Agenda Latar Belakang Ruang Lingkup dan Latar Belakang

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ISAK 21 Perjanjian Konstruksi Real Estat
Advertisements

Presented by: Dwi Martani Slide by : Nia Paramitasari
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN DAN LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK No.2 (revisi 2009) LAPORAN ARUS KAS
ISAK 26 Penilaian Ulang Derivatif Melekat (Revisi 2013)
PSAK 38 RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI
ISAK 28 PENGAKHIRAN LIABILITAS KEUANGAN
PSAK 2 – LAPORAN ARUS KAS IAS 7 - Statement of Cash Flows
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
ED PSAK 72 PENDAPATAN DARI KONTRAK DENGAN PELANGGAN
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Suatu Sewa
PSAK 15 INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
PSAK 15 INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
ED PSAK 72 PENDAPATAN DARI KONTRAK DENGAN PELANGGAN
PSAK 34 – KONTRAK KONSTRUKSI IAS 11 – CONSTRUCTION CONTRACT
ED PSAK 71 INSTRUMEN KEUANGAN RINGKASAN PERUBAHAN
ISAK 16 Perjanjian Konsesi Jasa
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Sewa
IAS 27: CONSOLIDATED AND SEPARATE FINANCIAL STATEMENTS
Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Suatu Sewa
ISAK 8.
PSAK 38 RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI
ISAK 16 Perjanjian Konsesi Jasa
PSAK 2 – LAPORAN ARUS KAS IAS 7 - Statement of Cash Flows
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
PSAK 23 (R 2009): Pendapatan IAS 18: Revenue
Laporan Interim/Interim Report
ED PSAK 71 INSTRUMEN KEUANGAN RINGKASAN PERUBAHAN
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
ISAK 16 Perjanjian Konsesi Jasa
DRAF EKSPOSURE PSAK 73 SEWA
ISAK 12 Pengendalian Bersama Entitas: Kontribusi Nonmoneter oleh
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 20 PAJAK PENGHASILAN – PERUBAHAN DALAM STATUS PAJAK ENTITAS ATAU PARA PEMEGANG SAHAMNYA.
PSAK 2 – LAPORAN ARUS KAS IAS 7 - Statement of Cash Flows
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN DAN LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK 53 Imbalan Berbasis Saham
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Sewa
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 10 PROGAM LOYALITAS PELANGGAN IFRIC 13: Customer Loyalty Programmes.
ISAK 16 Perjanjian Konsesi Jasa
ISAK 31 INTERPRETASI ATAS RUAG LINGKUP PSAK 13: PROPERTI INVESTASI
INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
ISAK 25 Hak atas Tanah.
PSAK 2 – LAPORAN ARUS KAS IAS 7 - Statement of Cash Flows
PSAK 3 – LAPORAN INTERIM IAS 34 - Interim Report
PSAK 15 INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
PSAK 62 (2010) Kontrak Asuransi IFRS 4: Insurance Contract
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Sewa
PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
ISAK 23 Sewa Operasi - Insentif
LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
ISAK 30 PUNGUTAN.
PSAK 67 PENGUNGKAPAN KEPENTINGAN DALAM ENTITAS LAIN
Agenda Latar Belakang Ruang Lingkup dan Latar Belakang
PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
ISAK 22 Perjanjian Konsesi Jasa: Pengungkapan
PENYERAHAN ASET DARI PELANGGAN ISAK 27
PUNGUTAN ISAK 30.
ISAK 31 INTERPRETASI ATAS RUAG LINGKUP PSAK 13: PROPERTI INVESTASI
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 9 Perubahan atas Liabilitas Aktivitas PurnaOperasi, Restorasi dan Liabilita Serupa.
ISAK 25 Hak atas Tanah.
AKUNTANSI KEUANGAN MADYA 1
Peran Akuntan dalam Sustainability Development
DE ISAK 35 PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN ENTITAS BERORIENTASI NIRLABA
ISAK 23 Sewa Operasi - Insentif
ISAK 23 Sewa Operasi - Insentif
AKUNTANSI SEWA Akuntansi Keuangan 2 - Pertemuan 14.
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
Transcript presentasi:

ISAK 24 Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentuk Legal Sewa

Agenda 1 2 3 4 Latar Belakang Ruang Lingkup dan Latar Belakang Interpretasi 4 Pengungkapan SUBJECT TO REVISION

Referensi PSAK 23 (revisi 2010): Pendapatan PSAK 25 (revisi 2009): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan PSAK 30 (revisi 2007): Sewa PSAK 34 (revisi 2010): Kontrak Konstruksi PSAK 55 (revisi 2006): Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran PSAK 57 (revisi 2009): Provisi, Kewajiban Kontinjensi dan Aset Kontinjensi PSAK 62: Kontrak Asuransi

Latar Belakang Entitas dapat melakukan suatu transaksi atau beberapa transaksi terstruktur dengan pihak yang tidak berkaitan. Misalnya sewa-balik. Perjanjian dapat didesain sedemikian rupa sehingga memberikan keuntungan pajak bagi investor yang akan dibagi dengan entitas dalam bentuk fee dan tidak megalihkan hak penggunaan aset. Permasalahan: Bagaimana pencatatan transaksi dan Apakah perjanjian memenuhi definisi sewa menurut PSAK 30, jika tidak apakah akun investasi terpisah dan kewajiban pembayaran sewa yang sudah ada mencerminkan aset dan liabilitas bagaimana entitas mencatat kewajiban lain yang berasal dari perjanjian tersebut: dan bagaimana entitas mencatat fee yang diterima dari investor.

Interpretasi Sekumpulan transaksi yang melibatkan suatu bentuk legal sewa saling terkait  transaksi tunggal jika: pengaruh ekonomik secara keseluruhan tidak dapat dipahami tanpa mengacu pada sekumpulan transaksi tersebut sebagai satu kesatuan PSAK 30 berlaku jika substansi perjanjian meliputi pengalihan hak atas penggunaan aset untuk periode yang telah disepakati. Indikator PSAK 30: Entitas menahan seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset seperti sebelum perjanjian. Alasan utama perjanjian: mendapatkan hasil pajak dan tidak mengalihkan kepemilikan. Adanya opsi dalam persyaratan yang hampir pasti akan dieksekusi

Interpretasi Indikator yang secara kolektif menunjukkan bahwa akun investasi terpisah dan kewajiban pembayaran sewa tidak memenuhi definisi aset dan liabilitas dan tidak diakui entitas, adalah entitas tidak dapat mengendalikan akun investasi sesuai dengan tujuannya dan tidak diwajibkan untuk membayar sewa. entitas hanya memiliki risiko kecil untuk mengganti seluruh jumlah fee yang diterima dari investor dan kemungkinan membayar biaya tambahan selain arus kas awal pada saat perjanjian dimulai, satu-satunya arus kas yang diharapkan dari perjanjian tersebut adalah pembayaran sewa yang hanya dipenuhi dari penarikan dana atas akun invetasi terpisah yang dibuat pada arus kas awal.

Interpretasi Kewajiban lain dalam perjanjian meliputi setiap jaminan yang diberikan dan kewajiban yang telah terjadi atas penghentian dini, dicatat sesuai dengan PSAK 57 Kriteria dalam PSAK 23 paragraf 21 diterapkan untuk fakta dan keadaan masing-masing perjanjian dalam menentukan kapan mengakui fee sebagai pendapatan yang mungkin didapatkan entitas. Fee disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif berdasarkan substansi ekonomik dan sifatnya.

Interpretasi Indikator yang menunjukkan pengakuan fee sebagai pendapatan ketika diterima (pada awal perjanjian) adalah tidak tepat, meliputi: Kewajiban untuk melakukan atau tidak melakukan aktivitas merupakan kondisi untuk mendapatkan fee, dan oleh karena itu pelaksanaan perjanjian yang mengikat secara legal bukan hal yang signifikan disyaratkan dalam perjanjian; pembatasan berlaku pada penggunaan aset yang mendasari yang mempunyai dampak signifikan kemampuan entitas untuk menggunakan aset; pengembalian sejumlah fee dan membayar sejumlah tambahan kemungkinannya tidak kecil. Hal ini terjadi ketika, misalnya: aset yang mendasari bukan merupakan aset khusus yang dibutuhkan oleh entitas, dan karena itu ada kemungkinan entitas dapat membayar sejumlah uang untuk menghentikan perjanjian sebelum waktu yang ditentukan: atau entitas disyaratkan oleh perjanjian untuk berinvestasi secara dibayar dimuka pada aset yang memiliki risiko tidak signifikan (misalnya risiko mata uang, suku bunga, atau risiko kredit). Dalam kondisi demikian, risiko investasi tidak mencukupi pelunasan kewajiban pembayaran sewa menjadi tidak kecil, sehingga terdapat kemungkinan entitas harus membayar sejumlah tertentu

Pengungkapan Entitas mengungkapkan hal berikut ini dalam setiap periode dimana terdapat perjanjian sewa: Gambaran perjanjian: aset yang mendasari dan pembatasan dalam penggunaannya; jangka waktu dan syarat perjanjian signifikan lainnya; dan transaksi yang saling terkait, termasuk opsi Perlakuan akuntansi yang diterapkan untuk setiap fee yang diterima, jumlah yang diakui sebagai pendapatan pada periode berjalan, dan pos dalam laporan laba rugi komprehensif dimana fee dicatat. Pengungkapan yang disyaratkan disajikan masing-masing untuk setiap perjanjian atau secara agregat untuk setiap kelompok perjanjian. Kelompok adalah sekumpulan perjanjian dengan aset yang mendasari dengan sifat yang sama (misalnya pembangkit listrik).

Tanggal Efektif Interpretasi ini berlaku efektif pada 1 Januari 2012. Penerapan dini diperkenankan. Perubahan kebijakan akuntansi dicatat sesuai dengan PSAK 25 (revisi 2009): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan.

martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com Akuntan Profesi untuk Mengabdi pada Negeri TERIMA KASIH Dwi Martani 081318227080 martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com http://staff.blog.ui.ac.id/martani/