Presented by Prasetyo Widyo Iswara, S.E., M.A. Pengantar pada Industri Perhotelan Presented by Prasetyo Widyo Iswara, S.E., M.A. AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Buku Wajib & Buku Pendamping Kontrak Perkuliahan Buku Wajib & Buku Pendamping Peraturan di dalam kelas AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
a. Perkembangan industri perhotelan di Indonesia b. Pengertian hotel Tujuan Pembelajaran : a. Perkembangan industri perhotelan di Indonesia b. Pengertian hotel Klasifikasi hotel sesuai dengan kriteria yang ditentukan Profile Operasional Hotel Karakteristik transaksi di Industri Perhotelan AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Kontribusi industri perhotelan dalam perekonomian a. Memberikan kontribusi untuk pajak penghasilan b. Memberikan kontribusi untuk pajak pembangunan I c. Memberikan kontribusi untuk pajak bumi dan bangunan d. Memberikan peluang kerja yang berarti bagi kesejahteraan karyawan dan orang disekitarnya e. Memberikan tekanan pada lingkungan fisik tempat beroperasinya AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Perkembangan indsutri perhotelan Pada tgl 5 Agustus 1962, didirikan oleh Presiden Soekarno. Hotel Indonesia di Jakarta disiapkan untuk menerima duta bangsa-bangsa mancanegara dalam rangka Pesta Olah Raga bangsa-bangsa yang sedang berkembang. AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Perkembangan indsutri perhotelan Hotel Inna Samudra Beach di Pelabuhan Ratu Hotel Ambarukmo Palace Hotel di Yogyakarta The Grand Bali Beach AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Pengertian Hotel Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 65 Tahun 2001 tanggal 30 September 2001 pasal 1 “Hotel adalah bangunan yang khusus disediakan bagi orang untuk dapat menginap atau istirahat, memperoleh pelayanan dan atau fasilitas lainnya dengan dipungut bayaran, termasuk bangunan lainnya yang menyatu dikelola dan dimiliki oleh pihak yang sama kecuali untuk pertokoan dan perkantoran.” Menurut Wikipedia “Hotel merupakan bangunan yang menyediakan jasa kamar untuk jangka pendek, makanan, minuman, dan jasa lain yang diperlukan dengan imbalan pembayaran dari para tamu.” AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
3. Menurut jumlah kamar yang dimiliki 4. Menurut lokasi hotel Klasifikasi Hotel 1. Menurut bintang 2. Menurut melati 3. Menurut jumlah kamar yang dimiliki 4. Menurut lokasi hotel 5. Menurut jenis tamu 6. Menurut lama tinggal tamu 7. Menurut masa operasi hotel 8. Menurut jenis layanan yang diberikan AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
3. Menurut jumlah kamar yang dimiliki 4. Menurut lokasi hotel Klasifikasi Hotel 1. Menurut bintang 2. Menurut melati 3. Menurut jumlah kamar yang dimiliki 4. Menurut lokasi hotel 5. Menurut jenis tamu 6. Menurut lama tinggal tamu 7. Menurut masa operasi hotel 8. Menurut jenis layanan yang diberikan AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Klasifikasi Hotel Menurut Bintang ada 5 (Peringkat Bintang) a. Bintang 1 b. Bintang 2 c. Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5 Semakin tinggi peringkat bintang makin tinggi mutu layanan makin serta lengkap fasilitas yang diberikan kepada tamunya. AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
a. Melati 1 b. Melati 2 c. Melati 3 Klasifikasi Hotel Menurut Melati ada 3 a. Melati 1 b. Melati 2 c. Melati 3 AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
a. Hotel Kecil, jumlah kamar s/d 25 kamar Klasifikasi Hotel Menurut Jumlah Kamar yang dimiliki a. Hotel Kecil, jumlah kamar s/d 25 kamar b. Hotel Sedang, jumlah kamar s/d 100 kamar c. Hotel Menengah, jumlah kamar s/d 300 kamar d. Hotel Besar, jumlah kamar > 300 kamar AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
a. Airport Hotel, terletak dekat bandara Klasifikasi Hotel Menurut Lokasi Hotel a. Airport Hotel, terletak dekat bandara b. City Hotel, terletak di tengah kota c. Commercial Hotel, terletak di pusat bisnis d. Beach Hotel, terletak di tepi pantai e. Railway Hotel, terletak dekat dengan stasiun kereta api f. Highway Hotel, terletak dekat dengan jalan bebas hambatan g. Harbour Hotel, terletak dengan pelabuhan laut h. Mountain hotel, terletak di daerah pengunungan AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
b. Untuk Pemeliharaan Kesehatan c. Liburan d. Kompetisi Olah Raga Klasifikasi Hotel Menurut Jenis Tamu a. Untuk Bisnis b. Untuk Pemeliharaan Kesehatan c. Liburan d. Kompetisi Olah Raga e. Tugas Kedinasan AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Klasifikasi Hotel Menurut lama tinggal tamu a. Transient Hotel, bila rerata lama tinggal tamu relatif singkat, sampai dengan 7 hari b. Residential Hotel, bila rerata lama tinggal tamu untuk jangka waktu yang lama AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
a. Seasonal Hotel, hotel yang beroperasi pada musim tertentu Klasifikasi Hotel Menurut Masa Operasi Hotel a. Seasonal Hotel, hotel yang beroperasi pada musim tertentu b. All year round Hotel, hotel yang beroperasi sepanjang tahun AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
b. Ekonomi Hotel, memberikan layanan yang terbatas Klasifikasi Hotel Menurut Jenis Layanan yang diberikan a. Deluxe Hotel, memberikan layanan yang lengkap dan istimewa kepada tamunya b. Ekonomi Hotel, memberikan layanan yang terbatas AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Profile Operasional Hotel Operation hotel terdiri dari beribu-ribu transaksi, masing-masing memiliki harga pokok. AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Karakteristik transaksi di Industri Perhotelan a. Frekuensi penjualan relatif tinggi b. Bisnis ini bersifat musiman c. Peluang penjualan yang hilang tidak dapat dikompensasi d. Mutu produk dan layanan yang dihasilkan oleh industri perhotelan bersifat fluktuatif e. Tamu terlibat langsung dalam aktivitas produksi f. Produk yang ditawarkan tidak dapat dijadikan sampel g. Pengendalian mutu produk dilaksanakan dengan ketat h. Dalam menentukan harga pokok makanan dan minuman, hanya biaya bahan baku makanan dan minuman yang dibebankan sebagai harga pokok setiap produk. Sedangkan biaya tenaga kerja dan overhead tidak diperhitungkan ke dalam harga pokok makanan tetapi akan diperhitungkan pada akhir periode akuntansi sebagai beban restoran. AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Karakteristik transaksi di Industri Perhotelan i. Pelaporan aktivitas operasional hotel dikerjakan setiap hari. Laporan dikerjakan setiap hari karena penjualan hotel ditutup setiap hari. j. Pemasaran Hotel dapat dilakukan melalui situs jaringan (web site) di internet sehingga target pasar menjadi luas. k. Investasi untuk bangunan fisik hotel bersumber dari modal pemilik dan utang jangka panjang l. Untuk memperoleh informasi yang diperlukannya dengan cepat maka diperlukan sistem akuntansi khusus atas aktivitas hotel m. Struktur pendapatan hotel bersumber dari penjualan kamar, makanan, minuman, dan pendapatan lain (telepon, cucian, dry cleaning, kolam renang, dan sebagainya). Sedangkan biaya-biaya dan harga pokok yang terjadi untuk biaya bahan yang habis dipakai disetiap bagian hotel, harga pokok makanan dan minuman, biaya administrasi dan umum, biaya administrasi dan pemasaran, biaya bunga, biaya depresiasi dan amortisasi, biaya sumber daya manusia, biaya pemeliharaan sarana fisik, biaya energi dan laba/rugi yang dihasilkan. AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
Akuntansi hotel Akuntansi yang diterapkan di Industri Perhotelan. Pertemuan ke 1
Latihan AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
TUGAS Buat tabel mengenai struktur pendapatan dan biaya hotel di Indonesia ? Gambarkan siklus akuntansi yang diterapkan di industri perhotelan ? Berikan contoh laporan laba rugi, laporan neraca, dan laporan arus kas di industri perhotelan ? AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1
TERIMA KASIH AKUNTANSI HOTEL Pertemuan ke 1