TANTANGAN KEPEMIMPINAN DI ERA MASYARAKAT MODERN
Pengertian Kepemimpinan Pemimpin adalah individu yang memiliki kemampuan untuk melakukan tindakan membuat perencanaan,mengorganisir, memanej dan mengevaluasi suatu aktivitas baik berskala kecil atau besar. Pemimpin adalah individu yang mampu melakukan tindakan-tindakan penting di saat-saat yang menentukan Pemimpin adalah suatu peran dalam suatu sistem sosial tertentu
TEORI KEPEMIMPINAN The Trait Theory: Teori Pembawaan Behavioral Theory: Teori Perilaku Situational theory: tergantung situasi yang dihadapi Managerial theory: berdasar atas kemampuan manajerial Path Goal Theory: kemampuan menghasilkan kepuasan anggota Strategic Theory: kemampuan strategis
VISI PEMIMPIN Pemimpin yang memahami kebutuhan masyarakatnya Pemimpin yang mendasarkan kebijakannya pada kebutuhan masyarakatnya Pemimpin yang mau dan mampu bekerja secara profesional Pemimpin yang bisa bekerjasama dengan mitra kerja
KEPEMIMPINAN ISLAM Shiddiq: Jujur Amanah: Bisa dipercaya Tabligh: menyampaikan kebenaran Fathonah: Cerdas
KEPEMIMPINAN DAN PERUBAHAN SOSIAL Masyarakat paternalistik Solidaritas sosial masih cukup tinggi Religiositas masih tinggi Konflik sosial relatif rendah Pemimpin adalah contoh dalam tindakan sosial Pemimpin menjadi agen dalam perubahan sosial
TANTANGAN KEPEMIMPINAN Hukum berbasis keadilan Ekonomi berbasis pemerataan Politik berbasis artikulasi kepentingan bangsa Pemerintahan berbasis demokrasi Sentralisasi dan desentralisasi Lokalisasi dan globalisasi
Contoh tantangan keberhasilan kepemimpinan SDM rendah: Pendidikan, Kesehatan dan pendapatan masyarakat masih dibawah rata-rata nasional Ketimpangan infrastruktur pedesaan: listrik, air bersih, jalan, pasar, transportasi dan sebagainya Pemberdayaan ekonomi belum maksimal, pertanian, perdagangan, ekspor, produk unggulan dan sebagainya (2005)
LANJUTAN Pengembangan ekonomi dan lapangan kerja masih terbatas Diversifikasi Usaha dalam rangka pengembangan kesejahteraan belum menjadi arus utama masyarakat Pengembangan akses modal masih terbatas Pengentasan kemiskinan berjalan lamban
NILAI KEPEMIMPINAN Dilandasi nilai-nilai Ketuhanan Iman (meyakini bahwa Allah adalah Dzat yang patut disembah atau tauhid rububiyyah dan meyakini bahwa Allah adalah Dzat yang Maha Esa atau tauhid uluhiyyah) Takwa (merasa selalu di dalam pengawasan Allah di mana saja berada) Tawakkal (pasrah atas semua hal yang ditentukan oleh Allah kepada kita)
PRINSIP KEPEMIMPINAN Menjaga kejujuran Menjaga keadilan Menjaga kesabaran Menjaga Kebersamaan Mengutamakan Tenggang rasa Mengutamakan memaafkan
MENGENDALIKAN EMOSI Berpikir sebelum bertindak (orang harus berhitung secara cermat tentang segala sesuatu) Menghadapi sesuatu dengan tenang (ketenangan akan diperoleh jika orang selalu mengingat Allah) Mengembangkan Empati (jangan menganggap diri kita paling hebat) Mengendalikan hawa nafsu (nafsu mengarahkan kepada kejelekan) Mengembangkan kesabaran (sabar adalah keindahan)
DASAR RELIGIUS KEPEMIMPINAN Berniat yang baik (niat seseorang menentukan tentang amal perbuatan dan produks yang dihasilkannya) Melakukan sesaatu atas dasar kebenaran (kebenaran menjadi asas dalam tindakan) Berdoa dalam setiap langkah (tiada keberhasilan yang diperoleh tanpa campur tangan Tuhan) Menjaga kebersihan hati (harus ikhlas dalam melakukan tindakan) Banyak tafakkur (hendaknya menjadikan alam seluruhnya sebagai titik tolak pemikiran) Menyandarkan segala sesuatu atas kehendak Allah (segala sesuatu telah ada ketentuannya namun manusia harus melakukan segala sesuatu dengan sebaik-baiknya
MEMIMPIN DENGAN HATI HINDARI KEKERASAN ATAS NAMA APAPUN JALIN KEBERSAMAAN PADA SAAT APAPUN JAGA KERUKUNAN DALAM KEADAAN APAPUN JAGA KEHARMONISAN DALAM KEADAAN APAPUN KESELAMATAN AKAN DIRAIH
CIRI PEMENANG DAN PECUNDANG PEMENANG SELALU MELIHAT ADA PELUANG DI DALAM SETIAP KESULITAN PECUNDANG SELALU MELIHAT KESULITAN DI DALAM SETIAP PELUANG
UNTUK SUKSES COMING TOGETHER SHARING TOGETHER WORKING TOGETHER SUCCEDING TOGETHER