Money Supply and Monetary Policy Chapter 16 /27

Definisi dan Fungsi Uang Uang (Money)  aset dalam suatu ekonomi yang digunakan untuk membeli barang dan jasa dari orang lain. Fungsi Uang: Medium of exchange  media yang mempermudah petukaran/pedagangan Unit of account  ukuran dan catatan nilai ekonomi (seperti harga barang) Store of value  media untuk menyimpan daya beli sekarang ke masa yang akan datang

Beberapa Konsep Tentang Uang Money Stock  keseluruhan uang (M1 dan M2) yang beredar di masyarakat Money Supply  kuantitas uang yang tersedia dalam suatu ekonomi Monetary Policy  kebijakan yang berkaitan dengan Money Supply Pembuat kebijakan; bank sentral (Bank Indonesia)

Peran Bank Dalam Money Supply 100%-reserve-banking Factional-reserve banking Ketika ada fraction-reserve, bank dikatakan create money

Money Multiplier Jika beberapa bank melakukan fraction-reserve, jumlah uang yang diciptakan bank akan bertambah  money multiplier Money Multiplier  reciprocal of reserve ratio MM = 1/R Semakin besar R, semakin kecil bagian deposito yang dipinjamkan oleh bank, semakin kecil money multiplier

Kebijakan Moneter Bank Sentral Open Market Operation dilakukan dengan cara pembelian dan penjualan obligasi pemerintah Untuk mengurangi money supply, dilakukan penjualan obligasi pemerintah, dan sebaliknya Reserve Requirement  giro wajib minimum  regulasi tentang reserve minimum yang harus dipenuhi oleh bank komersial Reserve naik, money multiplier turun, money supply turun, dan sebaliknya Discount Rate  tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia, BI rate Tingkat bunga tinggi, money supply turun, dan sebaliknya

Diskusi Soal 11, 12, 13

Money Supply dan Money Demand Money Supply  berkaitan dengan jumlah uang yang beredar Money Demand  kebutuhan likuiditas masyarakat. Tingkat suku bunga Tingkat harga (inflasi)  inflasi tinggi, nilai uang rendah

Monetary Equilibrium

Dampak Monetary Injection

Velocity and Quantity Equation Velocity of Money  kecepatan perpindahan (perputaran) uang dari seseorang ke orang lain. V = (PY) / M Quantity equation  MV = PY M = quantity of Money V = velocity of money P = Price Y = Output

Quantity Theory of Money Velocity of Money bersifat stabil. Perubahan nominal output (PY) karena perubahan Quantity of Money (M) Output (Y) dipengaruhi oleh faktor produksi, bukan M Perubahan M akan menyebabkan perubahan P Ada keterkaitan antara M dan inflasi.

Diskusi Asumsikan M = Rp 500 M, P = Rp 2, dan Y = 500 M unit. Berapa V? Jika M dan V tetap, berapa tingkat harga jika output meningkat 10%? Berapa M agar harga tetap stabil dan output meningkat 10%? Berapa M agar inflasi mencapai 10%?