METODE PENELITIAN Waktu penelitian dari bulan Juli 2010 sampai bulan November 2010. Lokasi penelitian adalah lahan kering terdegradasi di Kabupaten Bogor.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
METODE PENDUGAAN CADANGAN KARBON BAWAH PERMUKAAN
Advertisements

PELAKSANAAN SURVEI TANAH
Oleh : INDRIANI Dibawah bimbingan : Ankiq Taofiqurrahman.S.Si.,M.T.
Sistem Informasi Geografis (TPE4118/2/P) TEP
SISTEM KOORDINAT PETA RUPA BUMI INDONESIA
Aplikasi GIS Dalam Perencanaan
Moh.Guntur Nangi,SKM.,M.Kes
Web GIS (Geographical Information System)
SRI TITI LESTARI, ANALISIS PERSEBARAN INDUSTRI BESAR DI KABUPATEN PURBALINGGA BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
Lahan sebagai variabel keruangan dalam lrmis
Pertemuan 10 Siswanto. 10 Maret 2006© Matthew Casey 2 Methodological Framework BIOPHYSICAL FACTORSSOCIOECONOMIC FACTORS TANAH A I R VEGETASI LAIN-LAIN.
NAURITA PERTIWI, PEMETAAN LOKASI TAMBANG BAHAN GALIAN GOLONGAN C DI KABUPATEN SEMARANG MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
RAHMAT WIBOWO, PEMETAAN POTENSI BAHAN GALIAN GOLONGAN C (PASIR DAN BATU SUNGAI) DI KECAMATAN MANDIRAJA KABUPATEN BANJARNEGARA BERBASIS SIG.
Tugas 1 Peta 1. Peta Hidrografi 6. Peta Kota 2. Peta Geologi 7. Peta Relief 3. Peta Kadaster 8. Peta Teknis 4. Peta Irigasi 9. Peta Topografi 5. Peta Jalan.
WAHIDIYAT INDRA LESMANA, PEMETAAN ARUS WISATAWAN OBYEK WISATA MENARA KUDUS MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) DI KABUPATEN KUDUS TAHUN.
Pengantar Sistem Informasi Geografis
“Mendeteksi Kebakaran Hutan Di Indonesia dari Format Data Raster”
AKHIRUL MUNAJAT, PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) UNTUK EVALUASI KESESUAIAN LAHAN PERMUKIMAN DI KECAMATAN BANDUNGAN KABUPATEN SEMARANG.
TEKNIK PENGAWETAN DAN IDENTIFIKASI SAMPEL
GILANG BUDI YUDHISTIRA, Pemanfaatan Citra Satelit Landsat 7 ETM+ Untuk Identifikasi Kerusakan Hutan Di Kabupaten Brebes Tahun
Penjelasan ARCHMAP 13/04/2017.
GERDA YUSTITYA HIMAWAN, PEMETAAN PERSEBARAN INDUSTRI FILET IKAN DI KELURAHAN TEGALSARI KECAMATAN TEGAL BARAT BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS.
Contoh Observasi Lapangan di Lahan Sulfat Masam
MAMBO PEMBUATAN WEBSITE SMA NEGERI 1 JONGGOL MENGGUNAKAN
Junta Zeniarja, M.Kom, M.CS
3. Analisis Hara dan Pertumbuhan Padi pada Berbagai Varietas dan Kedalaman Muka Air pada Musim Tanam I dan II. Tempat dan Waktu :di Rumah Pastik di lahan.
SELAMAT DATANG SEMINAR SKRIPSI RELIAMAN SARAGIH /TNH RUANG SEMINAR, 11 JULI 2009.
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PEMETAAN DAERAH RAWAN GEMPA TEKTONIK DI YOGYAKARTA SERTA JALUR EVAKUASI KORBAN GEMPA DENGAN RUTE TERPENDEK BY : EDI ISKANDAR.
PEMANFAATAN AIR TANAH UNTUK KEPERLUAN IRIGASI
Bahan dan Alat Data hujan , data hidrologi, dan data hidrokimia;
Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian
Sistem Informasi Geografis
Ir. Bintang .S, MP (Anggota)
Pengendalian Sedimen dan Erosi
LAPORAN AKHIR PENELITIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN
Oleh : Ribka Vania R. Kuhon Ilmu Tanah
Perlu Penurunan Kadar Pirit
Teknik Analisis Data Klasifikasi penggunaan lahan dilakukan melalui klasifikasi visual dengan delineasi layar (on-screen digitizing). Penetapan penciri.
JURNAL HASIL PENELITIAN
Pekerjaan Yang Telah Dilakukan
GEOGRAPHIC INFORMATION SYSTEM (GIS)
Inventori dan pemetaan informasi guna lahan
Tugas Pengganti Kuliah ke 5
PENGEMBANGAN METODOLOGI UNTUK IDENTIFIKASI TINGKAT DEGRADASI LAHAN DI LAHAN KERING MENDUKUNG PENDAYAGUNAAN LAHAN TERLANTAR UNTUK KEPERLUAN PERTANIAN PROF.
Tugas 1 Peta 1. Peta Hidrografi 6. Peta Kota 2. Peta Geologi 7. Peta Relief 3. Peta Kadaster 8. Peta Teknis 4. Peta Irigasi 9. Peta Topografi 5. Peta Jalan.
DICKY ALAMSYAH PULUNGAN / ILMU TANAH Oleh:
Pengujian Karakteristik Lahan Hasil Pengamatan di Lapang
CIRI UTAMA PENELITIAN GEOGRAFI: KERANGKA SPASIAL & KONSEP REGION
cakupan CITRA SATELIT RESOLUSI TINGGI
Dr. Ir. Abdul Madjid Rohim, MS. JURUSAN TANAH FAKULTAS PERTANIAN
Kekayaan Jenis Mamalia di Bukit Ketuyak Kawasan Hutan Lindung Bukit Daun Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Utara Oleh: Danil Satria Pembimbing.
Graha Sabha Pramana UGM, Yogyakarta, Mei, 2015
Sistem Informasi Geografis
ANALISIS PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN SELAMA 20 TAHUN DI WILAYAH PERBATASAN MAKASSAR – MAROS DENGAN Remote Sensing PROGRAM PASCASARJANA PENGELOLAAN LINGKUNGAN.
Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian
Dr. Ir. Abdul Madjid Rohim, MS. JURUSAN TANAH FAKULTAS PERTANIAN
PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK KASAR DAUN PAITAN (Tithonia diversifolia)TERHADAP KEPADATAN POPULASI, INTENSITAS SERANGAN Spodoptera exigua Hubner (LEPIDOPTERA.
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Nusa Tenggara Barat
GEOGRAFI KELAS XII MACAM - MACAM PETA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Pengambilan Contoh Tanah
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga PENGENALAN S I S T E M INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) PENGENALAN S I S T E M INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
PEMBUATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KEPENDUDUKAN Dwi Pratomo Juniarto for further detail, please visit
BOGOR DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6. 0 APLIKASI PEMBAYARAN BP
18 Juli 2019.
SURVEI DAN INVESITIGASI PERENCANAAN BANGUNAN SABO
Lingkup Pekerjaan Lingkup kegiatan dalam Studi Pembangunan Pelabuhan Ikan Terpadu Kedungmalang adalah sebagai berikut : 1)Persiapan  Melakukan studi literatur.
PEMANFAATAN MAPSERVER 5 DALAM PEMBUATAN SISTEM Meidina
DEDY MIRWANSYAH PENGENALAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS.
PENDEKATAN SURVEI TANAH PARAMETRIK DAN PEDAGOGIK
Transcript presentasi:

METODE PENELITIAN Waktu penelitian dari bulan Juli 2010 sampai bulan November 2010. Lokasi penelitian adalah lahan kering terdegradasi di Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat yang mencakup 4 kecamatan: Kecamatan Jonggol, Kecamatan Cielungsi, Kecamatan Sukaraja, dan Kecamatan Jasinga.

Bahan dan Alat Bahan: contoh tanah, bahan kimia, peta rupa bumi, peta tanah, 2 scene citra ALOS 2009, peta lahan kritis, dan peta administrasi. Peralatan: altimeter, Global Positioning System (GPS), Abney level, bor belgi, Munsell Soil Color Chart, ring sampel, skop, cangkul, pisau, meteran, kamera, dan kantong sampel plastik, perangkat lunak GIS (Arc View 3.3) dan statistik.

CITRA ALOS WILAYAH STUDI JASINGA SUKARAJA

CITRA ALOS WILAYAH STUDI JONGGOL CILEUNGSI

Teknik Pengambilan Contoh Satuan pengamatan adalah daerah kunci (key region) yang ditetapkan berdasarkan tingkat kekritisan lahan: sangat kritis, kritis, agak kritis, potensial kritis dan tidak kritis, ditetapkan oleh DRLKT-DEPHUT Jumlah keseluruhan key region ada 36 unit lahan (diperoleh dari 4 kecamatan x 3-5 kelas kekritisan x 2-4 ulangan). Pada masing-masing key region diambil contoh tanah dengan metode ring dan komposit sehingga keseluruhan contoh tanah berjumlah 72 (36 contoh ring dan 36 contoh komposit).