SIFAT DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEKUATAN BETON DAN PENGGUNAAN BETON DALAM BIDANG TEKNIK SIPIL kelompok 6 ACHMAD YUSAR D 145060101111009 DICKY WIRASATYA W 145060101111004 JEVRI HERLAMBANG 145060101111010
SIFAT BETON a) Sifat beton Cair Sifat beton cair yang penting adalah kekentalan adukan beton. Kekentalan (konsistensi) adukan beton harus disesuaikan dengan cara transport, cara pemadatan, jenis konstruksi yang bersangkutan, serta kerapatan dari tulangan.
b) Sifat beton keras (hard concrete), diantaranya: 1. Kekuatan Jenis beton Kuat tekan Beton sederhana (plain concrete) Sampai 10 Mpa Beton Normal (normal concrete) 10 -20 Mpa Beton Prategang (prestressed concrete) 20 – 40 Mpa Beton Kuat tekan tinggi (high strength concrete) 40 – 80 Mpa Beton kuat tekan sangat tinggi ( very high strength concrete) Di atas 80 MPa
2 Berat Jenis jenis antara 2,5 – 2,7) akan mempunyai B 2 Berat Jenis jenis antara 2,5 – 2,7) akan mempunyai B.. beton sekitar 2,3 – 2,4. Jenis beton menurut berat jenis dan pemakaiannya dapat dibedakan menjadi: Jenis beton Berat Jenis Pemakaian Beton Sangat ringan <1,00 Non struktur Beton Ringan 1,00 – 2,00 Struktur ringan Beton Normal 2, 30 – 2,50 Struktur Beton Berat >3,00 Perisai radiasi
3. Modulus Elastisitas Nilai modolus elastisitas beton (E..) tergantung dari modulus elastisitas agregat dan pastanya dalam perhitungan struktur boleh diambil nilai E.. dengan menggunakan persamaan: Ec = Wc1,5 . 0,043 𝑓𝑐′ untuk Wc = 1,5 – 2,5 Ec = 4700 𝑓𝑐′ untuk beton normal
Faktor yang Mempengarui Kekuatan Beton
a. Pengaruh cuaca. b. Daya perusak kimiawi. c a. Pengaruh cuaca. b. Daya perusak kimiawi. c. Daya tahan terhadap aus (abrasi) d. Zat yang mengganggu proses hidrasi semen e. Zat yang melapisi agregat. f. Butiran – butiran yang tidak tahan cuaca yang bersifat lemah dan menimbulkan reaksi kimia antara agregat dan pastanya.
Penggunaan Beton Dalam Bidang Teknik Sipil KOLOM Jenis kolom : Kolom menggunakan pengikat sengkang lateral. Kolom menggunakan pengikat spiral. Struktur kolom komposit.
B) PELAT Tumpuan pelat
Perletakan pelat
C) PONDASI Pondasi dangkal - Pondasi tapak (square footing).
Pondasi menerus (continous footing)
Pondasi Setempat
2) Pondasi Dalam (Deep Footing) Pondasi tiang pancang Pondasi caisson