KONSEPSI
PROSES KEHAMILAN OVUM SPERMA KONSEPSI NIDASI PEMBENTUKAN PLASENTA TUMBANG HASIL KONSEPSI
OVUM setelah bayi perempuan lahir, korteks ovarii terisi dengan primordial ovarian follicles, kromosom telah berpasangan, DNA berduplikaisi selanjutnya pertumbuhan terhenti, sampai folikel terangsang untuk berkembang sel yang terhenti pada profase meiosis disebut oosit pertama terus membelah → oosit sekunder (sebelum ovulasi → pematangan pertama) pematangan kedua setelah terjadi pembuahan
Ovum siap dibuahi setelah 12 jam Menurut umur wanita, jumlah oogonium adalah: BAYI 750.000 6 - 15 THN 439.000 16 – 25 THN 159.000 26 – 35 59.000 35 – 45 34.000 MENAPOUSE HILANG Ovum siap dibuahi setelah 12 jam Dan hidup selama 48 jam
Urutan pertumbuhan ovum (oogenesis): Oogonia Oosit pertama (primary oocyte) Primary ovarian follicle Liquor folliculi Pematangan kedua ovum pada waktu sperma membuahi ovum
SPERMATOZOON TERDIRI DARI 3 BAGIAN Kaput / kepala, berbentuk lonjong, agak gepeng & mengandung bahan nukleus Ekor Bagian silendrik, yg menghubungkan kepala dgn ekor Pada hubungan seks ditumpahkan sekitar 3 cc sperma 40- 60 juta sperma setiap cc Sperma hidup selama 3 hari dlm genetalia interna
Urutan pertumbuhan sperma (spermatogonesis): Spermatogonium, membelah dua Spermatosit pertama, membelah dua Spermatosit kedua, membelah dua Spermatid, kemudian tumbuh menjadi: Spermatozoon
FERTILISASI/KONSEPSI PERTEMUAN INTI OVUM DG INTI SPERMATOZOA KONSEPSI terjadi pada PARS AMPULARIS Tempat yg plg luas Dinding penuh jonjot tertutup sel yg mempunyai silia Ovum mpy waktu terlama dlm ampula
PROSES FERTILISASI
A - Ovum yang matang dilingkari zona pellusida, dan terapung dalam vitellus (sitoplasma yang berwarna kekuningan) - Akrosom sperma menyentuh mikrovilli permukaan zona pellusida
B akrosom mulai hancur, melepaskan enzym akrosin, sehingga sperma dapat menembus zona pellusida
C akrosom meleburkan diri ke dalam membran plasma ovum, dan kepala sperma ditelan oleh membran plasma
D - kepala sperma tertarik ke dalam sitoplasma ovum, meninggalkan badan dan ekor sperma - granula kortikal di dalam ovum melepaskan enzym, sehingga tidak memungkinkan lagi zona pellusida diterobos oleh sperma lainnya - akhirnya sperma dan ovum menyatu menjadi zigot
NIDASI PROSES PENANAMAN BLASTULA (hasil KONSEPSI) pada ENDOMETRIUM terjadi HARI 6 -7 setelah KONSEPSI
Setelah terjadi pembuahan, mulai pembelahan zigot, berbarengan dg pembelahan inti, hasil konsepsi berjalan menuju uterus b. Dalam waktu 3 hari terbentuk kelompok sel” yg sama STADIUM MORULLA c. Hasil konsepsi disalurkan terus ke pars ismika & pars interstitialis tuba ( bag. Yg sempit) & terus kearah kavum uteri oleh arus getaran silia pada permukaan sel” tuba & kontraksi tuba dalam kavum uteri STADIUM BLASTULA
Keterangan : A, B, C dan D : Ovum dengan korona radiata E : Ovum dimasuki spermatozoa F dan G : Pembentukan benda kutub kedua dan akan bersatunya kedua pronukleus yang haploid untuk menjadi zigot
PEMBELAHAN SEL 4 SEL 1 SEL 2 SEL MORULA 16 SEL
PERKEMBANGAN & PERJALANAN OVUM
Keterangan : A : Oosit tidak bersegmen B : Fertilisasi C : Terbentuk pro-nuklei D : Pembelahan kumparan pertama E : Stadium 2 sel F : Stadium 4 sel G : Stadium 8 sel H : Morula I & J : Pembentukan blastokista K : Zona pelusida menghilang, implantasi terjadi
Terima Kasih Dalam hidup,terkadang kita lebih banyak mendapatkan apa yang tidak kita inginkan. Dan ketika kita mendapatkan apa yang kita inginkan, akhirnya kita tahu bahwa yang kita inginkan terkadang tidak dapat membuat hidup kita menjadi lebih bahagia Be a good midwife