Dra. Endang Hadipoentyanti, MS KONSTRUKSI PLASMID pC1301::PotyCP YANG MENGEKSPRESIKAN GEN PROTEIN MANTEL (CP) POTYVIRUS ASAL NILAM (Pogostemon cablin Benth.) UNTUK MERAKIT NILAM TRANSGENIK TAHAN POTYVIRUS YANG MENURUNKAN KEHILANGAN HASIL 35 PERSEN Dr. Ir. Gede Suastika, MSc. (Institut Pertanian Bogor) Dr. Ir. Sri Koerniati, MSc. (Balai Besar Bioteknologi dan Genetika) Dra. Endang Hadipoentyanti, MS (Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik) Dra. Rita Noveriza, MSc. (Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik, Mahasiswa S3 IPB)
TANAMAN NILAM PENTING BAGI INDONESIA Menyumbang 50% dari total ekspor minyak atsiri [ekspor tahun 2006 tercatat 2.100 ton dengan nilai USD 27.171 juta] Menyumbang 80-90% dari total kebutuhan dunia Menggerakkan perekonomian rakyat [hampir seluruh pertanaman nilam di Indonesia merupakan pertanaman rakyat; 36.461 KK petani]
PRODUKTIVITAS TANAMAN NILAM DI INDONESIA Permintaan minyak atsiri dunia terus meningkat [industri parfum, kosmetik, antiseptik dan insektisida] Permintaan belum mampu diimbangi oleh produksi nilam Indonesia [Produktivitas nilam Indonesia:199,48 kg/ha/tahun; rendemen minyak 1-2%] Tingkat produksi nilam Indonesia masih sangat mungkin ditingkatkan [kalau faktor-faktor produksi dapat diperbaiki]
PENYAKIT MOSAIK PADA TANAMAN NILAM DI INDONESIA Gejala: daun klorosis [mosaik]; berubah bentuk [malformasi]; tanaman kerdil. Implikasi: produksi nilam yang mengandalkan hasil biomassa tanaman sangat terganggu.
PENYAKIT MOSAIK PADA TANAMAN NILAM DI INDONESIA Patchouli Varieties Fresh Weight (gr/plant) Dry weight (gr/plant) Biomass reduction (%) H D Sidikalang 206.73 135.10 80.60 50.70 34.65 Lhokseumawe 214.43 197.57 80.40 79.90 7.87 Tapaktuan 255.50 187.73 113.30 67.50 26.52