RHYNCHOCEPHALIA (SPHENODONTIA)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA MANUSIA
Advertisements

Reproduksi Hewan By : Yusliadi, S.Pd.
Biologi Filum Arthropoda-Kelas Arachnida Made by : Raden Iqrafia Ashna
FILUM PLATYHELMINTHES
Sub Kingdom Vertebrata
POKOK-POKOK BAHASAN PALEONTOLOGI
SUBKELAS HIRUDINEA.
POKOK-POKOK BAHASAN PALEONTOLOGI
MAMALIA.
PERKEMBANG BIAKAN HEWAN
SUBKELAS OLIGOCHAETA Berasal dari bahasa Yunani Oligos = sedikit dan chaete = duri. Oligochaeta yang terkenal adalah cacing tanah dan tubifex. Berbeda.
Hewan-hewan langka diindonesia
METAMORFOSIS KUPU-KUPU
Masih ingatkah kalian, apakah ciri hidup yang ditunjukkan pada gambar ini? Bagaimana cara manusia bereproduksi dan mengapa mahluk hidup melakukan reproduksi.
MULTIMEDIA IPA Kelas 6 Semester 1
KELAS SCAPHOPODA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi, dan daur hidup.
METODA SELEKSI.
RUSA Rusa adalah satwa liar, yang dapat dibudidayakan, dan mempunyai potensi untuk diambil daging, kulit dan velvet (tanduk) dan untuk keperluan wisata.
METAMORFOSIS ( Serangga dan Amphibi)
Nama kelompok: 1. Meryanda fitri Mirta okta Pratiwi
Disusun oleh: Kelompok 12 Mubasiran Ratih Muri Hayati Rifyal
Bekantan: Si Hidung Panjang dari Kalimantan
Mengidentifikasi Organ dan Proses Reproduksi pada Hewan
PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN
KELAS AMPHIBIA Sukiya.
Anoa Anoa adalah satwa langka khas Sulawesi. Anoa merupakan kerabat dekat sapi dan kambing. Ada dua spesies anoa yaitu: anoa dataran rendah (Bubalus depressicornis)
ANATOMI REPTIL 1 Albiruni Haryo.
adalah sebuah kesempatan sekaligus obat dalam hidup
Animalia (Reptilia).
Filum Nemathelminthes
Taksonomi Amphibi Kingdom: Animalia Phylum: Chordata Class: Amphibia.
“Proses Reproduksi pada Karang”
Maleo Hampir Punah Satu lagi jenis satwa nasional yang terancam punah, yaitu burung maleo. Jenis burung ini termasuk satwa liar yang endemik atau hanya.
Anggota : Kariman ( ) Fikri Rastina( )
Kompetensi Dasar Ke 9 SUSUNAN SISTEM SYARAF.
Pediculus humanus capitis (Kutu rambut)
CROCODYLIA/ Loricata.
FILUM ARTHROPODA KELAS INSECTA DI SUSUN OLEH : KELOMPOK 24 AGUS LAIDI ( ) AULIYANISA KHAYRA ( )
DANA MANDASARI ZELIKA DEWI NIM : KELAS:E
PENYAKIT TUMBUHAN YANG DISEBABKAN NEMATODA
FILUM ARTHROPODA KELAS ARACHNIDA
The cutest animals Ailuropoda melanoleuca
PHYLUM CHORDATA Depok, 11 April 2010.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh (2013)
Pembelajaran Berbasis Multimedia by Widyasepta Nurpratitis
Perkembangbiakan Hewan
Kelas Reptilia Pendidikan Biologi 4A Kelompok 9:
Nematoda Yuni Widyawati,S.Pi FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
CHONDRICHTHYES.
Kelompok Biologi “Mollusca”
Susunan Sistem Syaraf Pada Manusia
Rysca Indreswari SPt., MSi.
SIBERIAN HUSKY.
Program Studi Biologi STKIP Bina Bangsa Meulaboh (2013)
Program Studi Biologi STKIP Bina Bangsa Meulaboh (2013)
A VERTEB RATA FILUM CTENOPHORA EDDY H NUR ATIKAH PETTI A SUARDI
Amphibians Class Amphibia
NEMATHELMINTES Nama Kelompok : Oryza sativa Nama Anggota :
CHESTODA OLEH KELOMPOK XIII ANWAR ( ) WIWIK SUGIARTI
Scaphopoda.
BUDIDAYA ULAT SUTERA ANDI SADAPOTTO.
FILUM ECHIURA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi, daur hidup dan klasifikasi serta arti ekonomis Filum Echiura.
Qurrota A’yunin, SPi., MP., MSc. Tim Pengajar MK Avertebrata Air
DAUR HIDUP HEWAN OLEH : NAILA.
LALAT By : HAJIMI, SKM, M.Kes..
Acanthocephala Akanthos duri dan Kephale  kepala
Seleksi dapat dibedakan
Tubuh terdiri dari: Scolex = kepala Neck = leher Strobila = tubuh
Amphibi. Dari bahasa Yunani ἀμφίβιος --> amphíbios.
Kebutuhan dan Ketersediaan dari Suatu Farm
Transcript presentasi:

RHYNCHOCEPHALIA (SPHENODONTIA)

Anggota reptil yang unik, disebut juga the living fossil Ordo ini diketahui berdasarkan catatan fosil pada Era Triasik Akhir yaitu antara 210 – 220 juta tahun yang lalu. Ordo Rhynchocephalia memiliki tipe tengkorak diapsid. Morfologinya mirip dengan anggota lacertilia dan panjang dewasanya mencapai 30 cm.

Anggota ordo ini semuanya karnivora dan nocturnal Habitat hidupnya di air atau di daratan. Bereproduksi secara ovipar dengan fertilisasi internal. Telurnya ditempatkan dalam suatu lubang seperti kebanyakan anggota Kelas Reptilia lainnya dan menetas dalam waktu 1 tahun.

Anggota Ordo Rhynchocephalia mempunyai satu familia yaitu Sphenodontidae dan hanya satu genus Sphenodon. Genus ini terdiri dari dua spesies yaitu Sphenodon punctatus dan Sphenodon guntheri (Tuatara). Keduanya merupakan hewan endemik Selandia Baru

Sphenodon punctatus

Berwarna coklat kehijauan Panjang keseluruhan dapat mencapai 80 cm & berat 1,3 kg Memiliki spina disepanjang badan bagian atas Terdapat 2 baris gigi pada rahang atas overlap dengan 1 baris gigi pada rahang bawah

Memiliki pendengaran yang baik, walaupun tidak memiliki telinga eksternal Otak dan cara berjalan hampir menyerupai amphibi Jantung lebih primitive dari reptil lain

Paru-paru hanya 1 ruang Sexually dimorphic; jantan (61 cm; 1 kg) lebih besar dari betina (45 cm; 0,5 kg) S. guntheri berukuran lebih kecil Molting setiap kurang dari 1 tahun sekali pada tuatara dewasa; pada jouvenille 3 – 4 kali setahun

Mata memiliki duplex retina sehinga dapat melihat sama baiknya pada siang dan malam Memiliki parietal eye yaitu mata ketiga yang terletak di atas kepala, kegunaan belum diketahui. Diduga untuk mengabsorbsi sinar ultra violet

Reproduksi Pubertas dicapai pada umur 10 – 12 tahun Bertelur setiap 4 tahun sekali Telur menetas setiap 12 – 15 bulan Calving Interval 2 – 5 tahun Tuatara betina tetap dapat bereproduksi sampai berumur 60 tahun, bahkan “henry” 111 tahun Dapat hidup selama 60 tahun, bahkan 100 – 200 tahun