Prevalensi Obesitas Mahasiswa Baru FMIPA UGM Z u l a e l a
Pendahuluan Obesitas adalah suatu keadaan dimana terjadi timbunan lemak tubuh (body fat) yang berlebihan yang akan mengganggu kesehatan.
Sebelum abad 19 hingga awal abad 20, obesitas dianggap sebagai lambang kesehatan dan kecantikan.
Tiga puluh tahun yang lalu obesitas merupakan kebanggaan, lambang kemakmuran dan kesuksesan finansial seseorang dan dikenal sebagai “Boss”.
Pandangan itu sekarang berubah setelah hasil-hasil penelitian menunjukkan bahwa obesitas merupakan faktor utama timbulnya penyakit.
Peningkatan obesitas berhubungan dengan bertambahnya risiko terhadap penyakit diabetes melitus (DM) tipe 2, jantung koroner, hipertensi, hiperlipidemia dan beberapa penyakit keganasan. Obesitas dan DM tipe 2 meningkat secara dramatik seiring dengan perubahan gaya hidup masyarakat yang disertai dengan penurunan aktivitas fisik sehari-hari dan peningkatan konsumsi makanan tinggi energi, tinggi lemak dan rendah serat.
Prevalensi obesitas di Amerika pada tahun 1960 sebesar 15%, naik lebih dari dua kali lipat (32%) pada tahun 2000 kemudian menjadi 35,3% pada tahun 2006 untuk perempuan, pada laki-laki 10%, naik hampir tiga kali lipat (27%), kemudian menjadi 33,3%, sedangkan pada anak dan remaja sebesar 16,3% pada tahun 2006.
Prevalensi obesitas di Malaysia pada tahun 2005 untuk penduduk diatas 15 tahun dilaporkan sebesar 13,8% untuk perempuan dan 9,6% untuk laki-laki. Di Indonesia hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2007 menunjukkan prevalensi obesitas penduduk diatas 15 tahun pada perempuan sebesar 23,8% dan laki-laki sebesar 13,8%.
Upaya pencegahan bertujuan untuk mengurangi kejadian obesitas di masyarakat sudah dilakukan antara lain dengan: Memberikan informasi tentang manfaat pola hidup sehat. Menyebarluasan informasi obesitas dan dampaknya terhadap kesehatan melalui media cetak maupun elektronik.
Mengajak pihak sekolah untuk memberikan pendidikan tentang pola hidup sehat serta memfasilitasi tersedianya makan sehat dan sarana untuk melakukan aktivitas fisik ataupun olahraga. Mendorong tersedianya fasilitas umum yang bersih dan aman untuk pejalan kaki, bersepeda, tempat bermain untuk anak.
Perumusan Masalah Penyebarluasan informasi obesitas dan dampaknya terhadap kesehatan melalui media cetak maupun elektronik sudah dilakukan, namun prevalensi obesitas penduduk diatas 15 tahun masih tinggi di Indonesia, tidak terkecuali dengan mahasiswa baru FMIPA UGM.
Pertanyaan Penelitian Bagaimana gambaran obesitas mahasiswa baru FMIPA UGM?
Tujuan Menghitung prevalensi obesitas mahasiswa baru FMIPA UGM
Tugas Kelompok Mahasiswa Untuk menjawab tujuan di atas, diskusikan dalam kelompok saudara bagaimana cara melakukan penelitian, kemudian presentasikan hasil penelitian saudara di depan kelas.
Metode Penelitian Populasi: Sampel: Ukuran Sampel: Teknik Pengambilan Sampel:
Tabel Angka Random
Obesitas
Alat Ukur Obesitas
Hasil dan Pembahasan Sajikan hasil saudara dalam bentuk: Grafik/ plot Tabel Berikan interpretasi/ penjelasan mengenai hasil tersebut Kesimpulan apakah yang dapat saudara peroleh.
Presentasi Hasil Satu atau dua kelompok mahasiswa dipilih secara random. Kelompok mahasiswa yang terpilih, untuk kemudian mempresentasikan hasil tugas kelompoknya masing-masing di depan kelas. Kelompok mahasiswa yang lain untuk memberi komentar/ pertanyaan.