DASAR – DASAR MANAJEMEN (Fungsi Perencanaan) 19 mobil 20 1 = ½ = 10 2 = ¼ = 5 3 = 1/5 = 4 = 19 www.febriyanto79.wordpress.com
DASAR – DASAR MANAJEMEN (Fungsi Perencanaan) Oleh: Febriyanto, SE, MM www.febriyanto79.wordpress.com
Pentingnya Perencanaan Individu, kelompok, organisasi memiliki tujuan. Tujuan membutuhkan proses berkelanjutan. Sukses/berhasil tidaknya tujuan tergantung pada langkah awal. Langkah awal = perencanaan. Perencanaan yang baik = ½ dari keberhasilan. Robbins & Coulter: “Perencanaan adalah sebuah proses yang dimulai dari penetapan tujuan organisasi, menentukan strategi untuk pencapaian tujuan tersebut serta merumuskan sistem perencanaan untuk mengintegrasikan & mengkoordinasikannya hingga tercapai tujuan organisasi”. www.febriyanto79.wordpress.com
Fungsi Perencanaan Sebagai pengarah Supaya lebih terkoordinasi. Sebagai Minimalisasi ketidakpastian Perubahan kondisi mengharuskan antisipasi lebih dini dari organisasi/perusahaan. Sebagai minimalisasi pemborosan sumber daya Berkaitan dengan jumlah, cara penggunaan & untuk apa saja sumber daya digunakan. Sebagai penetapan standar dalam pengawasan kualitas Evaluasi terhadap proses pelaksanaan pencapaian tujuan disesuaikan dengan perencanaan penetapan standar. www.febriyanto79.wordpress.com
Karakteristik Perencanaan Pengorganisasian Perenc anaan Tujuan Pengarahan Pengendalian www.febriyanto79.wordpress.com
Syarat Perencanaan Faktual Sesuai dengan fakta. Logis & rasional Dapat diterima akal sehat. Fleksibel Tidak kaku/dapat beradaptasi dengan perubahan. Komitmen Seluruh anggota organisasi harus berupaya mewujudkan tujuan organisasi dengan penuh komitmen. Komprehensif Bersifat menyeluruh & mengakomodasi aspek2 yang terkait langsung/tdk langsung terhadap organisasi/perusahaan. www.febriyanto79.wordpress.com
Proses Perencanaan www.febriyanto79.wordpress.com 1 Menyatakan Tujuan Organisasi 2 Menyusun Alternatif Cara Mencapai Tujuan 3 Menyusun Asumsi Untuk Setiap Alternatif 4 Memilih Alternatif Yang Terbaik 5 Menyusun Rencana Untuk Alternatif Terpilih 6 Mengubah Rencana Menjadi Tindakan www.febriyanto79.wordpress.com
Jenis Tujuan Dari segi keluasan & Waktu pencapaian: Tujuan strategis: Tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi/perush dalam jangka waktu relatif lama (3-5 tahun/lebih). 2. Tujuan taktis: Tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi/perush dalam jangka waktu menengah (1-3 tahun/lebih). 3. Tujuan operasional: Tujuan yang ingin dicapai dalam 1 periode kegiatan organisasi/perusahaan. www.febriyanto79.wordpress.com
Jenis Rencana Dari segi keluasan & Waktu pencapaian: Rencana strategis Rencana yang akan dijalankan organisasi dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Rencana taktis Rencana yang akan dijalankan organisasi untuk mencapai tujuan jangka menengah & sebagai dorongan tercapainya tujuan jangka panjang. Rencana operasional Rencana yang akan dijalankan organisasi untuk mencapai tujuan jangka pendek & sebagai dorongan tercapainya tujuan jangka menengah. www.febriyanto79.wordpress.com
Unsur Perencanaan Perencanaan yang baik, harus dapat menjawab 6 (enam) pertanyaan : 1. What (Tindakan apa yang harus dikerjakan) 2. Why (Mengapa harus dilakukan) 3. Where (Dimana harus dibuat dan dimana harus dilaksanakan) 4. When (Kapan mulai dibuat dan kapan akan dilaksanakan) 5. Who (Siapa yang akan mengerjakan) 6. How (Bagaimana cara melaksanakan) www.febriyanto79.wordpress.com
Definisi Perencanaan Perencanaan harus dapat menjawab pertanyaan berikut: Apa? merumuskan apa yang menjadi tujuan/target yang ingin dicapai oleh organisasi/perusahaan. Siapa? merumuskan personil yang bertanggung jawab atas pencapaian target dan sasaran organisasi. Kapan? merumuskan jangka waktu atau kapan kegiatan / program harus dilaksanakan. Bagaimana? merumuskan strategi atau cara dan prosedur bagaimana kegiatan itu dilaksanakan dengan cara yang efektif dan efesien. Mengapa? merumuskan alasan-alasan yang melatrabelakangi mengapa kegiatan atau program itu dilaksanakan atau untuk apa kegiatan itu dilaksanakan. Sumber daya pendukung? merumuskan sumber daya apa saja yang diperlukan agar kegiatan-kegiatan pencapain tujuan dapat berjalan dengan sebagaimana mestinya. www.febriyanto79.wordpress.com
Langkah-Langkah Perencanaan Input: Sumber daya (SDM, uang, material, mesin, informasi) Proses Perencanaan Output: Rencana Organisasi www.febriyanto79.wordpress.com
Kesulitan dalam membuat perencanaan 1. Manajer kurang cakap (pengetahuan, ketrampilan, pengalaman), kurang teliti, kurang perhitungan, serta tidak cakap untuk memandang jauh ke depan. 2. Tidak cukup mendapat wewenang, jika ada, batas wewenangnya tidak jelas, sehingga menimbulkan keragu-raguan bagi perencana dalam melakukan tugas pekerjaanya. 3. Tidak ada dukungan (moral support) dari peserta organisasi/masyarakat. www.febriyanto79.wordpress.com
Syarat Melakukan Proses Perencanaan Para manajer harus mampu memiliki 4 (empat) kualifikasi primer dalam melakukan proses perencanaan, yaitu: Harus memiliki pengalaman yang memadai dalam organisasi. Harus mampu memiliki pandangan menyeluruh terhadap organisasi. Harus memiliki pengetahuan dan ketertarikan (minat) pada trend sosial-politik, dan ekonomi yang dapat mempengaruhi masa depan organisasi. Harus mampu bekerja sama dengan orang lain. www.febriyanto79.wordpress.com