Islam Dan Kerangka Dasarnya Materi Pertemuan II Islam Dan Kerangka Dasarnya
Tujuan Instruksional Umum: Agar mahasiswa memahami Kerangka dasar Agama Islam dan Hukum Islam serta keterkaitan keduanya Tujuan Instruksional Khusus: Agar Mahasiswa dapat mengetahui gambaran umum Agama Islam Agar mahasiswa dapat memahami Kerangka Dasar Agama Islam
Islam Hukum Islam tidak bisa dipisahkan dari Islam sebagai Agama Islam (Kt Benda) berasal dari kata kerja Salima yang berarti Kedamaian, kesejahteraan, keselamatan, penyerahan (diri) dan kepatuhan Muslim adalah orang yang melalui penggunaan akal dan kebebasannya menerima dan mematuhi kehendak atau petunjuk Allah
Komponen Inti Ajaran Islam adalah : 1.Aqidah; 2.Hukum atau Syariah; 3.Akhlak atau kesusilaan Ketiga komponen tersebut merupakan satu kesatuan yang membentuk Agama Islam Islam merupakan Agama yang didasarkan pada Tauhid (Keesaan Allah), tidak pernah memisahkan spiritual (kerohanian) dan material (kebendaan), Religious (keagamaan) dan Profan (keduniaan)
Secara etimologis berarti Ikatan, Sangkutan Kerangka Dasar Agama Islam 1. Akidah. Secara etimologis berarti Ikatan, Sangkutan Berarti Iman, Keyakinan yang menjadi pegangan hidup setiap pemeluk Agama Islam Dipelajari lebih mendalam dalam Ilmu Kalam, Ilmu Tauhid
2. Syariah Secara Etimologis berarti jalan yang harus ditempuh Syariah adalah seperangkat norma Ilahiyang mengatur hubungan manusia dengan Allah, hubungan manusia dengan manusia lain, dan hubungan manusia dengan benda dan alam lingkungan hidupnya Norma Ilahi yang mengatur hubungan manusia dengan Allah disebut kaidah Ibadah Norma Ilahi yang mengatur hubungan manusia dengan manusia lain, dan hubungan manusia dengan benda dan alam lingkungan hidupnya disebut kaidah Muamalah Ilmu yang khusus mempelajari, mendalami syariah untuk dapat dirumuskan menjadi kaidah kongkret dalam masyarakat disebut Ilmu Fiqih
3. Akhlak Berasal dari kata Khuluk yang secara etimologis berarti perangai, sikap, tingkah laku, watak, budi pekerti . Terdiri atas: Perbuatan Manusia terhadap Khalik, Tuhan Maha Pencipta (dipelajari dalam ilmu Tasawuf) Perbuatan manusia terhadap sesama makhluk : (dipelajari dalam ilmu Akhlak) Akhlak Manusia terhadap diri sendiri, terhadap sesama manusia, Akhlak manusia terhadap makhluk bukan manusia, meliputi: Tumbuh-tumbuhan, hewan Bumi, air dan alam sekitar