Creative Industry dalam Komunikasi Pariwisata
Industri kreatif Industri yang mengoptimalkan daya kreativitas, keterampilan serta bakat menghasilkan karya bernilai estetis dan ekonomis
Pariwisata Industri Kreatif Masyarakat
Alasan industri kreatif perlu ditumbuhkembangkan Menciptakan atmosfer ekonomi yang produktif Meningkatkan image potensi & kompetensi daerah/nasional Menciptakan kreativitas yg berdaya saing Memiliki efek positif bagi masyarakat Memberikan kontibusi ekonomi yang baik bagi masyarakat.
Industri kreatif & pariwisata Industri kreatif juga menyerap rata-rata 5,4 juta tenaga kerja. Kreativitas usia muda. Usia muda = berkisar 43 persen atau sekitar 103 juta
14 subsektor industri kreatif Periklanan, arsitektur pasar barang seni kerajinan, desain, fashion video, film dan fotografi permainan interaktif; musik; seni pertunjukan; penerbitan dan percetakan; layanan komputer dan peranti lunak; televisi dan radio; serta riset dan pengembangan.
KOLABORASI INDUSTRI KREATIF + PARIWISATA = PARIWISATA KREATIF
Parisiwata ALAM : (Sun, Sea, Sand) 1. Motif dasar = refreshing 2. Masyarakat & Wisatawan pasif 3. Wisatawan = konsumen Pariwisata BUDAYA 1. Motif dasar = penguatan identitas budaya 2. Masyrakat & Wisatawan pasif/aktif
Parisiwata KREATIF 1. Motif dasar = Pengembangan Kreativitas 2. Masyarakat & Wisatawan dituntut aktif 3. Wisatawan = PROSUMER (Konsumen, Produsen, Distributor, Performer)
PARIWISATA KREATIF Mengandalkan lokalitas (local wisdom) Interaksi antara wisatawan dan masyarakat sangat tinggi Adanya pembelajaran kreatif pada destinasi pariwisata Wisatawan berpartisipasi aktif Menghasilkan produk kreatif secara bersama Terjadinya simbiosis mutualisme bagi wisatawan dan masyarakat
Akses informasi yang semakin cepat serta tersedianya teknologi informasi & komunikasi memungkinkan industri kreatif tumbuh kian pesat Anak muda kreatif ditantang untuk terlibat aktif sebagai produsen, bukan sekedar konsumen.