RAPAT TERBATAS Budi Karya Menteri Perhubungan 27 Februari 2017
Pembangunan Infrastruktur 2045 yang Diperlukan untuk Mencapai Impian Indonesia 2015 – 2085 “Infrastruktur transportasi dilengkapi sistem informasi yang handal, menghubungkan seluruh Pusat Kegiatan Lokal dan Wilayah (PKL & PKW) ke Pusat Kegiatan Nasional (PKN/Kota), dimana memiliki tingkat layanan terlengkap dan termodern”.
Transportasi Menghubungkan Kawasan Perkotaan, Perdesaan, Kawasan Lindung dan Pariwisata “Untuk mewujudkan lingkage antar kawasan-kawasan seperti transect dibawah ini, diperlukan pembangunan transportasi terintegrasi antara PKL menuju PKW dan akhirnya menuju PKN.” PKL Kawasan agropolitan, minapolitan, kawasan lindung/konservasi, kawasan lindung budi-daya, dan kawasan pariwisata PKW Ibu kota kecamatan /distrik PKN Kawasan perkotaan yang menyediakan layanan transportasi udara (airport), pusat penelitian, pusat kesehatan, dsb
Jenis Moda Transportasi Intra dan Antar PKL, PKW, PKN “Moda transportasi yang melayani intra PKL, intra PKW, intra PKN berfungsi sebagai pengumpan yang terintegrasi dengan moda transportasi yang melayani kawasan yang lebih luas (antar PKL, PKW dan PKN).” Kereta api merupakan sarana yang paling tepat menghubungkan Antar PKL-PKW-PKN karena ramah lingkungan serta menyebabkan perubahan tata guna-lahan minimum di sepanjang jalurnya Moda Intra PKL Transportasi Perdesaan, dsb Intra PKW BRT & Revitalisasi Angkot Intra PKN MRT, LRT/TRAM, dsb
Pembangunan Transportasi Perkotaan (Intra PKN) Bandung : Pembangunan Jalur Ganda KA & Perencanaan Elektrifikasi Padalarang - Cicalengka : Pembangunan Metrokapsul Bandung Jalur KA Komuter Padalarang – Cicalengka merupakan jalur utama KA yang menghubungkan Kota (PKN) Bandung dengan wilayah PKW dan PKL disekitarnya. Metrokapsul merupakan dukungan transportasi untuk melayani pergerakan di dalam kota (PKN) Bandung, dan direncanakan terintegrasi sebagai pengumpan KA Komuter Padalarang – Cicalengka. Pembangunan transportasi didalam kota direncanakan sedemikian rupa berada dikepadatan penduduk yang cukup dan terintegrasi dengan infrastruktur transportasi lainnya, sehingga mampu membiayai dirinya sendiri.
Moda Transportasi Metrokapsul Bandung
Prasyarat Kebersinambungan Operasi Metrokapsul Bandung
Pembangunan Transportasi Antar PKL-PKW-PKN GERBANGKERTOSUSILA Rencana Jaringan KA menghubungkan Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan Double track – elevated Juanda - Gubeng
Pembangunan Transportasi Perkotaan (Intra PKN) Surabaya Reaktivasi Tramway Utara-Selatan Surabaya, serta Pembangunan Monorail Timur-Barat Surabaya, bertemu di Kedungdoro, merupakan bagian dari pemngembangan transportasi terpadu Kota Surabaya. LRT Surabaya tersebut (Tram & Monorail) terintegrasi dan berfungsi sebagai moda pengumpul dari transportasi KA yang melayani GERBANGKERTOSUSILA, dan memiliki titik temu di Stasiun Gubeng. T.Tambak Wedi T.Petekan T. Benowo T.Kenjeran T. Balongsari T. Manukan T. Dkh Kupang T. Bratang T. Keputih T. Dkh Menanggal Tram & Monorail Route (2 Koridor) Trunk Route(14 trayek) Feeder Route(34 trayek)
TERIMA KASIH