasi yang ditandai dengan bintik-bintik kecoklatan di wajah Dermatitis kontak (CD) Respon alergi lokal yang disebabkan oleh kontak dengan iritan Dermatolog Seorang dokter yang mengkhususkan diri dalam mendiagnosis dan mengobati gangguan kulit Dermatosis Istilah umum yang digunakan untuk menunjukkan lesi kulit atau letusan dari setiap jenis yang tidak berhubungan dengan peradangan Diaforesis Berlimpah berkeringat

LANJUTAN DARI ISTILAH MEDIS LAIN PADA SISTEM INTEGUMENT Displastik Nevi Mol atipikal yang mungkin berkembang menjadi kanker kulit Ecchymosis Daerah yang besar tidak teratur dari perubahan warna keunguan akibat perdarahan di bawah kulit; memar Eksim Bentuk dermatitis persisten atau berulang yang biasanya ditandai dengan kemerahan, gatal, dan kekeringan, dengan terik mungkin, retak, mengalir, atau perdarahan Elektrolisa Penggunaan arus listrik untuk menghancurkan folikel rambut untuk menghasilkan penghapusan relatif permanen rambut yang tidak diinginkan Dermatitis eksfoliatif Suatu kondisi di mana ada skala luas kulit, seringkali dengan pruritus, eritroderma, dan rambut rontok Granuloma Istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan kecil, simpul-seperti pembengkakan jaringan granulasi pada epidermis Hirsutisme Kehadiran tubuh dan rambut wajah yang berlebihan pada wanita, biasanya terjadi dalam pola laki-laki

LANJUTAN DARI ISTILAH MEDIS LAIN PADA SISTEM INTEGUMENT Histamin Dirilis dalam menanggapi alergen, menyebabkan tanda-tanda reaksi alergi, termasuk gatal-gatal dan sekresi lendir meningkat Hiperhidrosis Kondisi berkeringat di satu daerah atau ke seluruh tubuh Ichthyosis Sekelompok kelainan herediter yang ditandai dengan kulit kering, menebal, dan bersisik Keratosis Setiap pertumbuhan kulit, seperti kutil atau kalus, di mana ada pertumbuhan berlebih dan penebalan kulit Onikomikosis Infeksi jamur kuku Purpura Penampilan belang ungu beberapa pada kulit yang disebabkan oleh pendarahan di bawah kulit Dermatitis seboroik Suatu peradangan yang menyebabkan scaling dan gatal dari lapisan atas dari kulit atau kulit kepala Tinea Infeksi jamur yang dapat tumbuh pada kulit, rambut, atau kuku, juga dikenal sebagai kurap Urtikaria Bercak gatal disebabkan oleh reaksi alergi Xeroderma Kulit kering berlebihan Next

Sekian & Terima Kasih