JENIS – JENIS SAPI TERNAK O L E H DESI PUSPITASARI 115050101111062
Pembahasan Materi Sapi Perah a. Sapi Perah Daerah Tropis b. Sapi Perah Daerah Subtropis 2. Sapi Potong
Sapi Perah Daerah Tropis Red Shindi Sapi ini berasal dari daerah India, yang berbadan kecil, padat dan berwarna merah. produksi susu sapi ini adalah 1500 sampai 2000 liter per tahun dengan kadar lemak 5% (Sastroamidjojo, 1990).
Sahiwal Sapi perah Sahiwal berasal dari Pakistan, tepatnya distrik Punjab. produksi air susu sekitar 1300 kg per tahun denngan kadar lemaknya 4-6% (Sastroamidjojo, 1990).
Sapi Perah Daerah Sub Tropis Friesian Holstein Sapi Friesian Holstein (FH) yang memiliki corak hitam putih memiliki produksi susu yang tinggi dan berkadar lemak rendah. Hal ini sangat cocok dengan kondisi pemasaran saat ini (Blakely and Blade, 1991).
Brown Swiss Sapi ini berasal dari Switzerland, tandanya coklat abu muda atau tua. Hidung bulu ekornya berwarna hitam. Ukuran badan dan tulangnya cukup besar, hampir sama dengan FH. Sifatnya jinak dan mudah dipelihara, produksi susunya dibawah sapi FH (Anonimi, 1993).
Sapi Potong Limousin Secara genetik Sapi Limousin adalah sapi potong yang berasal dari wilayah beriklim dingin, merupakan sapi tipe besar. Sapi jenis limousin merupakan salah satu yang merajai pasar-pasar sapi di Indonesia.
Brahman Ciri khas sapi Brahman adalah berpunuk besar dan berkulit longgar, gelambir dibawah leher sampai perut lebar dengan banyak lipatan-lipatan. Telinga panjang menggantung dan berujung runcing. Sapi ini adalah tipe sapi potong terbaik untuk dikembangkan.
Brangus Ciri Sapi Brangus antara lain warna hitam, leher dan telinga pendek, punggung lurus, badan kompak dan padat, kaki kuat dan kokoh. Keunggulan sapi Brangus antara lain tubuh besar dan kompak, pertumbuhannya cepat, tahan terhadap iklim tropis.
SEKIAN.................. TERIMA KASIH